3 Bulan kemudian
Sekarang Sakura menjalani hidupnya seperti biasa, ia juga mulai mendapatkan teman baru di universitasnya sekarang. Semua itu karna sakura sudah mau tersenyum walaupun ia hanya bebicara dengan seseorang jika itu sesuatu hal yang penting. Sasuke, shikamaru dan sakura pun mulai semakin akrab, tak jarang mereka pergi bersama walaupun dalam perjalanan sasuke dan shikamaru sering bertengkar sesuatu yang sepele. Namun sakura tak menghiraukannya karna sakura yakin sebentar mereka juga akan capek dan mengalah satu sama lain.
"Haaa... "Sakura menghelah nafas, mengeratkan tasnya kemudian tersenyum dan berjalan memasuki universitas yang sekarang menjadi tempat ia membina ilmu.
"SAKURA.. "
Sakura menghentikan langkahnya saat seseorang memanggilnya dari arah belakang, ia kemudian membalikkan badannya dan tersenyum saat melihat teman atau mungkin sahabat barunya.
"Yaa.. Kau harus tau.....karin dan gengnya dihukum gara-gara mengerjai hinata. Mereka disuruh untuk membersihkan satu sekolah kemarin hahahaha.... Rasakan mereka" sakura tersenyum mendengar ocehan ino ia tau ino itu tau segalanya dalam waktu yang cepat entah dari mana dia mengetahuinya sakura juga tidak tau.
"Yaa.. Berhentilah menertawainya, kau tidak kasihan padanya? "
"Wah.. Wah.. Wah... Aku tersanjung, baiklah tuan Putri "
Ino terus saja berbicara sambil berjalan bersama sakura mereka juga akan tertawa bersama saat ini menceritakan hal yang lucu.
"Yaahh.. Kita harus pisah"
"heheh....kita kan akan bertemu lagi sebentar"
"Iya sihh.. Ohh iya.. Kau harus temani aku ke perpus setelah ini, terus kau juga harus menemaniku berbelanja kau tidak lupa kan"
"Iya.. Iya aku tidak lupa kok. Kalau begitu jaa ne"
"Jaa ne"
.
.
.
.
Drrrtt... Drrrtt... DrrrttSakura yang sedang merapikan buku-buku nya harus berhenti saat merasakan hpnya sedang bergetar ia kemudian melihat siapa yang sedang menelepon. Sakura mengangkat alisnya bingung saat melihat nama sasuke yang tertera.
"Mossi.. Mossiii... "
"Ahh.. Sakura kau dimana kau makan siang bersamaku ok"
"Ahh.. Maaf sasuke sepertinya aku tidak, aku harus menemani ino ke perpus"
"Ohh.. Kalau begitu kita pulang bareng"
"Ehhh... Sekali lagi Aku minta maaf, aku sudah janji dengan ino untuk menemaninya berbelanja "
"Ohh.. Sayang sekali, ya sudah kalau begitu aku tutup ya... Jaa ne"
"Hn... Maaf ya sasuke... Jaa ne"
Setelah menutup teleponnya sakura kemudian memasukkannya kembali kedalam tasnya. Setelah semua barang-barang yang berada dia atas meja ia masukkan kedalam tasnya ia kemudian berdiri dan berjalan keluar jelasnya saat ia telah sampai dipintu keluar langkahnya harus terhenti saat shikamaru tiba-tiba berdiri di depannya.
"Ahh.. Kau mengagetkanku shikamaru"
"Benarkah?maafkan aku"
"Tidak apa-apa, ooh iya kau sedang apa disini"
"Mengajakmu makan siang"
"Maaf dia akan menemaniku"potong ino berjalan menghampiri kedua orang yang sedang berdiri didepan pintu yang sedang menatapnya.
"Baiklah kalau begitu kita pulang bareng"
"Dia juga ada janji denganku, jadi sakura untuk satu hari ini akan bersamaku. Ayo sakura kita pergi"
KAMU SEDANG MEMBACA
my Cherry blossom (Complete) ✔
Fanficsakura haruno gadis yang ceria dan cerewet tiba-tiba menjadi seorang yang dingin dan keras kepala.sifatnya yang berbeda dari gadis lain membuatnya terlibat dengan beberapa pemuda.