Jealous

2.8K 196 3
                                    

Sana pov

"Tzu Yu!" Teriakku Minggu pagi dikamarnya.

"Hoahhmm....Sana? Mau apa kau kesini?" Tanyanya.

"Hmm...temani aku ke mall ya," Pintaku. Tapi Tzu Yu malah menarik selimutnya sampai ke kepalanya lagi.

"Tzu yu, ayolahh..... kita bakal barengan sama Tae sama Jungkook. Nayeon sama Jin ada urusan," Bujukku lagi. Kali ini dia bangun dan duduk.

"Baiklah," Jawabnya sambil menuju kekamar mandi. Kulihat dia tersenyum sedikit. Aneh.

20 menit kemudian...

Kami berada dimobil Tzu Yu yang menuju kemall.

"Tzu Yu, tumben kau memakai lipstik tipis. Biasanya kau hanya memakai Lip Balm. Kenapa?" Tanya heran.

"Hmm....tidak apa-apa. Hanya ingin saja," Jawabnya. Entahlah hari ini dia aneh. Memakai make up dan ia memilih pakaian yang biasanya dia pakai disaat-saat dia sedang sangat senang. Selama 4 tahun aku sahabatan dengannya dia hanya memakai baju itu 3 kali ditambah sekarang jadi 4 kali.

"Hmm...Sana, apa menurutmu Eunha cantik?" Tanyanya tiba-tiba.

"Hmm...cantik tapi menurutku sih lebih dominan ke imutnya,"

"Hmm.... Eunha pinter gak?"

"Hmm...dijulukin 'Jenius Girl' sama kelas lain pastinya dia pinter tapi pinteran kamu,"

"Kata kamu Eunha beneran suka sama Jungkook gak?"

"Menurutku sih kayanya iya. Soalnya Eunha kan digosipin suka jual mahal ke cowo-cowo. Tapi sekarang malah dia yang ngejar Jungkook,"

"Katamu Jungkook bakal suka balik ke Eunha gak?"

Aku menatapnya heran. Yang kulihat wajahnya bercampur emosi-emosi. Namun dominan ke takut dan marah.

"Woahh... kau tak biasanya seperti ini Tzu Yu. Kau biasanya malas membicarakan cowo terutama Taehyung. Ada apa?" Tanyaku.

"A...ani," Jawabnya lalu memandang ke jendela mobil. Aku hanya menatapnya bingung dan melanjutkan bermain HP.

Sana pov end

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

"Tae!" Teriak Sana.

"Eo, Jungkook, Sana sudah sampai," Kata Taehyung sambil menepuk bahu Jungkook.

"Aku datang bersama Tzu Yu," Ucap Sana sambil berjalan mendekati Tae dan Jungkook. Begitu juga Tzu Yu.

"Ahh...ini...ada Eunha," Kata Tae.

"Annyeong! Aku sebenarnya ingin kesini berdua saja dengan Jungkook tapi si Tae ayam ini malah ikut," Ucap Eunha dengan aegyo.

"Apakah kami menganggu? Sana, Tae mendingan kita tinggalin kedua pasangan ini," Kata Tzu Yu ketus.

"Ehhh... Jangan. Lebih enak jalan bareng-bareng," Larang Jungkook sambil menahan tangan Tzu Yu.

"Ayolah Jungkook~ nanti kalau kita mau kemana mereka mau kemana kan susah," Bujuk Eunha sambil bermanja pada tangan Jungkook.

"Aku pergi," Ucap Tzu Yu sambil berjalan cepat diikuti Sana.

"Eunha, kau ini memang perusak suasana," Kata Taehyung laku menyusul Tzu Yu.

"Jungkook, kita nonton bioskop saja ya," Ajak Eunha. Sedangkan sekarang pikiran Jungkook kosong.

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Tzu Yu pov

Haish.... kalau saja aku tahu bakal ada Eunha aku tidak akan ikut ke mall bersama Sana. Aku sengaja tampil cantik supaya Jungkook bisa menyukaiku tapi kenyataan malah ada si perusak Eunha.

"Tzu Yu!" Teriak Sana sambil menyusulku. Aku hanya terus berjalan tanpa peduli padanya.

"Tzu Yu, kau kenapa?" Tanya Tae yang sudah berada disampingku.

