SECRET DOOR eps.21

1K 74 0
                                    

Episode 21
________

"Sejak aku memutuskan mencintaimu sejak itupula aku putuskan utk mlndungimu dgn segenap jiwaku"
***

Tok! Tok! Angga mengetuk rumah Prilly dgn cemas. Tp ketika pintu dibuka terlihat Prilly yg membukakan pintu itu baik-baik saja.
Angga: (langsung memeluk Prilly) kau baik-baik saja?! Syukurlah.
Prilly: (menggaru kepala) ya aku baik-baik saja. Knp wjah mu trlht panik bgtu?
Angga: jika kau tdk dlm bhaya knp kau mengirim pesan minta tolong pdku?
Prilly: aku?(menunjuk diri sendiri) Mengirim pesan pdmu? Tidak sama sekali.
Angga: (mengangkat sebelah alis) aneh tp nomornya benar-benar nomormu (mencek lg Hp)
Prilly: (ikut mencek Hp Angga) ah iya itu memang nomorku. Tp siapa yg mengirimnya ya?

Dlm kebingungan itu Angga teringat janjinya pd Syifa di kota Trudge. Krna ia tlh memastikan bhwa Prilly baik-baik saja jd sebaiknya ia scptnya menemui Syifa.
Prilly: (menahan tangan Angga bgtu Angga mau prgi dr sana) tunggu! Kau mau kmna lg? Ini sdh malam ayah bisa marah jika kau msh keluyuran apalg hari sdng hujan selebat ini.
Angga: aku sdh ada janji dgn Syifa dan aku membatalkannya bgtu saja. Aku harus meminta maaf pdnya
Prilly: tdk kau bisa sakit! Lihat bajumu bsah bgini (memegang ujung jaket Angga)
Angga: ayolah kumohon (wajah memelas) aku takut Syifa msh menungguku disana.
Prilly: (geleng-geleng kepala) baiklah tp biar aku ambilkan payung dulu. ㅤㅤ

Dengan payung brwarna putih Angga pergi menerobos hujan dan menuju tmpat ia janjian dgn Syifa. Namun Syifa tdk ada disana. Dtmpat itu hanya ada lampu yg berkedap-kedip brtuliskan "I love You". Angga jd mrsa brslh. Pdhl Syifa sdh mnyiapkan kjutan yg sedemikian rupa untuknya. ㅤㅤ
ㅤㅤ
Ketika Angga smpai di depan rumah Syifa trlht banyak pelayan ribut-ribut dan Ali jg trlht panik.
Angga: (brgegas menghampiri Ali) ada apa?
Ali: td ada pesan di kaca ajaib kalau pambakal Leaky menculik Syifa (wajah pucat)
Angga: apa??! Ini smua slh ku. Dia diculik psti saat menungguku (menggigit bibir)
Ali: mereka bilang akan membebaskan Syifa asal kau mau mmyerahkan diri sbg gantinya.
Angga: kalau bgtu baiklah aku akan menyerahkan diri.
Ali: apa kau gila ! Mereka dr awal mengincarmu. Kau bisa dihabisi jika ksana.
Angga: aku tdk peduli !
Ali: (menahan lengan Angga) jgn gegabah! Kita bisa pikirkan cara lain.
Angga: cara apa lg heh! Bagaimna aku bisa smpat brpikir smntra orng yg paling aku cintai sdng dlm bahaya. Aku sgt cemas ! (berteriak)
Ali: memangnya kau kira aku tdk cemas? Apa kau lupa klau Syifa itu adikku?! (Ikut brteriak) Dengar aku hanya tdk ingin kau smpai termakan jebakan mereka. Kita akan rapat dulu dan merencanakan cara menyelamatkan Syifa.
Angga: aku tdk punya wktu utk rapat segala. Nyawa Syifa dlm bahaya. Dia skrng brsama dgn orng yg sgt kejam, orng yg membunuh orng tuaku tnpa perasaan. Kita tdk tau apa yg akan dilakukannya pd Syifa (melepas tangan Ali dgn kasar) aku harus pergi kesana! Tolong jgn cegah aku. Meskipun aku harus mati itu tdk masalah. Tp tdk akan kubiarkan Syifa tergores sdkitpun !
***

Di dlm rumah pambakal Leaky, Syifa disekap di sebuah ruangan yg sbnrnya cukup besar. Syifa didudukkan dikursi dgn tangan terikat kebelakang.
Tdk lama pambakal Leaky masuk kdlm ruangan.
Pambakal Leaky: hahaa (memandang Syifa dgn tatapan puas) ini sdh kedua kalinya kau disekap disini. Maafkan aku krna sering menculikmu. Tp apa dayaku ini kesalahnmu krna menjdi seorng putri dr pambakal Trudge dan menjadi kekasih dr Angga. Pdhl dua orng itu adlh musuh terbesarku yg akan menghalangi cita-citaku menguasai seluruh dimensi kita.
Syifa: kau tdk akan pernah berhasil mencapai keinginan busukmu itu (melotot)
Pambakal Leaky: hmm kau berani jg. Jika bukan krna aku msh membutuhkanmu utk menjebak Angga. Aku sdh menghabisimu.
Syifa: (terkejut) jgn lakukan apapun pd Angga !!!
Pambakal Leaky: ohh lihat sprtinya kau sgt menyukainya. Hmm kita akan lihat apa si Angga itu jg menyukaimu sbnyak kau mnyukainya. Kita bisa lihat dr seberapa cpt dia mnyerahkan diri ksni hahaa (mnghentikan tawa) dilihat-lihat kekasih Angga ini cantik jg. Tp yah, jika kau tdk bisa menjaga bicaramu dihadapanku. Aku bisa kehabisan kesabaran dan melukai wajah cantikmu ini ! (Mendongakkan wajah Syifa dan memegang kasar dagu gadis itu)

Tiba-tiba pintu dibuka dan seorng pelayan mebawa masuk seseorng.
Syifa: bibi kerak telur kau disini?

Dngan kasar pelayan mndudukkan bibi kerak telur di kursi dan mengikat tangannya. Sama persis dgn apa yg mereka lakukan pd Syifa.
Syifa: bibi knp mereka smpai menyekapmu jg?
Bibi: orang ini memang dr dulu sdh senang membuatku menderita (melirik kearah pambakal Leaky) kupikir setlh kau membunuh suamiku dan menculik anakku kau tdk akan prnh berani menunjukkan wajahmu dihadpanku.
Pambakal Leaky: hhaa justru aku akan mprtemukanmu dgn anakmu itu (trsenyum sinis) baiklah selamat beristirahat tamu-tamu istemewaku.

Setelah pambakal Leaky meninggalkan ruangan itu bibi kerak telur dan Syifa sdkit bisa bernafas lega.
Bibi: apa benar dia akan menemukanku dgn anakku? Dia psti hanya bicara omong kosong.
(Bergumam sendiri)
Syifa: bibi yg pambakal Leaky bilang itu ada benarnya. Anak bibi mungkin akan ksni.
Bibi: (memandng Syifa heran) dr mana kau tahu? Apa kau sbnrnya berasal dr dimensi ini?
Syifa: ya, saya bahkan kemaren membawa teman saya utk membaca masa lalu anda. Saat itulah saya tahu kalau anda trnyta adlh istri dr si pembaca pikiran. Dan kbtulan saya mengenal seseorng yg trnyata adlh anak anda.
Bibi: kau serius? Jd anak ku masih hidup?!! (Mata berkaca-kaca)
Syifa: ya dia msh hidup dan diasuh oleh seseorang yg tinggal di demensi biasa.
Bibi: aku tdk prcaya ini (butiran air mata perlahan turun meluncur) ku pikir slma ini anakku sdh meninggal krna itulah aku akhirnya mlarikan diri dan tinggal di dimensi biasa. Tolong ceritakan bagaimana tampang putraku itu. Apa dia tumbuh dgn baik?
Syifa: (trsenyum) dia sgt baik bibi bahkan sdh sering brtemu dgnnya. Bibi psti sdh sgt kenal dgn Angga kan?
Bibi: jd Angga itu putraku? Ah bgimna aku bisa tdk mengenali anakku sndiri (sdkt sedih)
Syifa: stlh belasan tahun tentu saja kau tdk bisa mengenalinya. Itu wjar bibi.
Bibi: kau bnar-benar pintar mnghibur. Tp bukannya kau mnyukai Angga? Jd bgaimana skrng hubunganmu dgnnya?
Syifa: (mulai slah tingkah) Itu kami skrng sdh jadian (melirik bibi kerak telur dgn takut-takut)
Bibi: Dulu aku prnah bilang kalau seandainya aku punya seorang putra akan ku jodohkan dgnmu. Trnya nmpaknya skrng jd knytaan.

SECRET DOOR (Versi Skenario)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang