Never Forget You Because Your Mind

15

Hati ku seperti di senyet lebah rasa nya nyut-nyutan,sakit.aku melihat nya tanpa berkedip lagi.ku lihat pasangan itu tertawa bebas dan bahagia.

"Apa ia dia si perempuan itu pengganti aku?secepatkah dia melupakan aku?
Adakah ada sedikit perasaan itu untuk ku?apakah tidak ada lagi?."seribu pertanyaan yang ada di benaku mulai menggali.

***happy reading***

Mungkinkah cinta dan perasaan itu masih ada?jika ada aku ingin melihatnya.tapi apa kenyataannya? pahit yang aku terima tidaklah sebanding
dengan perasaanku saat ini.melihat senyuman penuh kebohongan akan kebahagiaan sehingga membuat aku percaya."huh bodoh nya aku"

Key pov

Aku tersenyum miris melihatnya

"Silahkan mba"kata pelayan itu,aku hanya menganggukan kepala.saat ini aku sedang memperhatikan varo dengan perempuan itu.aku ingin sekali menangis,kenapa? baru saja tadi pagi varo bersifat manis ke pada ku,mengajak ku ke belakang rumah.

Setelah kelas terakhirku selesai aku langsung kembali ke rumah untuk hari ini lagi males buat keluar

"Eh udah pulang ya?cepet banget?"mom menyapa ku dengan senyum yang mengembang

"Cepet dari mana si mom!sekarang udah sore"gerutu ku sambil mengerucutkan bibirku.entah kenapa hari ini pengen marah sama siapa aja."tau ah"colos ku

"Colos apa sayang?"kayaknya mom denger deh kata aku tadi.ah mom kenapa sih harus banyak nanya,sekali aja jangan tanya-tanya.grutu ku.
Mendaratkan bokongku ke sofa.otomatis kepala ku mendongak ke atas.

Ah masa ia sih perempuan tadi pacarnya si varo?gak percaya aku.mungkin mereka hanya tekat ? .ah buat apa coba aku mikiri yang tadi lebih baik aku ngerendam ah...ngangetin ni badan hahaha...

Langsung berjalan menuju kamar belum selesai naik anak tangga ke lima mom udah ngoceh lagi langsung ku alihkan pandangan ke mom
Memiringkan kepala ke kanan dgn menghela nafas lelah tangan kiri ku ku daratkan ke pinggang.

"Ada apa lagi sih mom?"tanya ku lelah

"Kamu udah berani ya sama mom kamu sendiri?kamu itu kelewatan?nggak sayang lagi sama mom?"aku menghampiri mom dan memeluk nya langsung

"Key sayang kok sama mom.apa yang membuat mom bertanya seperti itu?"tanya ku saat memeluk mom

Mom memegang pundak ku dan mendorong nya lembut ke belakang agar mom dapat berbicara langsung tatap muka

"Abisnya kamu sih?"mom mengenggam tangan ku nada yang di buat cemeberut

"Aku kenapa mom?"

"Mom tanya colos itu apa?malah kamu nya nggak jawab langsung pergi aja"

Aku mikir-mikir kapan ya gue bilang colos ah masa ia mom tau aku bilang tadi kan bilang di pikiran ah mom ada-ada aja.

"Mom aku mau mandi dulu ya? gera nih mom! jangan cemebetut lagi ya?ntar cantiknya luntur loh..kalau udah luntur gimana?dad cari yang bayu,hahaha... .
"Apaan sih kamu key,iya-ya mom gak bakalan cembelut-cembelut lagi biar dad gak cali yg balu"nada yang dibuat manja.

Lanjutku
"kalau mom tanya key masih sayang atau enggak key pasti jawab masih sayang pake  banget"rayu ku dan segera aku memeluk mom gak mungkin kan aku jawab pertanyaan mon yg pasti nya sembarangan.

"Heem"gumam mom dan cepat-cepat aku ke kamar.

08:25 wib

Seperti biasa keluarga ku makan malam.