Foolish

Day after tomorrow😶

Keenam namja yang sedang berbincang itu diganggu oleh panggilan dari seorang wanita dari pintu kamar. "Taehyung-i..ambil makanan itu!!!" Desak kelima temannya.

Dengan bahagia, Taehyung beranjak dari kamar Jin dan beralih ke dapur untuk mengambil cemilan berikutnya.

Yoongi merasakan tubuh adiknya yang mulai membeku. Tubuhnya hanya dilampisi sebuah jaket. Yoongi memberikan jaketnya pada Taegi karena adiknya itu tak mengenakan baju.

Angin malam mulai memasuki tubuh Yoongi dan Taegi.

Ponsel Taegi berbunyi. Yoongi mengajaknya untuk duduk di halte bus.

Taegi mengangkat telfon itu. "Ad-a..ap-pa h-hyung?" Ucapnya sambil berusaha melawan dinginnya malam.

"Ada apa denganmu Egi-ya? Apa kau sakit? Apa yang terjadi? Kau dimana? Dimana Yoongi?" Tanya seseorang dari balik ponsel itu.

Karena merasa begitu dingin, mulut Taegi susah untuk digerakkan. Yoongi mengambil ponsel itu. "Apa?"

Jangan tidur!! Tetap bertahan..

"Kalian dimana? Apa yang terjadi pada Taegi?" Tanya orang itu lagi.

"Kami dihalte bus. Dia kedinginan...puas?!" Jawab Yoongi kesal.

"Halte bus mana?"

Yoongi mengeluh kesal. "Dekat sekolah.."

Tiba-tiba ponsel itu mati. Yoongi merangkul Taegi untuk menghangatkan tubuhnya.

"G..go..mawo..h.....hyung.." Yoongi mengelus kepala adiknya.

Kali ini ponsel Yoongi yang berbunyi. "Apa?"

"Sekolah mana? Halte mana?"

"Entahlah...mungkin didepanmu."

Tak berapa lama, datang sebuah mobil menuju ke arah mereka.

Yoongi menggendong Taegi dan membawanya masuk ke dalam mobil.

Orang yang ada didalam mobil itu heran melihat mereka. "Apa yang terjadi kali ini?" Tanyanya.

"Ah...*r*e*g*e* itu mengusir kami," jawabnya tanpa ekspresi.

Orang itu hanya bisa mengeluh pasrah mendengar jawaban Yoongi.

Mobil itu membawa mereka pergi dari jalan yang dingin dan gelap itu.

Taehyung kembali dengan setengah dari cemilan sebelumnya.

Melihat cemilan itu tinggal setengah, Jungkook langsung protes. "Hyung! Apa yang terjadi pada cemilan itu!? Jangan makan sendirian lagi hyung....sudah lima nampan cemilan yang kau habiskan sendirian."

Mendengar amarah Jungkook, Taehyung tersenyum bahagia. "Ahahaha...para food memintaku untuk memakan mereka saat itu juga, jadi aku tak mau membuat para foodku menangis gara-gara menungguku untuk memakan mereka." Ucapnya sedih.

Sekarang nampan itu beranjak ke tangan Jin. Dengan kecepatan kilat, Jungkook, Jimin, dan Hoseok menghukum Taehyung.

"Rasakan itu alien bodoh!!" Kata mereka setelah puas menghukumnya.

Taehyung yang malang menerima nasibnya yang begitu naas.

Taegi ditutupi lampisan selimut berkat Yoongi. Kini mereka sampai disebuah rumah yang cukup mewah.

Mereka masuk ke dalam rumah itu. Yoongi menggendong Taegi hingga sampai didalam.

"Apa kami bisa tinggal disini?" Tanya Yoongi tanpa menoleh pada orang itu.

Ia mengangguk pasrah melihat sikap Yoongi terhadapnya.

Kini mereka sedang menuju kekamar Yoongi dan Taegi untuk sementara waktu.

Sebuah kamar yang cukup luas telah disediakan untuk mereka berdua. "Ini kamar kalian. Aku ada diluar, jadi jika but-"

"Ya..." ucap Yoongi singkat lalu menutup pintu kamar itu.

Malam berlalu cepat. Ini adalah hari libur. Taegi membangunkan hyungnya.

Walau masih mengantuk, ia mengusahakan untuk tak tidur lagi.

Dilihatnya Taegi yang ada disampingnya. "Lihat hyung, tanganku sembuh..." ucapnya riang.

Yoongi tersenyum melihat hal itu. Ia mengajak Taegi untuk keluar dari kamar itu.

Terlihat seseorang tengah membaca sebuah buku dengan kopi diatas mejanya.

"Kalian sudah bangun? Apa perlu kubuatkan sarapan?"

Taegi membungkuk hormat pada orang itu. "Terimakasih sudah membantu dan menerima kami disini hyung. Dan maaf merepotkanmu.."

Orang itu tersenyum pada Taegi.

Tanpa disadari Yoongi menarik tangan Taegi dan meninggalkan orang itu diruang tamu.

Heran melihat sikap hyungnya, Taegi menghentikan langkahnya. "Ada apa hyung?"

"Ayo buat sarapan.." ajak Yoongi. Taegi mengangguk cepat menanggapi ajakan hyungnya.

Matahari pagi menyinari kamar Jin yang berantakan. Uh..apa ini? Apa iniiiii....

Ketiga temannya masih berada disana. Ia menjauh dari teman-temannya yang saling menendang.

"Kenapa mereka belum pulang hyung?" Tanya Jin.

Hyungnya tersenyum lalu menjawab, "Entahlah..tapi eomma mengizinkan mereka tidur disini karena sudah terlalu gelap dan orangtua mereka tak ada dirumah selain Namjoon dan Jimin."

Huh...

Jin berlalu menjauh dari kamarnya untuk membuat sarapan.

Yoongi membantu Taegi memakan sarapannya. Ia menyuapi adiknya itu.

Mereka tertawa dibawah cahaya lampu yang menerangi ruangan itu.

"Hyung, apa kita tak akan kembali lagi?"

🐥🐥🐥

Wow...benaran nih gak ada yang komen? Apa cerita Chimla benar-benar gak menarik ya...

Huua...😭😭😭

By: Chimla