JHOPE: RAIN

2.6K 169 3
                                    

"Aishh jinjjia" kesal ku duduk di sofa

"Waeyo?, chagi" tanya Hoseok yang menghampiri ku

"Gak apa apa kok" jawabku memalingkan wajah

"Chagi, aku tahu kau sedang kesal!, beritahu aku kau kenapa?" Tanya Hoseok lagi

"Apa lagi kalau bukan ini" aku memberi handphone ku kepada Hoseok

"Ah.. BTS Bon voyage" seru Hoseok

"Kau cemburu kan, karena tidak ikut ke Hawai" goda Hoseok

Aku beranjak dari sofa dan mengambil bantal dari sofa dan memukul kepalanya.

"Dasar.."

Aku pun pergi ke kamar ku dengan kesal.

"Chagi, kau kenapa? Beritahu aku" teriak Hoseok

Aku tidak menjawab

"YAK  AKU BERTANYA KEPADAMU" teriaknya lagi dari kuar pintu kamar

"Pergilah" ujar ku

"BAIKLAH AKU PERGI, JANGAN CARI AKU LAGI!" bentak Hoseok pergi

Aku mengambil selimut dan menutupi seluruh badan ku.

"Hiks.. mahal sekali..." gumamku di dalan selimut

Keesokan hari nya
Mataku sembab karena menangis semalam.

Aku merindukannya.
Aku membuka handphone ku dan menelepon Hoseok.

Tidak dijawab.
Sekali lagi.
Tidak dijawab lagi.

Aku menghela nafas.
Ini semua salahku.
Aku harus meminta maaf.

Aku menelepon salah satu member BTS.

"Eoh, Jin oppa, apa Hoseok bersama mu?" Tanya ku

"Ne, dia lagi di samping ku main game" jawab Jin

"Bisakah kau berikan ponsel mu kepada nya?" Tanya ku lagi

"Dia tidak mau bicara dengan mu, maaf kan aku aku matikan" jawab Jin terburu-buru

Aku menghela nafas lagi.
Aku mengirim pesan kepada Hoseok.

Aku pin bergegas ke taman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku pin bergegas ke taman.
Karena jam menunjukkan hampir pukul 6.

Aku memakai Tshirt biasa dan celana jeans di balur dengan sepatu putih.

Aku duduk ditaman menunggu nya.
15 menit.
30 menit
1 jam

Aku melihat kearah sekitar ku.. dan tidak menemukannya, jam menunjukkan pukul 7. Terpaan angin malam di kota Seoul sangst lah dingin. Aku berusaha untuk menahannya.

1 jam kemudian...
Pukul 8
Langit mulai gelap,
Dan mendung.

Aku menggosok kedua telapak tanganku, tanda ku kedinginan.

Tes.. tes.. tes

Hujan mulai turun, aku tambah kedinginan.

"hoseok" gumamku yang masih menunggu.
Baju ku mulai basah dan hujan tambah deras.

Aku menitikkan air mata.
Aku menangis sendirian di taman.

Selang berapa lama, ada seseorang yang memelukku.

"Mianhe... chagi.. mianhe" ucap nya

Aku menatap siapa yang memelukku
"Hoseok?" Gumamku

Aku mempererat pelukannya.
"Aku seharusnya minta maaf, aku tidak bermaksud membuatmu marah tadi" kataku panjang lebar

"Tidak.. chagi"

"Aku tadi kesal karena harga coin BTS bon Voyahe sangat mahal" kataku lagi

"Chagi" panggil Hoseok

Cup~~~
Dia mencium ku di tengah hujan.
Dasar BYUNTAE...

Aku terkejut atas perlakuan nya.
"Maaf kan aku tadi membentakmu, dan membuat menunggu  ku, aku akan membelikan mu coin"ucap Hoseok

Aku tersenyum tipis.
Hoseok mengatup ke dua tangan nya di pipiku dan meiring kan kepalanya.
Dan

DUAR~~
Suara petir yang mengejutkan kami berdua. Kami saling memandang dan saling tertawa di tengah hujan.

Udh
😂😂😂
Cie kagak jadi ciuman 😂😂😂
Oke
Author udh nepatin janji
Jangan lupa voment ya guys
😋

Imagines with BTS [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang