[1] Rivaldo

2.7K 119 9
                                    

Namanya Rivaldo Ahmad. Dia tinggi, tampan, ramah dan baik hati. Dia adalah cinta pertamaku, aku menyukainya sejak kelas satu SMP. Dulu kukira aku hanya cinta monyet saja dengannya. Namun, ternyata perasaan suka dan cintaku ini terbawa hingga ke masa SMA yang dimana pada akhirnya aku di pertemukan kembali dengannya.

Aku dan Rivaldo satu SMA tapi sayang aku denganya beda kelas. Kalian mau tau, mungkin kalian bisa anggap aku wanita bodoh. Karena aku sudah pernah mengungkapkan perasaan cintaku ini ke Rivaldo 10 kali tapi jawabannya? Tidak.

Rivaldo tak menyukai apalagi mencintaiku. Aku tak mengerti mengapa dia tak menyukaiku?

Sahabat dan teman-temanku tau kalau aku sangat menyukai Rivaldo tapi Rivaldo tidak. Sampai di masa SMA pun semuanya tau jika aku menyukai Rivaldo, aku selalu saja mencuri pandang ke Rivaldo jika kita bertemu atau terkadang aku melewati kelasnya aku selalu mengintip ke dalam kelasnya dan kadang jika Rivaldo sedang jalan sendirian di koridor aku selalu saja menyapanya atau berbasa-basi mengajaknya bicara walau ujung-ujungnya dia selalu menyela pembicaraanku dan pergi meninggalkan ku dalam kecewa.

Aku tau aku gila dan bodoh. Sudah tau dia tak menyukaiku tapi aku masih saja menyukainya dan mengejarnya.

Bodoh.

Bodoh.

Terkadang aku selalu menangisi dia, dia -Rivaldo- orang yang kusuka dan kucinta yang takkan pernah suka dan cinta padaku.

Sudah jelas, orang yang kusuka dan kucinta itu selalu membuatku menangis karena sikapanya padaku tapi aku selalu saja memaafkan sikapnya, selalu saja aku menyukainya dan selalu saja aku mencintainya.

Aku bodoh kan? Iya bodoh.

Aku sepertinya sudah di butakan dengan namanya cinta. Dan di gila kan dengan namanya cinta.

Benar kata orang cinta itu buta dan cinta itu gila.

Tapi...

Aku takkan menyerah untuk mendapatkan Rivaldo.

Aku harus mendapatkan Rivaldo apapun itu caranya.

Aku mencintai Rivaldo.


***


Antara bodoh dan di butakan oleh cinta itu perbedaanya sangat tipis sekali, jangan sampai kamu di butakan akan cinta.

-Aluna, Dilema-

DILEMMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang