IX

2.3K 283 88
                                    

"WAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!"

Bruuuk!

---

Setelah kejadia malam itu, kondisi kesehatan dua member grup rookie itupun langsung memburuk.

Di mana, baik Mark maupun Arin sama-sama terkena flu berat. Hingga mengharuskan keduanya untuk betistirahat sejenak dari segala aktifitas mereka.

Dari mulai perform hingga sekolah pun harus mereka relakan terhenti sementara waktu.

"Huuaacim!"

"Aigoo, saking takutnya kah kau, hingga sakit seperti ini."

Arin pun menggosok hidungnya yang cukup gatal itu.
"Eonnie, kau tidak tahu bagaimana menyeramkannya seorang Haechan saat itu."

"Dasar penakut!"

"Eonnie!"

Jiho pun terkikik geli melihat maknae nya yang mulai merajuk seperti ini.

Bagaimana tidak, adiknya langsung jatuh sakit akibat dikejutkan oleh Haechan kemarin malam.

Masih ingat, kan?
Di mana semua lampu padam, dan terdengar derap langkah kaki mendekat. Dan seseorang memanggil mereka dengan senter di tangannya, dan berhasil membuat kedua orang itu terjungkal dan pingsan.

*Flashback On

Ctek

Duuaaar!!!

"Aaaaa!!!!"

Braaaak!

Haechan pun terbangun mendengar suara dentuman ringan itu.

"Jen? Kau dengar itu?" Ucap Haechan sembari menggoyangkan tubuh sahabatnya yang masih terlelap.

Jangan panggil dia Jeno, jika ia tidak bisa langsung bangun.

Pria berhidung bak perosotan itupun langsung terbangun sembari mengusap matanya sesaat.

"E-eh? Gelap, Chan?"

"Mati lampu, goblok!"

"Oh, ehhehe." Ucap Jeno sembari memamerkan cengiran khasnya di tengah-tengah kegelapan.

Tangan kanan Haechan dijulurkannya untuk meraba meja kecil yang berada di dekat kasur.

Hanya informasi saja, posisi Haechan berada di pinggir kanan kasur, dilanjutkan dengan Jeno, Jisung, dan Renjun yang berada di pinggir kiri kasur.

"Dapat. Ayo, keluar. Pastikan dulu, Mark hyung dan Arin nunna tidak kenapa-napa."

Jeno pun mengangguk dan mulai mengikuti langkah Haechan yang sudah turun dari kasur sejak tadi.

Keduanya pun mulai berjalan menuju kamar yang di mana terdapat Arin dan Mark.

"Bukan kah Arin nunna takut gelap?"

"Makanya itu."

Haechan mulai melambatkan jalannya saat sudah berada di depan kamar Mark dan dirinya.

"Hyung, Nunna."

"WAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!"

Bruuuk!

Sontak Haechan dan Jeno pun terbengong melihat dua orang yang umurnya sedikit lebih tua dari mereka itu tergeletak pingsan di lantai.

"Mereka pingsan?"

ScandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang