Dibalik Coklat

:: (6) Murid Baru

                      
                          *****

"Selamat siang" ucap bu Arni yang kini memasuki kelas 12 IPA 2

Tampak belum siap karena jam rawan kek gini selepas selesai istirahat murid biasanya masih dalam keadaan yang tidak siap. Urak-urakan dan tak sesuai aturan.

Brak bruk brak Para murid pun duduk di tempatnya masing-masing

Terlihat mereka kini telah siap mendengarkan apa yang harus buk Arni katakan pada saat itu

"Seperti kalian ketahui hari ini kita kedatangan murid baru pindahan dari surabaya. Dia pernah sekolah disini waktu kelas 10, dan kembali lagi untuk menetap di Jakarta" jelas buk Arni pada semua murid 12 IPA 2

"Fan? Dari surabaya? Dia pernah sekolah disini juga, jangan-jangan dia Fan?" bisik Rizki dari arah belakang bangku Fandu

"Ngaco lo, mana mungkin" Fandu mengerutkan alisnya. Ia berusaha tak perduli dengan suasana kelas saat itu dan lebih memilih fokus memainkan rubiknya dengan tangan yang berada di bawah meja

Kemudian selang beberapa waktu gadis itu pun memasuki kelas dan suasana berubah menjadi hening seketika, semua mata tertuju ke depan kecuali Fandu

"Hai semua" Sapa gadis itu.

Tubuhnya jenjang dengan rok abu-abu khas SMA, rambutnya terurai dengan jepitan di sebelah kanan, kulitnya putih dan wajahnya berseri sayangnya sedikit terlihat lebih judes dibanding wajah Febby yang lebih ramah. Wkwkwk namanya juga penilaian pertama.

"Wah" Titi ternganga

"Itu, itu kek kenal" Febby berfikir keras siapa gadis itu, seperti dikenal namun entahlah, Febby gagal mengingatnya.

"Tuh kan Fan, itu Citra" Rizki menepuk bahu Fandu melotot ke arah depan. Jika di dalam sebuah permainan Rizki sudah mendapatkan 1 poin lebih dari Fandu dan lanjut ke level selanjutnya.

TAP rubik Fandu terjatuh dan terlepas dari tangannya, matanya kini lebih memilih untuk tertuju ke depan kelas setelah mendengar ucapan Rizki

"Citra?" batin Fandu sedikit terkejut

"Kenalin nama gue Citra permata, gue harap lo semua bisa nerima gue buat di kelas ini" Citra menyapa siswa siswi 12 IPA 2

Rasa kaget bercampur rasa tidak percaya hadir di wajah Fandu. Citra sahabat kelas 10 yang bikin Fandu jadi punya banyak temen, jadi bisa loyal sama siapa aja. Emang sih Citra itu pinter banget dalam hal bersosialisasi, orangnya ramah dan santun. Tapi orangnya juga susah di tebak dan agak judes kalo sama orang yang ngengganggu dia

                 ~~~~~~~~~~~~

~And i tell you all about it when i see you again~

~~istirahat

Seperti biasa --

Rizki menghampiri Citra dengan rasa deg-degan

"Hai Cit, udah lama gak ketemu"

Rizki melambaikan tangan ke arah bangku Citra yang sedang asik dengan temen barunya. Ada Dinda, Titi dan Febby

Sapaan itu pun dibalas Citra

"Iki? Hei.. Iya yah udah lama gak ketemu, loh Fandunya mana?"

Bukan pertanyaan itu yang sebenarnya Rizki harapkan dari Citra hanya saja.....