Chapter 6

601 53 24
                                    

"Lo! "Ucap Jessy setelah mengatahui siapa laki laki itu

Laki laki itu pun berbicara dengan kata yang sama.

"Lo! "Ucap laki laki itu kepada Jessy

Ternyata laki laki yg telah di tabrak oleh Jessy adalah ...

"Lo yang nabrak gue tadi siang di sekolah kan? " Tebak Jessy

"Eh..?.Iya itu gue, sorry soal yang tadi siang, apa lo terluka? "Tanya Kenza kepada Jessy.

"Enggak kok."Ucap Jessy

"Makasih udah ngobatin luka gue."Ucap Kenza sambil menatap wajah Jessy.

"Gak usah terimakasih kali. Kan gue yang salah."Ucap Jessy kepada Kenza dengan nada yang lembut.

"Kemana orangtua lo?.Kok rumah lo sepi banget." Tanya Kenza kepada Jessy.

"Luar kota."Ucap Jessy

"Ah.. Kenapa harus nanya tentang nyokap dan bokap gue sih. " Pikir Jessy kesal dalam hatinya.

"Ah.. Sorry, apa lo kesel karena gue nanya tentang orangtua lo?. "Ucap Kenza kepada Jessy, karena Kenza membaca pikiran Jessy.

Jessy langsung melebarkan matanya kaget akan ucapan Kenza.

"Kenapa lo tau!?. "Ucap Jessy kaget

"Aduh, kenapa gue keceplosan sih "Ucap Kenza menggerutu

"Kenapa lo bisa tau! ?. "Tanya Jessy lagi penasaran

"Ah.. Abisnya lo sih,ngomong dalam hati jadi gue bisa denger omongan lo itu kali."Ucap Kenza dalam hati.

"Gue musti ngomong apa yah."Ucap Kenza dlm hati lg

"Ah.. Itu.. Gue hanya nebak tadi. "Ucap Kenza bohong.

"Beneran? "Tanya Jessy yang masih penasaran.

"Iya. Masa lo gak percaya sih sama gue."Ucap Kenza

Jessy tidak menanggapi ucapan Kenza yang terakhir ini. Dia hanya diam.

"Lo marah yah? "Tanya Kenza

"Enggak kok."Ucap Jessy

Kenza POV

"Maaf deh kalo lo kesel sama gue."Ucap gue kepada Jessy

"Baru kali ini gue minta maaf sama manusia.entah kenapa gue ngerasa sedih, kalo ni Cewe marah sama gue."Ucap gue dalam hati.

"Kan, gue udah bilang kalo gue gak kesel sama elo."Ucap cewe yg ada dihadapan mata gue ini.

"Ah ya deh. Nama lo siapa yah? " Tanya gue. Haha.. Itu hanya basa basi doang sebenernya. Gue udah tau namanya, kan gue Vampire, jadi ingatan gue itu sangat kuat. Nama cewe yg ada dihadapan mata gue ini adalah Jessy.

"Perasaan tadi gue udah kasih tau nama gue."Ucap Jessy datar dan dingin

"Eh.. Kok sekarang ngomongnya jadi datar lagi,kaya waktu pertama kali ketemu. Tadi perasaan ngomongnya lembut deh. Jangan jangan Jessy punya sifat ganda."Ucap gue dalam hati terus melihat wajah Jessy.

"Gue lupa."Ucap gue bohong.

"Jessy."Ucap Jessy singkat

"Ah.. Ya.. Nama lo Jessy."Ucap gue

"Apa lo inget siapa nama gue? "Tanya gue kepada Jessy

"Inget kok "Ucap Jessy lembut

"Tuh sekarang lembut lagi ngomongnya. Ah.. Emang bener deh kayanya, kalo Jessy punya sifat ganda."Ucap gue dalam hati.

School With Vampire [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang