______________________________________
Yoon Bi menilik adik semata wayangnya yang terlihat sedikit murung akhir-akhir ini. Gadis lebih muda tiga tahun darinya itu seperti mempunyai masalah disekolahnya.
Ya, masalah! Yoon Ji selalu mempunyai masalah, masalah kepribadian. Dia tidak suka bergaul secara berlebihan, bahkan mempunyai seorang teman akrab saja itu tidak dimilikinya. Teman sekelasnya saja tidak pernah berkunjung walau hanya sekedar mengerjakan tugas bersama.
Sikapnya seperti anti sosial dan sangat tertutup. Selalu mengurung diri dalam kamar bersama tumpukan komik hingga lupa waktu, tidak pernah jalan-jalan seperti bersenang-senang akhir minggu. Kecuali hari itu, ya akhir pekan terakhir musim panas . Dia keluar dan sibuk memilih baju, Yoon Bi pikir Adiknya telah berubah dan mempunyai seorang pacar. Tapi lihatlah, wajahnya bahkan semakin tertekuk sekarang."Eonni, apa Appa akan pulang hari ini?"
"Tidak, Appa baru minggu depan akan pulang."
YoonBi menghela nafas, Setelah mengatakan itu adiknya langsung masuk kembali ke kamar. Astaga, Ia seperti memiliki saudara Laki-laki yang super cuek yang tidak bisa diajak berbincang. Kepribadian mereka begitu jauh.
"Bocah itu,"
______________________________________
Pukul 6 petang bersama cuaca tidak bersahabat akhir-akhir ini. Seperti sekarang saja, hujan seolah menyambut para murid-murid yang akan pulang. Wajah mereka sontak saja langsung tertekuk dan tidak ada yang beranjak dari kelas. Memutuskan untuk pergi saat hujan reda dan menelpon orang rumah bahwa mereka akan terlambat karna memilih berada disekolah.
Kebisingan mulai terjadi dari semua ruang kelas. Yeah- itu hanya berlaku pada tingkat 1 dan 2. Berbanding terbalik dengan koridor tingkat tiga yang hening karna para siswanya sibuk dengan pelajaran tambahan.
Ayolah, maka dari itu bersenang-senanglah sebelum kenaikan kelas.
Tidak jauh beda dari kelas tetangga, didalam kelas 2-3 juga sangat ricuh akan tawa atau hanya sekedar bergosip membicarakan hal yang wajar untuk remaja. Mungkin hanya Yoon Ji. Ya, Gadis itu terlihat diam sendiri dengan arah pandangnya menghadap ke jendela transparan tepat disisi ia duduk. Menikmati bagaimana air jatuh itu begitu lebat dengan suara gemericik yang bising teredam dalam ruang kelasnya. Keadaan diluar gedung sedikit menyeramkan karna tidak terlihat apapun disana saking derasnya hujan bersama angin kencang yang menggoyangkan ranting-ranting pohon. Pantas saja seluruh murid memilih tinggal dari pada mati konyol tersapu badai. Para Guru juga mengatakan, jangan keluar dulu dari area gedung sekolah.
Tepat didepan bangku Yoon Ji, yang merupakan tempat duduk Park Chanyeol, kini terdapat Byun Baekhyun sahabat baik Laki-laki itu juga berada disana juga. Membicarakan hal konyol seperti kotoran hidung yang ditempelkan dibawah meja. Menjijikkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
(Jeon Jungkook) Hurt - Revisi ✔
FanfictionCinta tidak selalu menjadi sumber kebahagian. Namun, juga menjadi dimana rasa sakit itu tinggal Dear Heart: Berhenti mencintai Jeon Jungkook (Yoon Ji) (Ada sedikit perubahan tentang tokoh, alur dan konflik. Kuy baca lagi😊) ©️2019