8. Bingung mau maju apa mundur?

3.4K 125 7
                                    

"Perempuan itu besar gengsinya sedangkan cowok​ itu besar egonya. Perempuan itu adalah manusia yang paling perasa. Cowok​ adalah manusia yang paling tidak peka. Perempuan itu akan gengsi jika ia harus memulai duluan, oleh sebab itu cowok​ yang harus mulai duluan."


Langit mondar mandir sedari tadi, ia sedang memikirkan sesuatu. Apakah kotak pink pita ungu yang Langit titip buat Pelangi sudah dikasih belum ya sama Pian? Kalo udah kenapa Pelangi tidak mengiriminya sms, pesan whatsaapp. Masa iya Pian tidak menyampaikan amanat yang ia berikan, menurut Langit Pian bukan tipe orang yang diberi amanat tidak menyampaikan. Langit sangat penasaran apakah Pian sudah memberikan kotak itu pada Pelangi.

Langit mengambil ponselnya, mengklik icon WhatsApp, lalu mengetikan pesan kepada Pian.

Langit Riski : Yan, kotak tadi udah dikasih ke Pelangi belum?

Beberapa menit kemudian Pian membalas.

Alpian Hendra : Udah Lang. Pas pulang sekolah.

Langit Riski : Kata lo Pelangi udah buka kotaknya belum?

Alpian Hendra : Udah kayaknya. Tapi dia belum sms gue.

Langit Riski : Oh gitu. Thanks Yan.

Alpian Hendra : Emang isinya apaan?

Langit Riski : mau tau?

Alpian Hendra : iyalah.

Langit Riski : isinya pakaian dalem hahaha.

Langit tertawa, sebenarnya ia hanya mengerjai Pian. Padahal kan kotak pink itu berisi miniature doraemon yang dibeli Langit pas kemarin pulang sekolah. Langit juga berbohong pada kedua temannya. Memang benar, kedua orang tua Langit abis pulang dari Prancis tapi miniature itu bukan dibeli di Paris.

Sebenarnya ia bingung ingin memberi kado untuk Pelangi apa, karena Langit tidak tahu kesukan Pelangi. Akhirnya Langit memutuskan untuk bertanya pada kakak ceweknya yang bernama Sandra.

"Kak, biasanya cewek-cewek itu pada suka apaan ya?" tanya Langit saat menonton tv. Sandra mendengar itu langsung menengok kearah Langit.

"Emang mau ngapain?"

Langit langsung menghadapkan badannya ke Sandra. "Gak papa."

"Kamu lagi naksir cewek? Terus mau ngasih kado buat perkenalan gitu?"

"Ish bukan. Aku nanya, biasanya cewek suka apa?"

Sandra langsung berdehem. "Ehem, macem-macem sih kesukaan cewek. Ada yang suka bunga, cokelat, perhiasan, barang-barang ataupun ada juga yang seneng dikasih perhatian."

"Kalo kakak sih gak suka bunga, emang kakak orang mati dikasih bunga. Kalo cokelat kakak suka, kebanyakan cewek juga suka cokelat tapi ada juga cewek yang gak suka karena takut gendut kalo makan cokelat. Ada juga yang suka perhiasan, tapi itu cewek matre kebanyakan. Kalo kakak sukanya dikasih barang-barang, tapi yang sederhana. Kakak kan suka doraemon, kebanyakan cewek juga suka sama doraemon." Jelas Sandra panjang lebar.

Bunga? Emang Pelangi suka?

Cokelat? Pelangi kan bongsor agak gendut dikit. Jangan ah! Ntar makin marah.

Perhiasan? Emang Pelangi matre.

Barang-barang sederhana? Hem boleh juga tuh.

Perhatian? Ini ngaco. Mana mungkin Langit ngasih perhatian.

"Barang-barang doraemon kayak gimana kak?"

Sandra langsung menjawab. "Misalkan jam doraemon, bantal doraemon, atau juga miniature doraemon."

Ketika Pelangi Mencintai LangitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang