Mr. Perfect

Jongin wedding

Happy reading!
Sorry for typo!!
20++

Karena banyak yang minta untuk tidak di tamatin dulu di part ini aku setuju..😂😂 menyenangkan pembaca kn ga ada salahnya ya???😂😂 aku juga ngerasa terlalu maksa jika harus tamat di part ini dan pasti aku jamin akan sedikit momen mereka bersama.😁😁
Maaf baru sadar kalo lama ga update dan aku sadar sedikit menelantarkan ff ini..karena keasikan aku di dunia nyata😂😂 dan aku entah kehilangan feelnya nulis cerita ini 😢😢

" jimin ah.. lihat appa aku kemalin membelikan mobil - mobilan bagus.." kata jisoo

" geure? Dimana sekarang? Bolehkah aku pinjam?" Tanya jimin polos

" boleh.. makanya main ke rumah aku nanti akan aku pinjamkan." Kata jisoo

" araso.. aku akan mengajak omma main ke rumahmu." Kata jimin lagi

Soojung prov
Soojung melihat tingkah anaknya bersama jisoo di ruang tengah sesekali memperhatikan mereka. Semoga saja dengan cara ini sooji bisa luluh dan mau kembali menerima myungsoo.. ia dengan sukarela menerima penampungan jisoo jika myungsoo sedang melancarkan aksinya.

Ia sangat tidak menyukai myungsoo dulu memang begitu juga myungsoo sepertinya begitu tapi seiring berjalannya waktu ia melihat bahwa myungsoo begitu mencintai sooji terbukti bahwa selama berpisah dengan sooji myungsoo tidak memiliki teman kencan lain.
Prov end

" jisoo.. jimin.." panggil nyonya kim

" halmoni membuatkan kue coklat apa kalian mau?" Tawar nyonya kim

" mau halmoni.. mau jimin mau.." kata jimin

" jisoo juga mau.." ucap jisoo

" nah kalau begitu ayo kemari.. cuci tangan dulu ya.." kata nyonya kim

" bagaimana enak tidak?" Tanya nyonya kim

" enakk... halmoni memang jjang.." kata keduanya berbarengan membuat soojung dan nyonya kim tertawa.

" jisoo sering - sering kemari makanya jadi halmoni bisa membuatkan kue buat jisoo.." kata nyonya kim. Karena secara jujur sooji jarang sekali membawa jisoo kemari kecuali jika ada acara di rumah ini entah ia juga tidak mengerti alasan dari sooji.

" alaso.. halmoni.." kata jisoo polos

" nanti kalau appa sudah membujuk omma jisoo akan kemali belsama appa dan omma." Kata jisoo lagi membuat nyonya kim menaikkan sebelah alisnya.

" manti aku ceritakan omonim.." kata soojung sumringah

Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam dan jisoo maupun jimin terlihat sudah sangat mengantuk lagipula besok mereka akan sekolah, soojung memutuskan untuk membawa keduanya ke kamar jimin sebelum sooji dan myungsoo menjemput jisoo.

Myungsoo memarkirkan mobilnya di pelataran kediaman keluarga kim kemudian membuka pintu mobilnya dan mengitari mobilnya membukakan untuk sooji.

" gumawo.." kata sooji masih dengan semburat merah yang tidak pernah lepas sepanjang perjalanan mereka. Detak jantungnya masih sangat cepat sekarang ini.. setelah ciuman panas yang mereka lakukan di mobil tadi.. memikirkannya lagi membuat kedua pipi sooji tambah memanas.

" selamat malam omonim.. aku mau menjemput jisoo.." kata sooji

" duduklah dulu sooji.." kata nyonya kim ramah

Sooji dan myungsoo duduk di ruang tengah dengan saling bersebelahan dan nyonya kim di hadapan mereka.

" sooji sering - seringlah bawa jisoo kemari aku begitu rindu padanya.." kata nyonya kim