✔ dare to try? +태용

22. "gua emang bermaksud sesuatu."

kambing💘

Sun, 23 Oct

yut
11.24 PM
read
yutaaaaaa
11.24 PM
read

halo sayaang😘
11.25 PM
kangen bgt ya?
11.25 PM

kirakira ciliwung nerima sampah kaya lo ga ya
11.27 PM
read

eits jahat bgt sayang
11.27 PM
maafdeeh😢
11.28 PM
kenapa?
11.28 PM

taeyong ada cerita ga sama kamu?
11.28 PM
read

ga tuh
11.29 PM
emang ada apa
11.29 PM

besok aja deh aku kasih tau ya
11.31 PM
read
ditaman gedung c
11.31 PM
read
kalo telat pala u ilang
11.32 PM
read

*******

Karena sama-sama nggak ada mata kuliah lagi untuk hari itu, Sana dan Yuta sekarang lagi duduk di bangku taman gedung C. Kalau ditanya kenapa mereka jadi deket banget, itu karena mereka udah jadian.

Cepet? Yuta emang suka yang cepet-cepet.

"Loh beneran?" Yuta cengo sendiri, Sana ngehela napas doang.

"Nayeon deketin Taeyong pake akun anon? Kok lucu- duh!"

Sana langsung mencubit perut Yuta karena geram ngelihat tingkah cowonya itu.

"Lucu pala lo botak." Sana mendengus, "Mending kita bantuin aja atau apa gitu. Kasian gua liat mereka, serius."

"Hm. Tapi gimana?"

Merekapun sama-sama mikir. Sampai tiba-tiba Sana menjentikkan jari tepat di hadapan Yuta.

"Elah apasih cencorang kaget gua."

"Heh kambing," Yuta cepet-cepet nahan Sana sebelum perutnya membiru gara-gara dicubit mulu, "Gua ada ide, mbing."

"Paan?"

*******

Taeyong yang disuruh duo japang ke kafetaria kini terlihat berjalan santai sambil menggenggam sbucks di tangan.

"Ye si monyet sempet sempetnya jajan sbucks disaat kami cuma minum es teh gentong." Protes Yuta.

"Suka suka gua dong duit duit gua," Orang kaya emang songong, "Kenapa sih, pang?"

"Pang pang jidat lo lebar. Gua punya nama ler." Sungut Sana nggak terima, "Mending lo duduk dulu deh."

Taeyong yang masih nggak ngerti cuma bisa ngikutin apa yang disuruh Sana. Setelah tatap-tatapan, Sana dan Yuta akhirnya ngangguk dan kembali natap Taeyong.

"Gini, yong..."

"Lo bilang apa ke si Nayeon?"

Taeyong kaget. Kelihatan di matanya yang membesar, "kok lo pada tau?"

Sana ngehela napas, "Nayeon dateng ke rumah gua dengan muka mirip kesemek kelindes truk. Matanya sembab terus idungnya merah. Untung aja dia pake taxi kalo pake angkot gua yakin dia udah dibawa lari sama abang angkotnya-ya walaupun jadi gua yang bayar uang taxinya.

Dia nangis kenceng banget dan nggak berhenti-henti. Walaupun dia cerita sambil nangis gua paham maksudnya. And seriously, Lee Taeyong? Have you been this stupid all days?"

Taeyong kicep (ft. Yuta yang diem-diem dengerin dakwahnya Sana). Dia nggak bisa ngomong apa-apa.

"I thought you understand women feeling. Tapi ternyata lo itu cowo bego. Masa lo gamikir betapa malunya Nayeon saat lo bilang kalo lo tau soal dia yang nyamar jadi anon biar bisa ngedeketin lo? Dan parahnya lo baru ngasih tau dia setelah sekian lama lo tahu.

Kita semua tau lo nggak punya maksud apa apa pas jujur ke Nayeon. Mungkin lo cuma ngerasa kalo nggak baik ngebohongin dia atau whatever. Tapi-"

"Lo salah," Sana berhenti ngomong saat Taeyong tiba-tiba nyela, "gua emang bermaksud sesuatu."

Sana hampir menampar Taeyong, namun diurungkannya saat Taeyong ngelanjutin kalimatnya dengan lirih.

"Gua bermaksud buat bilang semuanya. Semuanya." Dia menghela napas frustasi, "termaksud perasaan gua."

Hening beberapa saat dengan muka duo japang yang kaya abis ngeliat sundel bolong.

Di tengah-tengah keheningan itu, tiba-tiba ada seseorang yang berteriak dengan sangat tidak ngotak kencengnya.

"MAS TAEYONG KAK YUTA HAI!"

*******

mendekati akhir ni ehehehehe

tenang aja rencananya mau bikin bonus bonusan

luv u gaez