8 - Apa ini sebenarnya adik?

411 15 3
                                    

Seminggu aku mengenalnya.  Seminggu dia datang dalam hidupku. Seminggu dia membuatku tersenyum dengan kejutan barunya.
Seminggu aku menunggunya .

Kamu bahkan sudah banyak melewati ceritaku diseminggu ku dengannya.
Dia yang semakin perhatian, dia yang semakin sering membuatku tersenyum dan dia yang membuatku nenjadi prioritasnya.

Sampai kalian melewatkan pertengkaran ku dengan dia. Kalian melewatkan pertengkaranku dengan Tiara anak Sosial demi membelanya.  Tapi aku pasti akan menceritakan ceritaku itu. Cerita tentang dia dan dia.

- Fanisya.A

***

Pagi cerah kembali dimulai.  Matahari pagi ini Kembali menampakkan dirinya dan Menyinari Bumi ini. Pagi ini aku berniat untuk berangkat bareng Raka. Tapi apa daya dia menolakku begitu saja.

Fanisya.A : Berangkat bareng dong.

Raka.Ardana : G

Fanisya.A : Ayolah raka.

Raka.Ardana : Ga.

Fani sedikit kesal melihat balasan chat raka tadi.
Akhirnya aku kembali Berangkat sekolah dengan rendy. Hari ini hari dimana semua siswa SMA Bintang melaksanakan Ulangan.

" Temenin beli es krim dulu ren " Ucap Fani.

" Galau nih kayaknya,  Masih pagi fan "

" Ga perduli "

Rendy memarkirkan motornya di Samping warung dekar sekolah tepat dimana Rehan membelikannya es krim.

" Tunggu sini, Mau rasa apa? "

" oreo "

Rendy langsung pergi kedalam warung dan aku menunggunya di motornya ini. Tak butuh waktu lama rendy membelikanku es krim itu. Rendy sudah keluar dari warung dengan membawa kantung kresek hitam.

" Nih "

" Makasih "

Aku mengambil kantung kresek yang dibawa rendy tadi. Aku langsung membukanya dan memakan es krim itu begitu saja.

Aku turun dari motor rendy fan lebih memilih berjalan memasuki area sekolah.

" Gua tunggu di lapangan ren "

Rendy hanya menganggukan kepalanya dan membawa motornya menuju parkiran.

Fani berjalan menuju kelas tanpa menunggu rendy datang. Mungkin efek dari es krim ini yang membuat Fani berjalan lurus kekelas.

Anak kelas 11 Dari berbagai Jurusan banyak berkumpul di Depan kelas. Tapi fani tetap saja berjalan masuk kekelas.

Fani memasuki kelas dengan memejamkan matanya dan berjalan kedalam kelas dengan santai. Saat sudah sampai Didepan bangkunya betapa terkejutnya dia.

" Raka ?"

Raka yang tadinya sedang fokus mengerjakan soal ujian akhirnya menengok ke arah Suara.

" lu ngapain duduk dibangku gua ah.  Bangun cepetan " Perintah fani.

Fani masing menggenggam es krim yang Dia beli tadi.

" Ini tempat duduk gua ka "

" Apaan si orang ini tempat duduk gua "

" Kakak masuk kelasnya nanti kalo jam pertama sudah kelar ka "

" Maksudnya? "

" Fanisya aulia "

JUNIORS - adik KelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang