Irene membantu pria itu memasuki rumahnya.
Cklek..
Pintu terbuka dan sepertinya orang tuanya telah tidur,lalu ia mendudukan pria itu di ruang tv. Setelah itu ia pergi menghampiri kotak p3k yang tergantung di dinding.
Irene membersihkan lukanya dengan sangat pelan,takut dia kesakitan.
Hening,tak ada yang berbicara. Sampai irene memberikan obat luka pada dahi sang pria.
"Ishh,a-aw.."ringis pria itu.
"maaf,tapi jika tidak diobati sembuhnya akan lama. Lagipula bagaimana bisa kau ada disana?"
Ia hanya menundukkan kepalanya.
"oppa,ceritalah padaku"
"aku ingin menemuimu.. akhir pekan ini aku akan lulus,daan.. Aku akan meninggalkanmu,aku benci melakukannya.
Pria mabuk itu menyerangku tanpa sebab."
Seketika pipi irene memerah,namun perasaanya sangat sedih. Aneh.
"meninggalkanku?maksudmu?"
"setelah lulus aku akan pergi ke jepang untuk melanjutkan sekolah"
"bukankah itu bagus? Semua orang akan senang jika melanjutkan study di luar negeri"
Taehyung langsung menarik irene ke pelukannya.
"tadinya aku sangat sedih akan meninggalkanmu karena aku takut tidak ada yang menjagamu selain jungkook. Tapi sekarang aku tenang kau telah memiliki kekasih." ucapnya lemah.
"kekasih??" mereka masih dalam posisi memeluk.
"ya,pria yang menciummu tadi. Aku melihatnya."
"itu bukan kekasihku,justru aku membencinya. Sangat."
"jujur saja,kau tidak usah malu"
"aku jujur,dia yang mengurungku di rumah kosong waktu itu"
Taehyung langsung melepaskan pelukkanya.
"mwo?! Dia,bagaimana dia bisa melakukan itu?"
"yeri,dia yang menyuruhnya. Aku juga pernah melihat nya bersama yeri di resto eommaku.
Dan apa kau tau?setelah menciumku dia meminta maaf padaku dan berkata bahwa ia terpaksa melakukannya""ah yeri lagi,pasti ini karena aku."
Irene diam.
Taehyung menarik dagu irene,hingga bibir mereka saling menempel.
Chu.
Sebuah kecupan singkat. Lalu sebulir air jatuh dari mata irene.
"irene,aku mencintaimu. Sangat,sejak pertama aku bertemu denganmu di depan minimarket itu."
Hiks..tangisnya mulai terdengar.
"apa yang kau lakukan padaku oppa?ingat kau sudah punya yeri."
Taehyung memeluk irene,lagi.
Namun tak ada penolakan dari irene."nomu saranghae,aku hanya mencintaimu. Ini semua aku lakukan karena penyakit yang di derita yeri. Dan karena permintaan eommaku."
"penyakit?maksudmu?"
"yeri itu menderita penyakit langka,yang sulit disembuhkan.. Eomma bilang aku harus melakukanya supaya yeri bisa merasakan bahagia."
"ah arra,kau hebat oppa. Setidaknya dia bisa berjuang karena kau"
"setelah lulus nanti aku tidak hanya melanjutkan kuliah disana,aku juga harus menikah denganya."
Deg..
Hancur,tak ada harapan lagi bagi irene.

KAMU SEDANG MEMBACA
wish your love
FanfictionAku tidak tahu bagaimana mencintai Jadi aku tidak bisa mengatakan apapun Aku sudah bersamamu sepanjang waktu Aku masih melihatmu Tapi kamu tidak tahu aku Akankah kamu mengenaliku jika aku melangkah lebih dekat Atau haruskah aku menunggu sebentar lagi