ketika,
aku mulai terbiasa dengan kesendirian yang kau ciptakan hanya untukku.
aku mulai terbiasa dengan semua yang kulakukan tanpa mu lagi.
aku mulai terbiasa melihat mu tertawa dengannya.
aku mulai terbiasa merasakan sakit yang terdalam ini.
aku mulai terbiasa,
dengan ketidak hadiran mu di hidupku lagi.
dan ketika,
aku mulai terbiasa dengan ini semua, dengan sebelah pihak, kau mengacaukan ini semua yang kau perbuat.
kau datang ke hidup ku lagi.
hanya untuk mampir.
tidak untuk menetap.
apa kau kira kau adalah wisatawan yang bisa seenak hati berkunjung ke semua tempat wisata yang kau inginkan?

KAMU SEDANG MEMBACA
aku, kamu, (tanpa) kita.
Poesiahanya ada aku, kamu, dan yang sebenarnya terjadi adalah, tak pernah ada kata kita diantara hubungan ini.