chapter 9

49 4 0
                                    

Vote sebelum baca dan comment sesudah baca. Hope you enjoy!

***

(Harry's POV)

Aku mengerjapkan mataku, lalu mengusap wajah ku perlahan. Apakah aku tertidur dikelas? Astaga.

" Hi, kau sudah bangun rupanya. " aku menoleh kesumber suara lalu tersenyum

" Kenapa kau tidak membangunkan aku, Clarissa? " tanya ku

Dia mengangkat bahu " Aku tidak tega mengganggu tidur mu, lagipula ini jam kosong. Kau bisa tertidur sepuas nya,"

Aku menghela napas, lalu melirik arjoli ku yang menunjukkan jam 12.00 siang. Aku menoleh kearah Clarissa lagi yang sedang membaca novel nya itu.

" Aku melewatkan jam istirahat kan? Astaga, lama sekali aku tertidur." ucapku

" Aku juga melewatkan jam istirahat karena aku menemani mu dikelas. Tidak apa-apa lagipula, setelah pelajaran terakhir ini selesai kita bisa makan di kafetaria." balas Clarissa

" Kau melewatkan jam istirahat? Dan lebih memilih menemaniku yang sedang tertidur dikelas? " tanya ku, lalu menatapnya tidak percaya.

Clarisaa memutar bola matanya, lalu melanjutkan membaca novel nya itu.

" Astaga Clar, tidak seharusnya kau seperti itu. Makan siang itu penting, kau belum makan siang kan? " lanjut ku

" Harry, kau ini berisik sekali seperti wanita saja! Kau mengganggu konsentrasi ku membaca novel." gerutu nya

" Aku tidak perduli. Clarissa, dengarkan aku okay jangan pernah seperti itu lagi. Merugikan diri sendiri saja," ucap ku

" Aye aye captain," ucap Clarissa kesal

" Aku bosan," ucap ku lalu meletak kan kepalaku dibahu Clarissa

Clarissa diam aku bisa melihat dia terkejut dengan perlakuan ku, dia menghela napas lalu membiarkan perlakuan ku ini. Aku terkekeh, lalu memainkan rambut pirang nya.

" Harry jangan lakukan itu, kau membuatku malu." ucap Clarissa pelan

Aku tidak perduli dengan tatapan seisi kelas yang tengah memperhatikan ku dan Clarissa dengan tatapan menilai.

" Biarkan mereka," ucapku pelan

" Harry, aku lapar." ucap Clarissa pelan

Aku tertawa mendengar ucapannya, dia bagaikan seorang anak kecil yang tengah meminta makan kepada ibu nya.

" Ayo kita pergi, aku juga sudah lapar." balas ku

" Jam pelajaran baru akan selesai lima menit lagi Harold! "

Oh my...

" Jangan sebut nama itu lagi," ucapku

" Kenapa? Bukannya itu nama mu, eh? "  ledek Clarissa, sambil menahan tawa.

" Smith! Itu nama kecil ku, sekarang nama ku Harry.. Mengerti? " ucap ku geram

Clarissa tertawa dengan sangat kerasnya, menyebabkan seisi kelas menatap heran kearah kami.

If You CanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang