*Jeonshi’s POV*
Berpacaran? Dengan makhluk tak jelas? Tidak mungkin! Tidak akan! Dengan manusia laki-laki saja aku tak pernah, apalagi dengan makhluk tak jelas seperti mereka. Aku tak pernah punya pacar karena aku sibuk dengan sekolah, dan jujur saja aku akui sifatku memang lebih buruk dibanding perempuan lain. Kenapa? Aku lebih menyukai diriku yang seperti ini daripada orang lain yang munafik.
Lagipula aku melakukan hal yang berguna. Aku memang belajar sehingga mendapat nilai yang sangat memuaskan. Belajar lebih baik ketimbang membaca novel yang isinya tulisan tak jelas ataupun komik tak bermoral. Jadi, daripada mengurusi makhluk tak jelas, lebih baik aku sibuk dengan kehidupanku.
Tunggu, bagaimana kalau nanti mereka malah berbuat onar? Itu tidak boleh terjadi. Aku harus menyingkirkan mereka sebelum mereka mengacaukan kehidupanku...
Tapi bagaimana caranya? Hal yang dapat menjadi kelemahan mereka…aku bahkan tidak mengetahui asal-usul mereka!
...Asal-usul? Iya, ya! Mereka kan bukan makhluk bumi! Sekarang aku tau bagaimana cara menyingkirkan mereka.
~Keesokan harinya~
*Chika’s POV*
“Kalian yakin tidak apa-apa?” tanyaku.
“Kami harus berkumpul kembali dengan yang lain.” Bin
“Itu sih tak apa…tapi darimana kalian mendapatkan ‘itu’?”
Darimana seragam itu? Padahal kemarin tidak ada. Mereka mau menyusup ke sekolah? Memangnya tidak akan dicurigai? Mereka bodoh atau apa?
“Tenang saja. Jaerin pasti akan melakukan sesuatu untuk kami.” Kata Rocky percaya diri.
“Apakah sekolah itu menyenangkan?! Aku ingin cepat ke sekolah!” tanya Sanha antusias.
“Ya sudah, pokoknya jangan berjalan dekat denganku. Nanti orang akan menganggap kita saling kenal!”
“Tapi kita kan memang saling kenal?” Bin“Dengarkan apa kataku. Kalian Cuma numpang tinggal, jadi tahu diri sebelum kalian kehilangan tempat menumpang!” bentakku.
Mereka pun segera bungkam dan menuruti perintahku.
*Jihyun’s POV*
Bukannya aku senang hidup dengan lelaki, tapi mereka tampan! Dan mereka itu makhluk langka. Oh, tidak sebaiknya aku membiarkan orang lain tau keberadaan mereka. Mereka tak boleh ikut ke sekolah!
“Kami harus bertemu Jaerin.” Eunwoo.
“Orang lain tak boleh tau keberadaan kalian. Kalian itu bagaikan alien bagi manusia! Kalian beruntung bertemu dengan kami yang baik hati ini.”“Memangnya kenapa kalau orang lain tau, apa yang akan terjadi?”
“Kalian akan di-autopsi! Organ tubuh kalian diambil dan masih ada lagi hal tak jelas yang akan mereka lakukan pada kalian.” Kataku menggebu-gebu.
“Hanya itu?” kata Jinjin tenang.
“Kamu tidak takut?”
“Kamu kira kami ini siapa? Justru karena kami bukan manusia, kami pun tak gampang ditangkap.” Eunwoo.
“Yang kamu tau baru kekuatan Sanha. Kami masih punya kemampuan yang berbeda jenis dengan Sanha.” Jelas Jinjin.
Dia ada benarnya juga…tapi, seperti apa kira-kira kemampuan mereka?
“Tapi kalian tetap tidak boleh ikut ke sekolah.” Bantahku.“Kalau terjadi apa-apa, bersikaplah seolah kau tak mengenal kami.” Eunwoo.
“Atau kau lebih suka ikut terlibat dengan kami?” goda MJ. Lantas wajahku pun memerah, memikirkan aku sengaja terlibat dengan mereka. Mereka benar-benar pandai dalam menggodaku! Atau aku yang terlalu gampang digoda?
“Baiklah! Kalian boleh ikut ke sekolah. Tapi dengan satu syarat.” Kataku.
“Beritahu kami syaratnya.” Kata mereka bertiga bersamaan.
“Berhenti menggodaku. Itu baru syarat untuk hari ini. Untuk seterusnya masih ada yang lain.”
“OK!” jawab mereka serentak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of the Star [ASTRO FF]
Fanfiction"Hentikan memanggilku 'manusia'. Memangnya kalian bukan?" "Noona yang pertama kami temui, aku memilihmu!" "Tidak, apapun yang terjadi, aku tak mau terlibat dalam hal seperti dalam buku ini!" "Cinta sejati itu tidak didapat begitu saja." Jo Chika dan...