Bab 13

41 7 0
                                    

Akhirnya liburan telah tiba. Setelah melalui proses perijinan mereka juga sudah menyiapkan beberapa persiapan lainnya.

Mereka pergi kerumah paman dan bibi naik kereta kurang lebih 3 jam habis itu ia akan dijemput paman dan bibi distasiun. Sedangkan dari rumah mereka akan diantar orang tua Surya menuju stasiun.

Sehari sebelum berangkat anak laki laki menginap dirumah Surya sedangkan Vera tentu saja menginap dirumah Senja.

Keesokan harinya pagi pagi sekali mereka sudah siap. Mereka langsung ke stasiun dan naik kereta. Tak terasa waktu 3 jam berlalu begitu cepat. Hingga kini mereka sudah sampai dikota tempat tinggal paman dan bibi.

Dari stasiun mereka dijemput oleh paman dan bibi. Tak butuh waktu lama untuk sampai kerumah paman dan bibi.

Rumah paman dan bibi kelihatan sederhana namun asri dan menenangkan dengan suasana perbukitan.

Jarak dari rumah ke pantai hanya 2 km. Mereka masuk kedalam rumah itu. Lalu dua anak kecil yang kembar berlari kearah mereka dengan senyuman yang manis diwajah mereka.

" Kak Surya " teriak dua anak kompak sambil memeluk Surya.

" Kakak udah lama gak main kesini " ujar anak kecil yang perempuan.

" Maaf kakak terlalu sibuk " ujar Surya sambil mengelus lembut puncak kepala anak kecil itu.

" Kami sudah rindu dengan kakak " ujar anak kecil yang laki laki.

" Lihat sekarang kakak bawa teman teman kakak kesini " ujar Surya sambil tersenyum.

Mereka berdua melepaskan pelukan mereka dari sang kakak.

" Hai " sapa Senja sambil tersenyum.

" Hai juga " balas dua anak kembar itu.

" Bibi mau kedapur dulu ya, anggap saja rumah sendiri " ujar sang bibi.

" Baik bi " ujar Surya.

" Kalian pasti capek, bagaimana kalau kalian istirahat lebih dulu? " tawar paman.

" Ide yang bagus, paman " ujar Doni sok kenal.

" Dara, kamu antar kakak yang perempuan ini kekamar kamu " ujar paman.

" Kakak ini mau tidur sama Dara? " tanya anak perempuan itu.

" Iya, apa boleh kakak tidur sama Dara? " tanya Vera.

" Tentu, ayo kak " ajak Dara bersemangat.

Sedangkan Surya tidur berdua dengan Aditya. Rafa dan Doni kebagian kamar tamu deh. Yang gak cukup jauh dari kamar Aditya dan Dara.

Selesai beres beres. Mereka semua makan siang bersama. Suasana terasa harmonis dan akrab. Seperti mereka sudah lama kenal.

Selesai makan karena merasa lelah jadi Surya dan kawan kawan memutuskan untuk tidur sampai tak terasa hari sudah sore.

Mereka bergantian mandi sore. Saat ini mereka sedang berkumpul diruang keluarga.

" Kalian besok pagi coba jalan jalan keperbukitan atau kalian bisa bersepeda menuju pantai " usul sang bibi.

" Disana pantai kalian bisa menikmati matahari terbit yang begitu indah " ujar sang paman.

" Mungkin besok kalian bisa pergi ke kebun milik paman " usul bibi.

" Kebun punya paman dekat dengan perbukitan dan disana juga banyak para petani yang berkebun " ujar pamannya.

" Wooo, kayanya asyik " ujar Doni antusias.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Senja bersama muTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang