My Indigo

PART 38

Holaa... Author muncul lagi
Kita next part 38

Oh iya sekedar info yah
Tolong jangan promosi cerita kalian di coment yah soalnya Author gk suka
Kalo mau promosi di pesan posk aja
Makasih

Happy reading...

******

   Saat Bella memperhatikan orang tersebut. Tak lama dia pergi entah kemana.

   "Dia setan ato orang si?" gumam Bella.

   "Ketemu!" teriak Kevin.

   "Ya udah ayo!" ajak Shalsa.

   Mereka berlima menuju lab.IPA. Sesampainya di sana, Kevin mencoba membuka kuncinya.

   "Nah, ayo kita masuk!"

    Mereka masuk dan segera mencari sesuatu yang mungkin bisa atau ada hubungannya sama Karin. Tak lama...

    "Aaaaaaa...." teriak Bella yang kaget bukan main.

   "Kenapa Bel?" tanya Cikka.

    "Disini banyak banget setan! Semua menjijikan banget!"

    "Lo pergi!! Jangan ganggu gue!" usir Bella entah ke siapa.

     "Kayaknya di sini gk ada apa-apa deh!" kata Shalsa dan masih mengamati sekitar.

    "Iya nih, gk ada yang berhubungan sama jasad Karin!" Aldian membuka suara.

    "Ya udah, kita cari di tempat lain!"

    Mereka berlima berusaha mencari dengan benar. Di setiap ruang kosong yang kemungkinan berhubungan dengan Karin.

    Tapi sedari tadi hasilnya nihil!

    "Gimana nih? Kita udah cari dimanapun tetep gk ada!" kesal Cikka.

    "Coba deh inget-inget, masih ada tempat kosong apa gk?" Bella terlihat seperti sedang memikirkan sesuatu.

    Tak hanya Bella, teman-temannya pun ikut berpikir.

    "GUDANG!" ucap mereka berlima secara serempak.

    Belum sempat melangkah menuju gudang.

    "Bella di belakang lo!" teriak Shalsa.

    Bella yang kaget sontak membalikkan badan.

    Dan dengan cepat Bella menghindar.

    "Lo mau apa?" teriak Bella.

    "Hahaha.... Gue akan ganggu lo! Gue gk akan biarin lo nemuin jasad Karin!" yah, siapa lagi kalo bukan Lidya!

    "Sebenernya apa si tujuan lo ngehalangin kita?" tanya Shalsa.

    "Lo gk perlu tau! Kalopun lo tau! Lo akan tau dengan sendirinya!" jawab Lidya dan menghilang.

   "Apa sih hubungannya Lidya sama Karin?" gumam Bella.