THE PARTY

9.6K 543 30
                                    

Suasana ballroom sebuah hotel berbintang yang dihias begitu indah, simple namun elegan itu tampak ramai.

Tema tahun ini untuk pesta ulang tahun sekolah adalah semi formal.

Ballroom yang luas itu dibagi menjadi beberapa bagian. Di sisi kiri terdapat meja bar serta bar tender yang siap melayani. Di sisi kanan berjejer meja yang dipenuhi berbagai macam makanan. Sisi lainnya adalah tempat santai yang dilengkapi sofa empuk. Terakhir adalah bagian tengah yang dijadikan dance floor.

__________

Sebuah mobil sedan metalic berhenti di depan hotel yang tengah ramai. Siapa lagi kalau bukan Veron.

Veron turun dari mobilnya dan segera membukakan pintu untuk sang kekasih, Anna.

Anna tampak manis mengenakan dress pink selutut dan higheels yang tidak terlalu tinggi, riasan wajahnya tidak terlalu menor namun terlihat fress, dan seperti biasa ia mencepol satu rambutnya. Ia cukup menarik perhatian karena ia sekarang tidak memakai kacamatanya melainkan sofs lens.

Sedangkan Veron tampak gagah dengan kemeja putih dan jins gelap yang dipadukan dengan jas biru malam yang tidak ia kancingkan. Ia sengaja menata rambutnya tampak acak-acakan dan membuka dua kancing kemejanya. Sontak hal itu semakin menambah ketampanannya.

Veron menggenggam erat jari Anna saat memasuki hotel. Soal mobil sudah ia serahkan pada anak buahnya yang bertugas.

Anna nampak sangat antusias saat sudah berada ditengah-tengah pesta. Bukan karena menikmati pesta. Namun karena menatap jejeran kue serta makanan yang menurutnya sangat menggiurkan.

Veron tersenyum saat melihat Anna memekik tertahan saat melihat jejeran kue di bagian kanan ballroom. Ia lega karena Anna sedikit menikmati pesta, walaupun Anna dari tadi hanya menatap ke arah makanan. Sama sekali tidak mempedulikan hal lain.

"Kau ingin ke sana?" Veron berbisik pelan ditelinga Anna yang sontak mengangguk antusias.

Veron tersenyum lalu mengajak Anna menuju tempat yang sedari tadi dipelototi olehnya. Anna bahkan tidak sadar jika Veron masih setia menggenggam tangannya.

Anna menatap kumpulan kue-kue yang tampak menggodanya untuk segera ditelan. Sedari tadi ia bingung ingin memilih yang mana yang enak, karena semuanya tampak enak dimatanya.

Anna menatap Veron yang sedari tadi juga menatapnya sambil tersenyum.

"Ada apa?" Veron tidak dapat menyembunyikan senyumnya saat Anna menatapnya dengan mata yang membulat. Ia tahu jika Anna sedang menginginkan sesuatu.

"B-bolehkah.." Anna tergagap, ia tampak ragu mengutarakan keinginannya.

Veron mengelus punggung Anna dengan sayang. "Makanlah sesukamu, sayang."

Anna menatap Veron dengan berbinar. Ia akan makan sepuasnya malam ini. Ia pasti pulang dengan perut kenyang, apalagi ini makanan gratis, pikirnya.

Veron mengusap pipi chubby Anna, sedangkan Anna sibuk dengan kuenya."Tapi ingat! Jangan terlalu banyak memakan yang manis-manis, karena kau sudah sangat manis dimataku."

Blush

Sontak pipi Anna memerah karena ucapan Veron barusan.

Siswa-siswi serta para guru yang hadir di pesta malam ini tampak terkejut dengan penampilan Anna yang berubah total. Bahkan yang membuat mereka sangat terkejut adalah kedekatan Anna dengan Mr. Veron, serta perlakuan Mr. Veron yang kelewat manis terhadap Anna. Lihatlah! Bahkan Mr. Veron memeluk pinggang Anna begitu posesifnya.

Hal ini tentu saja membuat para penggemar Veron menggeram kesal. Pasalnya Veron selalu mengacuhkan semua wanita yang mencoba mendekatinya. Dan lihatlah sekarang! Ia dengan santainya menggandeng seorang siswi yang penampilannya nerd jika di sekolah.

My Cute Mate Is A DJ!! (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang