Ketika aku masih atau akan menuliskan semua tentangmu, merangkai kata dengan bayangmu, menyusun tiap kalimat hingga menjadi paragraf. Mengabadikanmu disetiap aksara yang kubuat. Sayang, apa yang kamu harapkan? Aku sudah lama berhenti mencintai kamu, hanya saja kamu menyenangkan untuk aku jadikan objek di setiap puisiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kuperkenalkan Kau Pada Luka
Poesía[1] Kuperkenalkan Kau Pada Luka (Completed) [2] Sendu Yang Membisu [On Going] [Puisi-Prosa-Quotes] Highest rangking #11 on Poetry (30-03-2017) #15 on poetry #19 on Poetry (20-94-2017) Kuperkenalkan kau pada setiap luka yang pernah kau...