Kini, aku benar-benar sedang hujan.
*
*
Rasanya seperti aku sedang tidur ditaman yang penuh dengan bunga-bunga indah, namun tertiba saja hujan turun tanpa ada mendung sebelumnya.
Tidak bisa dijelaskan lagi rasa sakit yang seperti ini, terlebih yang aku herankan adalah ketika langit mendung dan sangat gelap tapi hujan tak juga turun, apa maksud dari semua ini ? Mengapa seperti ada teka-teki penuh misteri tanpa jawaban yang pasti ?
'Menyakitkan' bukan ?
Saat semua terjadi, dia pergi dan memutuskan untuk tidak berbicara denganku lagi. Tanpa kata-kata, tanpa penjelasan, tanpa alasan, tanpa permisi.
Dia meninggalkanku seperti aku tidak pernah ada untuknya.
Dan yang paling menyakitkan, dia melakukannya dengan mudah.
Seharusnya, jika ingin menetap jangan menetap sebagai "tanda tanya", tapi menetaplah sebagai tanda titik .
Fix, aku mulai meluruskan kembali niatku untuk melangkah maju alias moveon darinya. Entah itu berhasil atau tidak akupun tak tau, aku juga tak berani lagi melontarkan janji untuk diriku sendiri, yang ada hanyalah ingkar pada akhirnya.
Dulu, sejak ia masuk dalam kehidupanku dia memanglah orang yang mahir dalam menuai harapan .
Sekarang aku tahu, apa yang lebih parah dari patah hati. Seperti hidup mengambang namun aku tidak mati, hanya saja tulangku remuk dan lukaku menganga dengan rasa sakit yang menumpuk didalam dada.
Moveon adalah cara terbaik untuk bangkit dari masalalu. Aku takbisa berhenti seperti ini, hidup terus berputar dan aku harus terus maju, entah nanti aku tetap berjodoh dengannya atau tidak, yang penting aku harus mempersiapkan mental karena moveon hanya bisa dilakukan oleh orang yang telah mempersiapkan hatinya .
Pernah aku mengingat pada satu prinsip,bahwa tulang rusuk tidak akan tertukar . Percaya sepenuh yakin terhadap skenario-Nya, semesta sedang memainkan kuasa-Nya.
Ingatlah, pasti hati kembali kepada pemiliknya, karena yang tak disangka akan segera tiba.
Kali ini juga, aku akan pergi.
Pergi dari orang yang selama ini pernah menggebu hatiku .
Votenyaaaaa ya readers😚
