2B

9.7K 1.1K 64
                                    

All of the characters belong to J.K Rowling.

This is original my imagination.

Main cast
1. Draco Malfoy.
2. Hermione Granger.

Genre : romance, fiction.

Rate : T

Happy Reading 😊

•••

"Sometimes people who always stand by our side will leave you alone. Then you'll find someone who wants to stand next to you. We never know how this life going."
•••

2B

Hermione mematap pantulannya di depan cermin. Beberapa kali Hermione membetulkan tatanan rambut, padahal sedari tadi dia sudah terlihat rapi. Hermione sendiri sedikit merasa tidak nyaman untuk menjalankan tugasnya kali ini, tapi apa boleh buat dia sudah terlanjur menandatangani kontrak.

Hermione menuju tempat perapian yang berada di rumahnya menuju manor malfoy, menggunakan bubuk flo. Tempat yang menyimpan kenangan buruk baginya beberapa tahun lalu. Tempat dimana dia nyaris terbunuh. Tapi sayangnya mau tak mau dia harus berada di manor malfoy dalam kurun waktu yang cukup lama.

Hermione secara resmi menggantikan posisi utama Ronald Weasly sebagai auror yang mengawasi Draco. Tak pernah terbayang di benak Hermione sebelumnya.

Tanpa meminta ijin pemilik manor malfoy, Hermione sudah
keluar dari perapian di manor malfoy.

Draco masih tak menyadari keberadaan Hermione, dia masih tetap menatap kosong halaman depan rumahnya melalui jendela. Hermione menghela nafasnya dengan berat. He's change. Hermione tahu itu sejak Draco berada di persidangan hingga kini, tatapan mata Draco menyimpan kesedihan, kesepian, bahkan penyesalan namun ia terlalu gengsi untuk mengakuinya.

"Ehm, mr. Draco Malfoy." Panggil Hermione. Draco terlonjak dari kursinya, dengan ekspredi keterkejutan.

Detik berikutnya Draco kembali menampilkan wajah angkuh, dan dingin.

"Apa yang kau lakukan di rumahku, Granger." Tanya Malfoy terganggu.

Bukannya menjawab Hermiome justru memberi Draco segulung perkamen.

Mr.Draco Malfoy.

Dengan surat ini pihak kami menugaskan Hermione Granger menggantikan posisi Ronald Weasly sebagai auror penjaga anda.

Terhitung sejak surat ini anda terima, anda berada di bawah pengawasan Hermione Granger. Mohon kerja samanya.

Kepala bagian Auror.
Departement Sihir.

Harry Potter.

Draco mendengus kesal setelah membaca surat itu sedangkan Hermione tersenyum puas.

Draco melangkahkan kakinya meninggalkan Hermione, tetapi Hermione mencegahnya.

"Mau kemana kau Malfoy ?"

"Bukan urusanmu."

"Hey aku auror penjagamu, jadi tentu saja itu urusanku ferret !"

"Blaise."

"Baiklah aku akan ikut denganmu."jawab Hermione dengan senyuman miring. Draco tak mungkin bisa menolaknya. Ingin rasanya Hermione tertawa kencang hingga menangis.

Draco hanya mendengus kesal tetapi membiarkan Hermione mengikutinya. Tapi belum sempat mereka berdua keluar dari manor malfoy untuk ber-apparate suara derap kaki Hermione tak terdengar.

Di sana Draco melihat Hermione mematung saat melewati ruangan dimana dia dulu nyaris kehilangan nyawanya. Draco teringat kejadian yang menimpa Hermione dulu. Dia teringat jeritan Hermione yang memilukan tapi saat itu dia tak melakukan apapun. Dia justru termenung ketakutan melihat aksi bibinya, Belatrix.

Seketika Draco merasakan sedikit khawatir terhadap Hermione. Wajah gadis itu memucat layaknya mayat hidup. Tidak tahu dorongan dari mana Draco berjalan mendekat ke arah Hermione.

"Granger.."

•••

Alurnya kelambatan ngga sih ? Next chapter more draco hermione moment. Stay tune.

Rabu, 18 Januari 2017.

Shadow (Dramione) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang