02

1.2K 173 0
                                    

Aku masih begitu ingat bagaimana desa tempatku tinggal dulu berubah menjadi merah. Api itu melahap seluruh rumah. Para anak kecil menjerit dan menangis karena ketakutan. Sebagian besar dari kami tidak ada yang bisa menyelamatkan diri. Para orangtua berusaha untuk melindungi anak-anak mereka meskipun pada akhirnya mereka harus berkorban nyawa. Aku masih ingat dengan jelas bagaimana wajah ketakutan ibuku saat dia mencoba melindungiku. Dia menyuruh ayahku untuk membawaku pergi bersamanya sementara dia mencoba untuk melawan Kharites.

Kharites. Mereka adalah tiga penyihir wanita yang sangat terkenal. Terkenal akan kekejaman dan kekuatannya yang tak terkalahkan. Mereka juga memiliki kecantikan yang luar biasa sehingga mampu membius para pria agar mendekati mereka sementara para penyihir itu mengambil jantungnya untuk dimakan. Mereka suka memakan jantung pria untuk menambah energi. Sementara dengan wanita, Kharites menghisap kecantikan dari para wanita muda, bahkan anak-anak sekalipun agar tetap awet muda. Pada kenyataannya kecantikan yang mereka miliki bukanlah asli.

Kecantikan adalah anugerah tersendiri bagi kami selain sayap. Dan Kharites mengambilnya. Mereka mengambil kecantikan dan kekuatan kami, membakar habis seluruh desa kami. Mereka juga telah mengambil kedua orangtuaku. Dan kini mereka menyebut kejadian itu sebagai tragedi api.

WINGS (Book #1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang