Ahmad dan Yaya

528 54 38
                                    


Kelas unggul atau disebut 1-U, berisi orang-orang yang telah diseleksi ketat, diadakan setelah upacara bendera hari pertama sekolah di Smp unggul itu.

Ahmad Adya Surya, termasuk dijajaran pertama kelas U. Nilainya sempurna, wajah tampan, putih tinggi dan menjadi ketua kelas di kelas unggul.

Waktu itu, rapat Osis pertama mengumpulkan semua ketua kelas, wakil ketua kelas, sekretaris dan bendahara. ruangan penuh dengan banyaknya murid yang berkumpul di kelas 3-U.

Ahmad datang sebagai perwakilan dari kelas, karena banyaknya urusan dengan wali kelas U Ahmad menyuruh yang lain duluan dan akhinya terlambat.

Memasuki ruangan Rapat, tampak sudah ramai. Ahmad harus mencari tempat duduk, beberapa orang yang sekelas dengannya menawarkan tempat duduk, cewek ataupun cowok yang menatap Ahmad pun juga langsung menawarkan tempat duduk disebelah mereka. Karena pikir Ahmad terlalu ribut dan ia sangat lelah dia mencari tempat yang gak berisik dan merepotkan.

Dibelakang dekat pintu ada anak cewek yang duduk sambil menundukkan kepalanya, Ahmad mendekati anak itu sambil tersenyum.

"disini kosong?"

akhirnya Aku bertemu denganmu...

..................
..................

"ooiii... Mad?" Andre menyadari Ahmad dari lamunanya. "maaf bro, hadeh... gue jadi pemeran jahat nih"

"lo pemeran figuran" tambal Joko memukul kepala Andre sehingga ia terdorong hampir jatuh.

Yusni, Rizki dan Ivan tertawa lepas. Joko memukul pundak Ahmad keras "santai bro... gue dah ngomong berkali-kali, gue ikutin kemanapun" Joko nyengir, Ahmad hanya tertawa. Mereka pun melanjutkan perjalanan menuju kelas sebelum bel masuk berbunyi.

..................
..................

"disini kosong?" tanya Ahmad ke anak cewek yang menundukan kepalanya itu, cewek itu masih menundukan kepalanya. "hallo?" Ahmad memperhatikan cewek itu baik-baik.

Kenapa hanya tempat duduk disebelahnya harus kosong, Ahmad sudah menolak anjuran orang-orang jadi tak enak. "hei" Ahmad menepuk meja. Cewek itu kini mengalihkan perhatiannya ke Ahmad pandangannya datar, mata yang lusuh, dan ditanganya terdapat sebuah buku? gak bukan, pikir Ahmad memperhatikan apa yang ditangan Cewek itu.

"apa?" tanyanya dengan nada datar.

menahan sedikit amarah Ahmad mencoba tersenyum, biasanya cewek suka dengan senyum ramah, itu yang diberitahukan oleh teman sepermainannya di rumah "disini kosong?"

Raut wajah cewek didepan Ahmad tidak seperti yang dibayangkan, datar dan efek senyum Ahmad lewat begitu saja "hm, duduk saja" jawab cewek itu kembali menundukan kepalanya.

Apa-apaan cewek ini, biasanya cewek pasti ribut atau banyak mengajukan pertanyaan. Pikir Ahmad sambil duduk disamping cewek itu dan sedikit-sedikit mencuri pandang.

Ahmad memperhatikan cewek itu dari atas ke bawah. setelah diperhatikan cewek ini cukup manis, tapi sayang sifatnya yang cuek bukan tipenya, pikir Ahmad sambil mengelelngkan kepalanya.

Hampir 30 menit berlalu di dalam ruangan rapat itu, semua bertukar pendapat sehingga ruangan begitu berisik, Ahmad memperhatikan cewek yang di sebelahnya "itu komik?" tanya Ahmad penasaran apa yang membuatnya begitu tak tertarik berbicara dengannya.

"ya"

"apakah menarik?"

Kini cewek yang menunduk itu memandangi Ahmad sambil tersenyum "ya"

OTAKU LOVE (COMPLETEd)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang