Episode 16
--------
"Tdk ada yg lbh mnyakitkan selain mendustai perasaan sendiri"
***Siapa sbnarnya bibi kerak telur itu? Syifa terus mengawasi bibi kerak telur yg sdng menasehati anak kcil yg hmpir tertabrak td. Meski ia mlht semua itu dr kejauhan tp ia yakain kalau bibi td benar-benar mempunyai kemampuan yg tdk biasa. Apa mungkin bibi itu brsal dr dimensi yg sama dgnnya? Dia hrus sgera pulang dan menanyakannya pd ayahanda. ㅤㅤ
ㅤㅤ
ㅤㅤDikota Trudge trnyata sdng mengadakan rapat. Bahkan Angga jg ada disana.
Syifa yg baru dtang jg dipersilahkan para pelayan utk masuk keruang rapat.
Ali: nah itu dia Syifa datang. Ayo cepat duduk.
Syifa: kenapa tiba-tiba aku diperbolehkan ikut masuk keruangan ini? (Duduk dgn heran)
Pambakal Trudge: kita perlu mengetahui rencana dr pambakal kota Leaky dan para pambakal kota lain yg mngikutinya. Krna itu sdh diputuskan kalau Angga dan Syifa yg akan pergi ke kota Leaky. Menurut informasi mereka akan mengadakan rapat lg besok. Jd Syifa harus mnyamar sbg pelayan disana dan membaca pikiran para pambakal utk mngetahui apa saja yg mereka rncanakan.
Sedang Angga bisa dgn cepat mnghentikan wktu saat Syifa sdh brhasil membaca pikiran mereka barulah stlh itu kalian kabur.
Bryan: itu rencana yg sgt bagus tuan. Tp apa aku prlu ikut utk menembus dinding?
Pambakal Trudge: tdk jika kita dtang memembus dinding maka pelayan yg ada didalam akan tahu klau kita penyusup. Kita sdh mempunyai kunci tiruan. Syifa dan Angga akan menyamar dan brpakaian sprti pelayan disana. ㅤㅤ
ㅤㅤ
ㅤㅤAngga dan Syifa berjalan menuju stasiun kereta api utk prgi ke kota Leaky.
Syifa: knp malah kita brdua yg harus pergi (bersungut-sungut)
Angga: oh nampaknya kamu keberatan pergi brsamaku. Kalau bgtu menjauh drku nanti Arnold bisa cemburu. Aku jg tdk mau disebut PHO.
Syifa: terserah. Lg pula aku tdk berniat dekat-dekat dgnmu.
ㅤㅤ
ㅤㅤSepanjang jalan Angga dan Syifa brjln berjauh-jauhan. Syifa sengaja menjauhi Angga krna takut baper dan hatinya jd tdk kuat utk menahan perasaannya. Hatinya dilema antara perasaan brsalah dan cinta yg bgtu dlm utk Angga.
Syifa: (menoleh kearah Angga saat Angga mlht kearah lain)
Angga: (diam-diam jg melirik Syifa saat Syifa tdk mnyadarinya) ㅤㅤㅤ
Angga dan Syifa yg telah berada dlm kereta api duduk dgn diam tnpa sepatah katapun. Mereka sibuk dgn pikiran masing-masing. Hingga akhirnya Syifa tertidur dan tdk sengaja kepalanya bersender kebahu Angga. Utk sesaat Angga terdiam dan mengingat kejadian dulu di kereta api yg sama. Wktu itu terasa sgt indah. Tp skrng smuanya trsa hambar stlh dia teringat bgimana Syifa dan Arnold berpelukan. Angga tersadar dan mendorong kepala Syifa menjauh dr bahunya. ㅤㅤ
ㅤㅤ
Beberapa waktu kemudian gantian Angga yg tertidur. Syifa yg baru terjaga menatap wajah Angga lekat. Pelan-pelan tangan Syifa membenahi poni yg menutupi mata Angga.
Angga: (menangkap tangan Syifa) knp kamu melakukan ini? Aku bisa saja slah paham atas perhatianmu ini.
Syifa: (kaget tertangkap basah) a..aku hanya takut poni itu menusuk matamu tdk ada maksud lain jd cepat lepaskan tanganku.
Angga: (menatap Syifa tajam) apa kau membenahi rambutku agar bisa memandangi wajahku lebih jelas? (Wajah serius)
Syifa: (grogi) dasar ke GR an. Bukannya kamu yg modus dgn memegangi tanganku sprti ini? (menggigit tangan Angga)
Angga: Awww..(meringis kesakitan) dasar gadis aneh! Bgaimana bisa kau menggigit tangan orng lain sprti itu!
Syifa: hrusnya kau brterimakasih aku hanya menggigitnya pelan.
Angga: iya aku sgt bertermksh sampai ingin menangis saking senangnya. Kau puas! ㅤㅤ
ㅤㅤ
Malam hari Syifa dan Angga tlh smpai di kota Leaky. Krna rapatnya baru diadakan besok pagi jd Angga dan Syifa terpaksa berkemah di hutan. Mereka jg sdh mempersiapkan peralatan kemah. Kedua orng itu menyalakan lilin sambil mencari-cari kayu bakar utk dijadikan api unggun.
Angga: nanti dirikan kemahmu agak jauh dariku!
Syifa: cih! Apa kau lupa aku bisa mbca pikiranmu. Aku tahu dipikranmu kau malah ingin aku mndirikan tenda dekat dgnmu.
Angga: ya, itu krna aku takut kau dimakan hantu! (Memasang wajah seram)
Syifa: Memangnya apa yg lbh menyeramkan selain seorang pria yg dihadapanku skrng. Orng sering kali bilang pria bahkan lbh licik dr hantu saat hanya berdua dgn wanita cantik.
Angga: memangnya kau pikir aku ini pria macam apa? Yasudah dirikan tendamu 10 meter dr tendaku. Kalau perlu sejauh mungkin (kesal) ㅤㅤ
***Sementara itu tidak tahan lg menutupi semuanya dr Prilly. Ali akhirnya memutuskan utk jujur mengenai jati dirinya. Ia sudah siap dgn segala resikonya. ㅤㅤ
ㅤㅤ
ㅤㅤPagi itu, Ali pergi menemui Prilly dan mengajaknya berjalan-jalan.
Prilly: jd apa kau sdh memutuskn utk mngatakan alamat rumahmu pdku? Dan berhenti brsikap sok misterius?
Ali: ya, bukan hanya itu. Tp aku tdk akan menutupi apapun lg. Aku tdk tau apa reaksimu stlah mengetahui semuanya.
Prilly: (mengerutkan kening) memangnya yg kau rahasiakan seserius itu? ㅤㅤ
ㅤㅤ
ㅤㅤAli membuat daun-daun dijalan berterbangan mengelilingi Prilly. Tentu saja Prilly jd keheranan mlht itu semua. Kemudian Ali membuat daun-daun itu tersusun diudara membentuk tulisan "Maaf"
Prilly: (ketakutan) si..siapa yg melakukan ini? Apa yg trjdi?
Ali: aku yg mlakukannya. Itu adlh kemampuanku. Membuat benda-benda bergerak tnp mnyentuhnya.
Prilly: (mundur selangkah dr Ali) bgaimana mungkin?
Ali: inilah knpa aku slma ini bnyak mntupi soal diriku pdmu. Bukan sama sekali krna aku tdk serius pdmu dan mempermainkanmu. Tp, aku tdk bisa mengatakannya. Aku tinggal di sebuah dimensi yg tak mungkin aku beritahukan pdmu.
Prilly: (takut-takut) apa kau semacam penyihir jahat ? Tidak. Aku tdk percaya ini.
Ali: (sdr kalau Prilly ketakutan) baiklah aku pikir kau tdk bisa menerimㅤㅤa ini semua. Aku tdk ingin memaksamu lg utk menyukaiku. Selamat tinggal (pergi meninggalkan Prilly dgn perasaan kecewa)
Prilly: (diam saja krna masih shock) ㅤㅤ
ㅤ***ㅤㅤDi kota Leaky, Angga dan Syifa sdh berhasil masuk kedalam rumah pambakal Leaky dan menyamar sbg pelayan penerima tamu. Mereka jg berpakaian srba hitam. Setelah Syifa membaca pikiran bebrp pambakal dr kota lain yg mampir kedekat Syifa utk tanda tangan hadir, Ia memberi kode pd Angga utk sgra mnghentikan waktu dan kabur. Namun, belum selesai Syifa memberi kode pd Angga. Seseorng pelayan yg jg menjaga tamu rupanya menyadari kalau Syifa dan Angga penyusup diam-diam menyiapkan pisau dan siap menusuk Angga. Syifa yg dpt membaca pikiran pelayan itu langsung menghalangi dgn berdiri didepan Angga utk melindungi Angga. ㅤㅤ ㅤㅤ
ㅤㅤ
Pisau salah seorang pelayan pambakal Leaky hampir saja menembus tubuh Syifa jika Angga tdk cepat mnyadari bahaya itu dan menghentikan waktu. Meski begitu mata pisau nya berhasil menggores sedikit lengan Syifa.
Angga: (menepuk bahu Syifa dgn khawatir) knp kau seceroboh ini? Bisa-bisanya kau membhayakn nyawamu sndiri.
Syifa: sudahlah. Toh aku tdk apa-apa.
Angga: lenganmu terluka. Apanya yg baik-baik saja (agak berteriak) apa kau punya dua nyawa ? Bagaimana kalau smpai kau terluka parah?
Syifa: tp nyatanya ini hanya luka ringan. Tenanglah. (Santai mengusap lengannya yg berdarah)
Angga: lain kali kalau aku dlm bahaya jgn selamatkan aku lg. Apapun yg trjdi pdku jgn pedulikan. Jgn bahayakan dirimu sndiri hanya krna aku (memapah Syifa pergi dr rumah pambakal Leaky dgn penuh kehawatiran).
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET DOOR (Versi Skenario)
FanfictieBagaimana jika sebenarnya ada dimensi lain di dunia ini? dan kita bisa datang ke sana melalui sebuah pintu rahasia !!! Bahkan orang disana memiliki berbagai kemampuan khusus seperti menerbangkan benda, dapat menghilang, terbang, membaca masa lalu, m...