Cindy pov
Setelah hari di mana aku jinan dan cristy salah faham selama seminggu jinan dan cristy mulai cangung, namun bukan cindy namanya jika tidak bisa membuat suasana kembali mencair, hari ini aku membujuk jinan untuk mau membawa teman-temanku main di rumah jinan, dengan alasan aku merindukan puti dan cristy awalnya jinan menolak namun dengan jurus andalanku pura-pura marah akhirnya jinan menuruti keinginanku, Kini aku jinan cristy dan puti sedang berada di dalam mobil suasana ramai mana kala puti tak bisa diam dan terus terusan mengoceh pa supir yang mendengarkan kami hanya diam tersenyum sambil geleng geleng kepala... Tak cukup lama akhirnya kami sampai di rumah jinan, wajah kaget terpancang dari kedua temanku
"Ini rumah apa istana ji? " celetuk puti yang di hadiahi jitakan oleh cristy
"Aw kiti sakit" keluh puti
"Udah udah kalian kalo kaya gini terus gaakan ada abisnya malu sama jinan tuh diamah woles dari tadi" keluhku melihat jinan yang berdiri di samping ku
"Ih apaan sih cinhap, udah ah ayo kak kita masuk" ajak jinan pada puti dan cristy
Jinan langsung membawa kami ke kamarnya
"Ayo kak masuk angap rumah sendiri aja" keluh jinan
Ya kini cristy serta puti segera masuk ke ruang kamar jinan puti segera duduk di sofa yang berada di pojokan kamar jinan dan cristy mulai tertarik dengan pemandangan di luar balkon kamar jinan, ya kamar jinan memang begitu besar dan mewah...
"Kalian santai santai dulu aja ya aku mau ganti baju dulu hehe kalo mau nonton tv atau dvd tinggal di ngalain aja ya" keluh jinan mulai masuk ke kamar mandi
"Eh puti lo bukanya bawa CD film bajakan baru ya? Sini dong keluarin biar bisa di pilih " keluhku
"Oh ia sebentar ini nih" keluh puti mengeluarkan CD dari dalam tasnya yang begitu banyak
"Busettt banyak banget" keluh ku kaget
"Kiti sini dulu deh kita mau nonton apa nih? " tanya ku pada christy
"Terserah lu bedua aja deh gue ikut aja, gila ini pemandangan bagus banget betah gue di sini" keluh cristy
"Ah elumah selalu kaya gitu" keluhku
Beberapa saat kemudian jinan keluar dari kamar mandi dengan hanya mengunakan jeans sepaha serta kemeja putih kebesaran membuat aku serta puti di buatnya salah tingah...
"Eeh cindy ini aja" tunjuk puti asal dengan mata masih menatap jinan
"Hush mata elu" keluhku mengusap wajah puti...
Jinan hanya terkekeh sebentar dan berkata
"Cinhap ayo ganti baju dulu" keluh jinan tanpa menunggu perintah ke dua aku segera beranjak dari duduk ku berjalan ke arah lemari bajuku ya kemarin ayah jinan menyuruhku membawa baju untuk sebulan karna selama sebulan aku harus menemani jinan full ya mau tak mau aku harus menurutinya. Aku pun segera masuk ke kamar mandi lama aku di dalam kamar mandi hingga saat aku keluar kamar mandi jinan christy serta puti sudah mulai menonton film luar negri
"Film apa nih? " tanyaku
"Horor" jawab mereka bertiga kompak
"Kompak bener " keluhku
"Udah ah jagan banyak ngomong sini duduk ikut nonton aja.. " keluh jinan menarik tanganku dan duduk di samping jinan
Hingga pertengahan film mulai berjalan tanpa ku sadari kini layar televisi mengambarkan gambar tidak senonoh
"Eh gila ini apaan astaga" keluhku
"Jinan ga boleh liat yang begini masih kecil, cepetin dong put cepet in " keluhku mencoba menutup mata jinan
