Angelfort memiliki gudang senjata di dalam laut. Namun tak memiliki pantai seindah bumi. Pasirnya terasa sangat hangat di telapak kakiku. Aku sengaja menjinjing sandal yang aku pakai dan menyusuri hangatnya hingga aku membiarkan buliran ombak yang datang mencium ujung jari kakiku. Ada perasaan yang berbeda. Pantas saja manusia terkadang sangat mendayudayu. Suasana sore dengan langit kemerahan, matahari yang memancarkan jingga pertanda malam akan datang, dan suara ombak yang memecah keheningan namun tak sampai membuatnya ramai, sangat pas untuk mendominasi perasaan para manusia. Ujung mataku menangkap Ric dan Sarah yang sedang berlarian. Saling menangkap dan membiarkan tubuh mereka kuyup bersama air laut.
"Alea!!! Sini!!!" Teriak Sarah. Aku hanya mengangguk dan memilih merebahkan tubuhku di pasir. Aku memejamkan mataku dan merasakan sesuatu. Seperti ada yang sedang mengetukngetuk keras indraku. Aku langsung memusatkan pikiranku.
"ALEA! Demi apapun?! Aku menemukanmu. Aku menemukanmu!"
Sebuah suara berdengung nyaring di kepalaku. Aku terperanjat. Langsung terduduk dan membuka mataku. Koneksiku terputus. Tapi apakah benar? Aku aku sungguhsungguh mendengar suaranya di kepalaku?
"Hei, ada apa?" Ric memegang kedua bahuku. Aku menepisnya dan menatapnya galak.
"Aku udah bilang jangan pegang. Manusia rendah!" Ucapku ketus. Ric dan Sarah menghela napas berat.
"Terus kalau saya nggak megang kamu dan bikin kamu sadar, apa saya bakal biarin badai dateng ke sini dan petir nyerang aku sama Sarah?" Ric mengucapkan katakatanya dengan penuh penekanan. Aku menatap sekelilingku. Auraku membuat langit menjadi gelap dan aku menyadari bahwa udaranya menjadi sangat dingin. Aku menetralkan perasaanku. Perlahan awan gelap beranjak. Langit kembali bersih dengan warna jingganya yang menenangkan.
Sarah memelukku tibatiba. Aku mendorongnya kasar.
"Jangan pernah menganggap kalau aku bisa jadi sebagian dari kalian!"
Aku bangkit setelah mengucapkan yang seharusnya aku ucapkan sejak lama. Kemudian meninggalkan mereka berdua dalam keadaan putus asa. Aku baru saja mendengar suara Dave tapi aku tak dapat kembali memulai koneksi dengan Dave karena aku masih dalam keadaan menyamar dan menjauh dari Gerald.
Dave...
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Angel; The Angelfort
FantasyFANTASY-ROMANCE Aku adalah Alea Angelfort dari Klan Angelfort. Saat kehancuran terjadi di seluruh Angel Metropolis karena pertempuran antara Angelfort dan Cherubic, aku terlempar hampir lima kilometer dari tempat meledaknya bangunan suci milik Klan...