Part 3 : Finding New Love

1.3K 154 9
                                    

Setelah memakan waktu 5 hari,akhirnya baju rancangan seulgi untuk wendy sudah selesai. Ia harus mengejar waktu karena baju yang seulgi rancang akan digunakan untuk comeback lagu terbaru wendy. Tak lama,pria berpelawakan tinggi masuk ke dalam butiknya dan langsung memberikan senyumnya kepada seulgi yang sedari tadi memang menunggu kedatangan pria tersebut

"bagaimana seul? Apa baju rancanganmu sudah selesai?" ucap pria tersebut

"sudah,aku baru saja menyelesaikan semuanya" seulgi memberikan baju itu kepada chanyeol. Ya pria itu adalah park chanyeol,ia adalah manager wendy

"aku selalu puas dengan hasil kerjamu seul. Sebagai imbalannya,apa kau mau pergi denganku ke sungai han?aku akan membelikanmu makanan dan menikmati waktu disana" seulgi hanya mengangguk sambil tersenyum

"joy,yeri. Kau jaga butik ini ya,aku akan pergi" yang dipanggil hanya mengangguk mengiyakan

Sejak seminggu lalu seulgi memang sudah dekat dengan chanyeol,semua itu bermula ketika chanyeol meminta seulgi mendisign baju untuk wendy. Bahkan terkadang chanyeol mengirim pesan kepada seulgi. Alhasil mereka menjadi dekat sekarang. Sesampainya di sungai han,mereka duduk dipinggir sungai han sambil memakan makanan yang sudah dibeli sebelumnya

"bagaimana kabar anakmu seul?"

"dia baik-baik saja. Tapi terkadang seulmin rewel aku sampai pusing"

"apa kau tidak berniat menikah lagi?" seulgi menatap chanyeol disebelahnya

"entahlah"

"jika kau mengizinkan aku bersedia jadi ayah bagi seulmin" seulgi terdiam,apa yang baru saja chanyeol katakan?ini terlalu cepat

"itu tidak lucu" seulgi terkakah canggung. Perlahan chanyeol memegang kedua tangan seulgi

"aku serius padamu. Aku sudah cukup umur untuk menikah. Aku tau kita baru mengenal sebentar,tapi aku yakin padamu seul" seulgi hanya terdiam ia tenggelam dalam pikirannya sendiri

"tapi aku tidak siap. Aku dan jimin baru saja bercerai,bahkan belum ada sebulan" seulgi melepas gengaman tangan chenyeol

"aku akan menunggumu seul,aku ingin hidup bersamamu"

"terserah padamu,tapi aku tidak janji ya. Aku akan coba berfikir lagi nanti" merasa mendapat lampu hijau chanyeol segera memeluk seulgi

Setelah hari sudah mulai gelap akhirnya mereka pulang,ini sudah sore seulmin pasti sudah pulang sekolah,tadi ia meminta joy untuk menjemput anaknya.

Saat masuk kedalam apartemennya,seulgi terkejut bukan kepalang. Pasalnya seulmin tidak ada dirumah padahal joy bilang seulmin sudah diantar pulang dan ia sudah memastikan kalau seulmin sudah tidur. Seulgi menghubungi keluarganya namun mereka tidak sedang dengan seulmin,ia ingin sekali memghubungi jimin tapi ayolah ia terlalu gengsi untuk melakukan itu. Seulgi memutuskan untuk mencari anaknya diluar gedung apartement itu,ia berkeliling disekitar jalan depan apartemennya,dan ya ia mendapati anaknya sedang mamakan ice cream bersama seorang pria,tapi seulgi yakin itu bukanlah jimin. Ia pun menghampiri anaknya

"seulmin kau dari mana saja" seulgi menarik tangan seulmin paksa

"eh kai... Kenapa kau membawa anakku??" seulgi lagi-lagi terkejut. Sedari tadi ia mencari anaknya dan ternyata anaknya bersama dengan mantan kekasihnya dulu

"aku tak sengaja melihat seulmin saat masuk ke gedung apartemen ini bersama seorang gadis. Setelah gadis itu pergi aku ke apartemenmu dan mengajak seulmin berjalan-jalan sebentar" seulgi menatap kai dengan kesal

"kau ini seenaknya sekali,aku panik mencari seulmin" seulgi menarik tangan seulmin untuk pergi. Kai hanya menatap seulgi sampai tubuh seulgi sudah tidak terlihat lagi,ia sangat merindukan seulgi. Wajahnya tidak berubah,tetap cantik. Yang lebih menarik lagi ia sekarang single parent,ini kesempatan bagi kai untuk mendekati seulgi lagi.

