Chapter 5

6.7K 540 14
                                        

Beberapa hari telah berlalu sejak Sasuke mengikuti Naruto dan kedua temanya ke tempat ibadahnya, mereka menjadi dekat. Bukan dekat secara fisik, tetapi dekat menjadi teman bicara yang nyaman. Itupun dengan ditemani oleh satu atau dua orang lainya. Sasuke mengerti bahwa Naruto tidak ingin berbicara berdua saja dengan lawan jenis. Naruto sudah menjelaskan bahwa dia sebagai seorang muslim, apalagi perempuan harus menjaga kehormatanya dan menjaukan diri dari fitnah. Naruto juga mengatakan bahwa apabila dua orang bersama yang ketiganya adalah Setan, Setan akan selalu menggoda manusia untuk berbuat dosa seperti melakukan Zinah. Zinah adalah melakukan hubungan fisik tanpa ikatan pernikahan. Zinah adalah salah satu dosa besar, bahkan mendekatinya pun tidak boleh seperti berpandangan yang menimbulkan hasrat, berpegangan tangan, melangkah bahkan memikirkanyapun tidak boleh. Maka dari itu Naruto akan selalu berusaha untuk menjaga jarak dengan lawan jenis.

Karena itu apa bila Sasuke ingin berbicara atau nenayakan beberapa hal, Sasuke akan mengajak temanya atau Sasuke akan menghampiri hanya bila Naruto sedang bersama temanya. Sasuke berusaha menghormati prinsip hidupnya dengan tidak melanggar batas batas yang sudah disampaikanya.

Hari ini Sasuke menghampirinya karena ingin menanyakan sesuatu hal lagi. Entah kenapa setelah menanyakan sesuatu baik itu tentang agamanya ataupun tentang hidup, Sasuke akan mempuyai pertanyaan lain. Jawaban Naruto yang selalu jelas tanpa bertele tele sehingga mudah dimengerti membuatnya nyaman sebagai teman berdiskusi.

Sasuke menghampiri meja Naruto. Naruto sedang mengobrol bersama dengan Tenten dan Hinata. Neji dan Shikamarupun menemaninya, karena mereka suka dengan semua penjelasan Naruto tentang beberapa hal, jadi setiap kali Sasuke mengajak mereka, Neji dan Shikamaru dengan senang hati menemaninya.

Mereka duduk dimeja Naruto denagan posisi melingkar, memakai kursi yang dibawa masing masing. Mereka suka berdiskusi tentamg semua hal, dengan Naruto sebagai pusatnya. Ini pertama kalinya mereka berdiskusi didalam kelas yang masih banyak siswa siswinya, biasnya paling di taman, atap sekolah atau tempat makan.
Sasuke mulai mengjukan pertanyaanya.
"Mengpa tidak boleh.melakukan hubungan fisih pada lawan jenis, bukankah jaman sekarang sudah menjadi hal yang wajar "
"Kalian ingin hawaban pribadi atau umum nenurut agamaku? "
"Kami ingi jawaban pribadi darimu "
"Baiklah, menurutku hubungan fisik dengan lawan jenis sebelum pernikahan itu tidak ada gunanya. Malahan banyak akibat negatifnya seperti hamil diluar nikah, bukankah itu akan mempermalukan diri sendiri bahkan keluarga kita. Lalu penyakit kelamin seperti HIV, AID dan sebagainya, bukankah rata rata penyakit itu diakibatkan oleh prilaku sex bebas, bahkan pasangan yang tidak tau apa apa akan terkena juga. Terus tidak harmonisnya keluarga, rata rata pasangan yang tidak setia adalah orang yang biasa melakukan sex bebas, dia akan merasa tidak puas dengan pasanganya dan gampang bosan. Itu mungkin dikarenakan kebiasaan mereka sewaktu muda. Sex bebas sudah menjadi hal biasa, karena itu mereka berpikir untuk apa menikah, toh tidak menikahpun masih bisa melakukanya. Lalu banyak kasus aborsi, karena belum siap memiliki anak dan masih muda. Lalu kalau tidak ingin memiliki anak, ya... jangan melakukan perbuatan yang bisa menghasilkan anak. Kalian tau, anak hasil diluar nikah itu sangat menyedihkan, mereka selalu disebut anak haram, padahal setiap bayi yang baru lahir itu masih suci. Yang salah itu orang tuanya bukan anaknya. Mereka tidak mempunyai hak atas nama ayahnya bakan warisanpun mereka tidak berhak. Jadi menurut kalian apakah melakukan itu adalah hal yang benar? "
Mereka semua meresapi perkataanya, mereka membenarkan bahwa prilaku itu hanya kesenangan sesaat. Bahkan murid yang masih di kelas menyimak penjelasanya.itu membuat mereka semakin kagum kepadanya.

Ino yang sedari tadi menyimak pembicaraan mereka mulai ikut berdiskusi.
"Lalu apakah bergandengan tangan dan saling pandang dengan kekasih juga tidak boleh? "
"Bukankah awal mulanya memang seperti itu? dari saling pandang, lalu memegang tangang, berjalan berduaan ketempat sepi, muncul hasrat maka terjadilah. Bukankah lebih baik mencegah daripada mengobati. Kau tau dalam hubungan tidak sehat ini yang paling rugi itu kaum perempuan, apa bila perempuan sudah melakukanya pasti ketahuan, sedangkan lelaki dia berbohong atau tidak, tidak akan ada yang tau. Kau mengerti "
"Ah, Naruto aku juga ingin bertanya" ucap Kiba
"Apa? "
"Kenapa kau selalu menutupi rambut dan selalu memakai baju panjang? "
" selain karena ini adalah perintah tuhan untuk menutupi aurat..."
"Apa itu aurat? "
"Aurat itu bagian tubuh yang tidak boleh diperlihatkan pada lawan jenis selain Suami atau istri kita nanti, aurat seorang wanita itu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Sedangkan lelaki dari pusar sampai kelutut, sudah jelas? "
Dan duangguki oleh semua orang.
"Kalau begitu aku akan meneruskanya. Selain itu adalah perintah tuhan yaitu untuk menjaga diri dari dari tindak kejahatan seperti pelecehan dan pemerkosaan, pemerkosaan rata rata selalu dipicu oleh wanita yang biasa mengumbar auratnya, setiap lelaki pasti memiliki hasrat. Jadi saat lelaki melihat aurat seorang wanita akan menaikan hasratnya dan akan memicu pemerkosaan baik secra paksa ataupun suka sama suka. Bukankah sekarang banyak kejadian pelecehan di tempat umum seperti di kereata, bus bahkan di pusat perbelanjaan. Kejahatan tidak akan terjadi bila tidak ada pemicunya. Menutup aurat juga dapat menghindari dari fitnah. Biasanya persepsi seseorang bila melihat wanita yang mengumbar auratnya pasti mereka berpikir kalau wanita itu adalah wanita nakal atau bahkan wanita penghibur, padahal tidak semua wanita begutu. Lalu... mencegah penyakit kulit seperti flek hitam, kangker kulit, kulit terbakar dan sebagainya. Sebenarnya masih banyak lagi, tetapi sepertinya kita harus mengakhirinya " ujar Naruto.sambil tersenyum.
"KENAPA? " semuanya perotes
"Karena, Kakasi-sensei sudah berada didepan kelas "
Merekapun menengok kedepan, ternyata ucapan Naruto benar. Merekapun kembalii kemejanya masing masing.

TBC

Kekasih SyurgakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang