미안해

9.1K 1.2K 98
                                    

"Berhentilah berdiam diri, hyung!"

Jungkook baru saja masuk ke dalam ruangan. Sementara Wonwoo tengah menyangga kepalanya, barangkali dia tengah pusing.

"Apa aku harus menikah lagi?"

"Sebentar," jeda Jungkook.

"Kau tidak benar-benar menceraikan y/n-nuna, kan?"

Jungkook tidak habis pikir, bagaimana bisa seorang Jeon Wonwoo, kakak tirinya langsung menyerah sebelum berperang. Itu bukanlah Wonwoo yang dia kenal, Wonwoo tidak akan pernah melakukannya.

Ia berbolak-balik didepan Wonwoo yang masih saja berada tetap pada posisinya. Tak selang beberapa lama, Jungkook berhenti.

"Bagaimana menurutmu?"

Wonwoo melihat Jungkook yang telah membelakanginya.

"Jungkook."

Seseorang yang dipanggil itu pun menoleh dan sedikit bergeser. Ia kemudian kembali mendongak dan menatap sesuatu yang mungkin bisa berguna nanti.

"Kau tahu apa yang aku pikirkan, hyung?"

"Aku baru saja memikirkannya."

°°°

"Baik, Presdir!"

Wonwoo mendudukkan dirinya diantara beberapa benda berbentuk kubus dengan layar yang menampakkan keadaan didalam kantornya.

"Apa kau ada di waktu perwakilan Cina datang kemari?"

Petugas itu diam, barangkali mengingat-ingat. Seharusnya dia memang ada diruangannya.

"Rabu. Aku menginap di ruanganku."

"Tunggu sebentar Presdir."

Petugas itu mendadak mengotak-atik sesuatu yang mungkin hanya dia yang tahu. Tak selang beberapa lama, petugas itu mempersilahkan Wonwoo untuk mengecek apakah rekaman itu yang dia minta.

Mata Wonwoo memicing. Apa yang seharusnya terjadi disana bukan seperti ekspetasinya.

"Berikan aku filenya!"

°°°

"Aku tidak ingin menikahi Mina."

"Lalu? Kau tidak berpikir bagaimana sakitnya anak itu nanti ketika dia tahu ayah dan ibunya tidak saling mencintai? Setidaknya dengarkan aku untuk yang terakhir kalinya! Jika kau menikahi Mina, anak itu akan menjadi anak yang paling bahagia karena dia tidak akan pernah tahu jika kau sebelumnya pernah mencintai orang lain."

"Apapun yang kau katakan, aku sungguh tidak ingin melakukannya!"

"Tolongㅡ"

"Dengan semua yang pernah aku alami dulu. Aku tidak akan pernah mengulanginya lagi, sayang! Dulu aku hampir kehilangan dirimu dan aku tidak ingin hal itu terjadi lagi."

"Aku tahu. Tapi ini yang terbaikㅡ"

"Tidak! Ada jalan lain yang belum kau temui dan aku akan menemukannya untukmu."

"Wonwooㅡ"

"Beri aku waktu."

Wonwoo berlari dengan sangat tergesa-gesa kearah ruangannya. Tapi dia berhenti di meja resepsionis

stayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang