PART 18

171 26 1
                                    

Gadis belia penyuka warna merah itu bernama Rosalind. Putri pertama dari seorang Beta di RedMoon Pack.

Parasnya yang cantik dan sikapnya yang ramah serta keanggunannya membuatnya disukai semua orang, tak terkecuali Mate nya. Alex. yang merupakan Alpha Redmoon Pack.

Yap.... Rosalind adalah calon Luna di RedMoon Pack. Sungguh takdir yang indah bukan. Semuanya sempurna... sampai takdir lain menghampirinya. Dan takdir lain itu bernama... Lucifer.

Lucifer, seorang Demon licik yang terpesona pada kecantikan Rosalind.
Dan seolah sudah direncanakan... pertemuan demi pertemuan yang mereka lalui, membawa mereka pada takdir yang terlarang. Takdir yang kejam. Dan takdir yang ingin Rosalind hilangkan.

Malam itu saat Rosalind genap berusia tujuh belas tahun, tepat saat bulan besar berwarna merah menggantung dilangit malam... Rosalind melakukan sift pertamanya, dan mendapatkan wolf nya. Ia sangat senang akan hal itu. Tapi rupanya malam itu tak hanya menjadi malam perubahan sift pertamanya... karna malam itu, sang MoonGoddes menemui dalam mimpinya dan memberkatinya sebagai seorang shewolf istimewa yang mampu mengendalikan seluruh kaum werewolf. Beruntung??!

Tidak!!

Karna dibalik berkat istimewa itu, Rosalind juga mendapat sebuah tugas yang tak mungkin bisa dilakukannya.

Membunuh Lucifer. Sang demon licik yang kejam dan selalu memancing pertempuran diantara para mahluk immortal.

Rosalind dilema.

Disatu sisi, ia bisa mendapatkan kebahagiaannya bersama dengan mate nya dengan syarat ia harus membunuh Lucifer dengan bantuan berkat istimewa nya. Tapi disisi lain... cinta itu tumbuh tanpa bisa dicegah. Dan cinta itu pulalah yang membuat Rosalind melakukan kesalahan terbesar dalam hidupnya serta mengabaikan takdirnya.

Rosalind lebih memilih Lucifer dari pada Alex. Mate nya.
Menjalani hidup sebagai pasangan bersama Lucifer, sampai melahirkan seorang putra yang mewarisi kelicikan dan kekejaman ayahnya. Saat itulah Rosalind sadar akan kesalahannya. Dan takdir kejam itu kembali menghantuinya demi menebus kesalahan yang telah dilakukannya.

Membunuh suami dan putranya. Yah... itulah yang harus Rosalind lakukan.
Tak peduli seberapapun Rosalind mencintai Lucifer serta putranya... ia harus tetap memenuhi takdirnya. Sebelum dunia immortal hancur dikarenakan kelicikan dan kekejaman dua orang yang dikasihinya.

Memantapkan hati, Rosalind tak punya pilihan lain lagi.
Dengan berbekal belati bermantra ditangannya, Rosalind siap memenuhi takdirnya.
Tapi apalah daya... Lucifer lebih dulu mengetahui rencana Rosalind dan dengan amarah yang meluap, ia membunuh istri tercintanya dengan tangannya sendiri.

Rosalind mati.

Dengan takdir yang belum sempat ia selesaikan.

Sementara Lucifer... menaruh dendam pada sang MoonGoddes karna memberi takdir kejam kepada istrinya sehingga ia terpaksa membunuh istri tercintanya itu.

Dalam kemarahannya, Lucifer bertekad untuk membuat monster terkuat yang bisa memporak porandakan dunia immortal dan monster itu harus patuh akan setiap perintahnya. Dan tekadnya itu terealisasikan saat putranya menikahi seorang wanita half setengah vampire setengah Fairy dan menghasilkan Nazr sebagai putra mereka.

Monster. Kejam. Dan tak berperasaan.

Itulah yang ditanamkan Lucifer pada cucunya.
Terlebih saat putranya serta istri putranya (orang tua Nazr ) meninggal dalam pertempuran dengan kaum werewolf, membentuk Nazr menjadi sosok monster jadi lebih mudah.

Nazr sang pembunuh.

Nazr yang berdarah dingin.

Nazr yang kejam.

Mate for KiranWhere stories live. Discover now