Pada pagi harinya, mereka semua sarapan bersama sebelum berangkat sekolah."Kalian tahu?! Chaeyoung menyukai Bambam!!" teriak Dahyun. Mereka semua tertawa.
"Mwo?! Kau mengajaknya kencan?!" tanya Jungyeon pada Chaeyoung. Chaeyoung hanya menggeleng, wajahnya sudah seperti kepiting rebus.
"Bambam? Anak yang kemarin?" tanya Sana. Dahyun mengangguk.
"Hihihi... Bambam sering memperhatikan Chaeyoung-eonnie dikelas!!" ucap Tzuyu sambil terkikik.
"Uh!!! Aku tak suka padanya!!" tutur Chaeyoung mempoutkan bibirnya.
"Oww... Jangan menangis baby!!" ucap Dahyun menggoda Chaeyoung. Mereka kembali tertawa.
"Nayeon-eonnie!! Kenapa kau terdiam? Apa kau memikirkan Sehun-oppa??" tanya Dahyun menggoda.
"Ishh!! Kau ini!! Ayo cepat! Kita berangkat..." jawab Nayeon.
***
"Emm... Sana, apa yang dikatakan Bu Eunh padamu kemarin?" tanya Nayeon saat mereka di dalam bus.
"Aku, Jin-oppa dan Mark didetensi untuk membersihkan sekolah selama 3 hari..." jawab Sana datar.
"Apa?!" sergah Nayeon tak percaya.
"Ya... Begitulah..." tutur Sana mengangkat bahunya.
"Maaf... Apa bangku ini ada yang menempati?" tanya seorang Namja pada Tzuyu.
"Tidak... Silahkan..." jawab Tzuyu.
"Apa kau murid SMA Kyeong?" tanya Tzuyu. Namja itu mengangguk lalu tersenyum.
"Aku Yugyeom... Murid baru di kelas 10.1..." ucap Namja itu, dia mengulurkan tangannya pada Tzuyu. Tzuyu membalasnya.
"Aku Tzuyu... Kita sekelas..." balas Tzuyu.
"Jadi kau murid kelas 10.1?" tanya Yugyeom. Tzuyu mengangguk dan tersenyum.
"Apa?! Kau murid baru dikelas kami??" tanya Dahyun dari atas bangku mereka, Chaeyoung yang duduk disamping Dahyun mengikuti perilaku Dahyun.
"Emm... Ya, aku Yugyeom..." jawab Yugyeom kikuk. Dahyun mengulurkan tangannya.
"Aku Kim Dahyun... Panggil saja Dahyun..." ucap Dahyun. Yugyeom menjabat tangan Dahyun.
"Dan aku... Son Chaeyoung... Panggil saja Chaeyoung..." Chaeyoung mengulurkan tangannya pada Yugyeom, Yugyeom membalas.
"Mereka eonnie eonnie ku..." ucap Tzuyu pada Yugyeom, seakan tahu apa yang dipikirkan Yugyeom.
"Owh... Tak kusangka akan sebanyak ini..." tukas Yugyeom sambil menggaruk tengkuknya.
"Bukan... Sebenarnya mereka sahabatku... Tapi karena aku paling muda, jadi aku memanggil mereka dengan sebutan eonnie." ucap Tzuyu. Yugyeom hanya membulatkan mulutnya.
'Dia yeoja yang cantik.' batin Yugyeom.
***
"Dah!!" ucap Sana sambil melambaikan tangannya pada Tzuyu, Chaeyoung, Dahyun, dan Yugyeom. Sana, Jungyeon, Momo dan Nayeon segera menuju kekelas masing masing.
"Apa Mark belum datang? Aku merindukan wajah tampannya..." ucap Irene, saat mereka dikelas.
Nayeon hanya memutar bola matanya gusar.
"Hey! Jaebum!! Apa Mark belum datang??" tanya Joy teman Irene, saat Jaebum datang.
"Mana kutahu!! Memangnya aku kakeknya!!" jawab Jaebum ketus.
KAMU SEDANG MEMBACA
precious love | marksana✔
Fanfiction[unrevised!] ❝loves is all, it gives all, and it takes all❞ -soren kirkegaard. ... +© 2017, malfoyeol +bahasa baku