"Tae, Sana, kalau misalnya cewe cemburu karena ada cewe yang mendekati laki-laki yang disukain cewe itu wajar kan?" Tanyaku spontan.

"Wajarlah. Kau cemburu pada Jungkook?" Jawab Sana. Aku melihat padanya dingin sedangkan Tae menutup mulutnya karena kaget.

"Kalian berdua saja. Aku ada perlu sendiri," Ucapku lalu meninggalkan mereka.

Segera aku tinggalkan mereka yang mungkin sudah heran dan kaget. Seharusnya aku tidak mengatakan apa-apa pada mereka tadi.

Aku berjalan menuju salah satu toko buku favoritku. Yup, toko buku memang tempat disaat aku sedang kesal atau sedih selain kedai es krim.

Setelah lama akhirnya pilihanku jatuh pada novel berjudul 'If You Know My Heart' dan 'One side love'. Untungnya hari ini aku membawa kartu ATMku. Biasanya suka tertinggal diatas meja riasku.

Sekarang aku sangat lapar jd kuputuskan makan siang sendirian. Hmm...segera kupesan makanan dan duduk. Wait! I...itu Jungkook dan Eunha!

"Jungkook~ terimakasih ya sudah mau menemani aku jalan-jalan," Cih! Eunha sangat menyukai Jungkook sepertinya.

"Ahh...sama-sama," Jawab Jungkook.

Entahlah rasanya steak yang kumakan hambar.

"Jungkook~ apa kau menyukai Tzu Yu?" Buat apa Eunha tanya itu?

"Tidak,"

Jleb

Ahhh....rasanya ada pisau panjang yang menusuk hatiku. Sakit sekali mendengar 1 kata itu. Air mataku keluar tanpa permisi membuatku berlari kencang menuju kamar mandi.

Tzu Yu pov end

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Jungkook pov

"Jungkook~ terimakasih ya sudah mau menemani aku jalan-jalan," Ucap Eunha. Rasanya kupingku hampir meledak mendengar aegyonya.

"Ahhh....sama-sama,"

Akhirnya kami makan siang juga. Aku sudah sangat lelah menemani Eunha jalan-jalan. Mungkin setiap dia melihat barang yang bagus dan cantik akan dia beli. Akibatnya aku harus membawa barang belanjaannya sebanyak 8 bungkus!

"Jungkook~ apa kau menyukai Tzu Yu?" Tanyanya. Oh ayolah, biarkan aku makan....

"Tidak," Jawabku dan dia langsung bertepuk tangan.

"Apa kau menyukaiku?" Tanyanya lagi. Yaampun.... mana mungkin aku menyukai perempuan manja seperti dia.

"Tidak," Jawabku. Dan dia langsung tertunduk.

"Jungkook! Kamu keterlaluan!" Teriak Sana sambil menamparku. Wait, keterlaluan?

"A...apa maksudmu Sana?" Tanyaku.

"Kulihat dan kudengar percakapanmu dengan Eunha. Aku juga melihat Tzu Yu yang langsung berlari kencang saat mendengarmu tidak menyukainya," Jawab Sana dengan emosi.

Tzu Yu? Aku tidak melihatnya dan apa dia mendengar jawabanku? Ya Tuhan, aku tidak menyukainya namun aku mencintainya. Dan ini semua tentu gara-gara Eunha. Tiba-tiba Sana berlari menuju ke entahlah.

"Jungkook, kau menyukai Tzu Yu atau tidak sebenarnya?" Tanya Taehyung.

"Tidak! Dia tidak menyukai Tzu Yu!" Teriak Eunha.

"Aku tidak menyukai Tzu Yu namun aku mencintainya!" Ucapku. Aku sudah tidak tahan lagi.

"Ju...jungkook," Ucap Eunha terbata-bata. Aku tahu perasaan Eunha sakit mendengarku mengatakan itu. Namun, tentu saja aku lebih memilih Tzu Yu dibanding dirinya.

Jungkook pov end

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

Update! Sebenernya ini belum selesai tapi idenya berhenti disini. Nanti bakal dilanjutin lagi dan update kelanjutannya. Makin aneh atau makin seru ceritanya?

Don't forget to Vote and Comment!✌

Our love storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang