Jinan pov
Semua ucapan guru di depanku tak ada yang sedikitpun masuk ke dalam otakku kini dalam pikiran dan otakku di penuhi oleh cindy cindy cindy dan cindy ciuman itu sukses membuatku salah tingkah serta bingung sebingung bingungnya...
Ku coba menyentuh bibirku dan saraya tersenyum mana kala bayanganku melayang ke peristiwa tadi pristwa yang sukses membuatku semakin terdiam
"Kamu kenapa ji? " tanya lisa teman sebangkuku
"Eh apa lis, enn..gga kenapa kenapa ko" jawabku sedikit gagu
"Penampilan kamu ga ngegambarin kamu ga kenapa kenapa ji.. " keluh lisa
"Seragam kamu basah di sini, aku pinjemin jaket ya acnya dingin loh ini" keluh lisa memegang bahuku
"Engga usah lisa aku gapapa ko" keluhku pada lisa
"Yaudah kamu fokus ya ji.. Gurunya dari tadi liatin kamu terus" keluh lisa..
"Iah lisa"
"Fokus jii fokus.." pintaku pada diri ku sendiri
......
Bel pulang sekolah telah berbunyi siswa siswi kelasku sudah mulai berhamburan keluar aku masih betah di dalam membereskan buku pelajaranku,
"Ji.. Aku duluan ya" ijin lisa padaku sebelum keluar ruangan kelas
"Iah lis hati hati ya" jawabku pada lisa sedikit berteriak
Suasana kelas sudah benar benar sepi tingal diriku seorang di dalam ya aku duduk di barisan ujung dekat jendela dan pintu berada di samping lain dan aku membelakangi pintu
"Jinan..." suara seseorang yang sukses membuatku terdiam membeku ya itu suara cindy
"Jinan" sapanya lagi dengan suara sedikit mengeras ya aku tau kini cindy mulai mendekat
"Jinan ko cuekin aku" keluh cindy berdiri di sampingku dan mengengam jemariku
"Kamu marah? " tanya cindy
"Maaf..." Pintanya lembut
Ku segera menatap wajahnya cindy memakai kacamata bacanya membuat kadar manis menambah di dirinya...
"Ng.. A cindy aku ga marah" jawabku sedikit gugup
"Maaf tadi udah lancang" keluh cindy
"Gapapa ko cindy i'm okey" jawabku dengan senyuman...
Cindy terdiam sejenak dan kembali membalas senyumanku dengan senyuman miliknya yang tak kalah manis
"Makasih jinan, sebagai gantinya aku teraktir escream ya mau? " ajak cindy padaku
Aku dibuat tersenyum olah tingkah cindy yang seolah menyogokku agar tak marah kembali
"Iah aku mau " jawabku..menarik tangan cindy keluar kelas
"Jinan, bisa ga sih kamu ga cuek?" tanya cindy
"Cuek? Aku ga cuek cindy" keluhku
"Aku emang seperti ini" keluh ku lagi menatap wajah cindy dan tersenyum
"Iah tapi itu menurutku kamu itu cuek jinan" keluhku
"Jadi maunya kamu apa cindy? " Tanyaku
"Jangan cuek ya berubah" pinta cindy tersenyum ke arahku
"Ya aku coba berubah untuk kamu ya " jawabku tersenyum
"Nah sampe" keluhnya
"Pake halm dulu ya" pinta cindy padaku dan mulai memasangkan halm miliknya