🐻🐻🐻🐻


Jimin masih membaringkan tubuhnya dikasur empuknya. Semenjak sidang perceraiannya dengan seulgi yang ternyata hak asuh anak jatuh pada seulgi,jimin belum pernah bertemu dengan anaknya. Jimin sudah tidak pernah melihat atau bahkan mendengar suara seulmin. Entah apa maksutnya,seulgi melarang jimin bertemu seulmin. Sudah 3 minggu ia tidak melihat putranya itu,bagaimana kabarnya?apa ia sudah makan?apa ia tidak merindukanku?pertanyaan itu terus berputar diotak jimin. Ia hanya ingin bertemu anaknya,mengajaknya berjalan-jalan dan menemaninya tidur. Ia harus menemukan tempat tinggal seulgi,ia harus bertemu dengan seulmin. Dengan satu gerakan jimin mengambil ponselnya di meja dekat tempat tidurnya,ia berniat untuk menghubungi asistennya,jungkook.

"presdir?apa ada yang bisa saya bantu?"
"maaf kalau aku mengganggu waktumu"
"ah tak apa presdir"
"kau taukan?semenjak perceraianku seulgi seakan menjauhkan seulmin padaku. Bisakah kau mencari alamat dimana ia tinggal sekarang?"
"itu perkara mudah presdir,aku akan menghubungimu lagi jika aku sudah mendapatkan alamatnya"
"baiklah kalau begitu,terima kasih banyak jungkook"
"ya sama-sama presdir"

🐻🐻🐻🐻


Pagi ini chanyeol berkunjung ke apartemen seulgi,ia memberikan kesempatan pada chanyeol untuk dekat dengan anaknya. Namun seulmin yang memang cuek tidak begitu memperdulikan kecuali jika ia diberi ice cream. Seperti sekarang ini,berkat 1 cup besar ice cream green tea chanyeol bisa mendekatkan diri dengan seulmin lebih mudah,seulgi hanya menatap keduanya. Apa chanyeol bisa menggantikan sosok ayah seulmin?entahlah seulgipun tidak tahu.

Bel apartemen seulgi berbunyi,ia segera menghampiri pintu dan membuka pintunya. Melihat jimin didepan pintunya seulgi segera kembali menutup pintu itu,namun gagal jimin menahan pintu untuk tidak ditutup

"aku ingin bertemu anakku" jimin menatap seulgi tajam dan yang ditatap membalas dengan tatapan dingin

"itu tidak masalah tapi tidak sekarang" jimin mendengus kesal

"minggirlah" jimin merangsak masuk kedalam apartemen seulgi

"hei!! Siapa yg menyuruhmu masuk!" seulgi meneriaki jimin,namun ia tidak perduli. Jimin melihat seulmin dan seorang pria disana,mungkin itu kekasih seulgi pikir jimin.

"appaaaa!!!" Senang melihat ayahnya seulmin langsung berhambur kepelukan jimin. Jimin memeluk putranya erat sambil sesekali mencium pipi anak itu.

"sudah pergilah. Sudah kubilang kau tidak boleh bertemu seulmin tanpa izin dariku" ucap seulgi ketus

"apa yang kau katakan?seulmin anakku juga,kenapa kau melarangku bertemu anakku?" jimin meninggikan intonasi suaranya.

"hei jangan membentak pada wanita.kau sudah diusir pegilah" ucap chanyeol dingin

"kau tidak usah ikut campur" jimin segera menggendong seulmin. Jiminpun hendak melangkah pergi,namun ditahan oleh chanyeol

"kau tidak boleh seenaknya membawa seulmin!" bentak chanyeol

"lepaskan anakku dan pergi dari sini" lanjut seulgi. Keadaan semakin memanas,mereka bertiga seakan sedang berperang

"seulmin anakku! dia darah dagingku!! Kau boleh menjalin hubungan dengan siapapun,tapi jangan sesekali melarangku untuk bertemu dengan anakku sendiri!!" ucap jimin membentak,emosinya sudah sangat meluap. Melihat ayahnya marah,seulmin makin mengeratkan pelukannya pada jimin

"dan kau" jimin menunjuk chanyeol tepat didepan wajahnya

"jangan berani-beraninya kau ikut campur!! aku tau kau belum punya anak. Kau tidak akan pernah tau perasaanku karena kau belum pernah merasakan jadi ayah. Dipisahkan dengan darah dagingmu sendiri adalah hal yang paling menyakitkan" ucap jimin sambil menekan setiap perkataannya. Iapun berlalu meninggalkan chanyeol dan seulgi yang masih terdiam.


Ini part terpanjang deh kayaknya,1k++ word wusshhh🌾 Semoga yang baca gak bosen ya,di part ini dibuat sedramatis mungkin biar feelnya dapet. Yang udah baca jangan lupa Voment ya,Thanks😘
-XOXO-

Love Will Lead You Back Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang