Jam pelajaran keenam pun dimulai. Taegi tak bisa berkonsentrasi karena memikirkan hyungnya.
Apa hyung tau? Gumamnya.
"Min Taegi, coba beritahukan jawabannya pada teman-temanmu!" Pinta guru yang sedang mengajar di depan.
Mendengar panggilan dari gurunya, Taegi terkejut dan bingung harus menjawab apa.
Ia berdiri didepan tanpa menjelaskan apapun.
"Untuk apa berada di kelas jika kau tidak memperhatikan penjelasan gurumu. Karena kau pelajaran tertunda, jadi kau harus membersihkan toilet sepulang sekolah."
Semua siswa laki-laki tertawa bahagia karena Taegi mendapat hukuman. Nayeon berniat untuk memberitau Yoongi.
Taegi menoleh ke arah Nayeon. Ia tersenyum lalu kembali ke tempat duduknya. Nayeon terdiam melihat Taegi tersenyum padanya.
D-dia tersenyum padaku? Ini pertama kalinya ia tersenyum, pikir Nayeon heran.
"Ada apa dengan ekspresimu itu? Apa kau tidak tau caranya tersenyum?" Yoongi menoleh ke asal suara itu.
Yoongi tak menghiraukan orang itu dan menatap lurus ke arah lapangan.
Karena merasa tak dihiraukan, orang itu mendekati Yoongi.
"Hai, namaku Lee Hanwoo. Aku dari kelas 3.1, murid pindahan dari Indonesia."
Namun Yoongi tetap tak menghiraukan Han Woo.
"Hyung!!" Panggil Jungkook ketika baru sampai disana. Yoongi tetap tak menoleh.
Mereka menghampiri Yoongi dan Hanwoo. Namjoon merasa heran makhluk yang bernama Hanwoo itu bisa bersama Yoongi.
"Apa yang kau lakukan disini, *sunbae?" Tanya Jimin.
Hanwoo menoleh padanya lalu tersenyum.
"Oh, Jimin? Aku hanya ingin berteman dengan Yoongi saja..dia sangat sulit didekati. Tapi aku tak akan menyerah. Sampai jumpa Yoongi, Jimin dan kalian semua.." Hanwoo pun berlalu pergi meninggalkan mereka.
"Apa yang terjadi hyung? Kau kemana saja? Apa yang terjadi pada Taegi?" Tanya Jungkook.
Semuanya penasaran dengan keadaan Taegi. Mereka semua menoleh pada Yoongi.
"Tidak ada apa-apa."
Hoseok merasakan sesuatu yang aneh pada Yoongi. "Hyung, apa kau baik-baik saja?"
Pertanyaan Hoseok tak dihiraukan oleh Yoongi. Ia berjalan menjauh dan meninggalkan mereka.
Namjoon dan Jungkook tampak sedang merencanakan sesuatu.
"Mari kita ajak Yoongi-hyung dan Taegi ke Lotte World akhir pekan ini.." usul Jimin.
Mereka setuju dengan usulan Jimin.
Bel berbunyi dan para siswa kembali ke kelas masing-masing.
Hari ini Yoongi ada jadwal olahraga.
Huh..merepotkan sekali, keluhnya.
Setelah menukar pakaian, Yoongi menuju ke lapangan.
Disaat semua temannya sibuk berolahraga, Yoongi malah menyandarkan tubuhnya di gawang.
Hoseok berusaha untuk mengajak Yoongi ikut bermain basket dengannya. Tapi, Yoongi menyuruhnya untuk segera pergi dari sana.
"Ah..hyung, ayolah. Apa kau takut kalah dariku..", pancing Hoseok.
Mendengar ucapan Hoseok, Yoongi menoleh padanya. "Terserah.." ucapnya.
Hoseok menyerah untuk mengajak hyung magernya. Ia beralih ke tempat teman-temannya yang sedang berolahraga.
Sepulang sekolah, Taegi membersihkan toilet sesuai dengan perintah gurunya.
Huh..dengan cara ini aku bisa membuat alasan.
"Kau dimana Egi-ya? Apa kau benar-benar tak bisa ikut denganku?"
"Maaf hyung, aku harus membersihkan toilet dulu. Kalau sudah selesai, aku akan menyusul."
Yoongi beserta keenam temannya yang sudah sampai didepan sekolah Taegi merasa sedih karena Taegi tak bisa ikut dengan mereka.
"Bagaimana kalau kita membantunya membersihkan toilet itu?" Usul Taehyung.
"Wah hyung, aku baru sadar kalau elien sepertimu terkadang cerdas juga.." ucap Jungkook yang membuat semuanya tertawa.
Hyung tak boleh mengetahuinya sekarang.. mianhe, aku harus berbohong padamu untuk sementara waktu hyung..
Taehyung berlari menyusuri lorong sekolah Taegi. Sama halnya dengan Hoseok yang tak mau kalah.
"Tunggulah Hobie-hyung, Egi-ya..." teriak Hoseok sambil terus berlari.
Mendengar suara langkah kaki, Taegi pun memeriksa keadaan di luar toilet.
Melihat Yoongi dan keenam temannya, Taegi langsung panik dan cemas. Ia masuk ke salah satu toilet.
Aku harus cepat... jangan sampai mereka tau.
Jungkook mengetuk pintu toilet yang digunakan Taegi. "Egi-ya, apa kau didalam?"
Ketika Taegi keluar, Hoseok dan Tehyung sudah memegang alat pembersih toilet.
"Ayo kita mulai!!!" Ajak Taehyung semangat.
Mereka membantu Taegi dengan semangat. Toilet itu bersih lebih cepat.
"Terimakasih hyung, kalian sangat membantu. Sebagai ucapan rasa terimakasihku, aku akan mentraktir kalian." Kata Taegi sambil tersenyum.
Taehyung langsung berteriak bahagia mendengar ucapan Taegi. "Akhirnya...." pekik Taehyung.
Mereka menuju ke toko tteokbokki terdekat.
"*Gomawo Egi-ya..." ucap ketujuh namja itu. Taegi tersenyum pada mereka.
Setidaknya aku pernah merasakan semua ini...
🐥🐥🐥
Hehe..gimana ceritanya? Menurut reader menarik gak? Huh...semoga aja ini dapat membuat para reader puas.
MI: *senior
*terimakasihSampai jumpa di cerita berikutnya reader. Dan Chimla sangat berterimakasih karena sudah membaca cerita ini. Onegaishimasu~
By: Chimla
KAMU SEDANG MEMBACA
Foolish
Fiksi PenggemarLangkah menuntun jalan yang akan ditempuh. Kini, ia memiliki seseorang yang akan selalu dijaga. Adiknya. Dalam setiap uluran angin yang berlalu akan membuktikan bahwa kasih sayang tak akan pudar hanya dengan kata-kata. Satu harapan yang akan terbit...