Mil, entar jam 4 sore lo dateng ya ke taman deket sekolah. Gue mohon lo dateng. Gue akan tunggu lo. Penting!
Itu adalah isi pesan yang baru saja Milka baca yang dikirim oleh Yoga.
" Ngapain Yoga ngajak gue ke taman?" Tanyanya bingung.
Milka langsung bergegas ke taman yang Yoga maksudkan. Ia datang dengan membawa mobilnya sendiri.
Milka pun telah tiba. Ia datang tepat jam 4. Tapi Ia tidak melihat Yoga dimana-mana.
Milka terkejut karena tiba-tiba Yoga muncul di belakangnya dengan menutup matanya.
Akhirnya Yoga datang juga dengan membawa sebuah bucket bunga mawar putih. Milka terkejut. Ternyata Yoga masih ingat dengan bunga yang paling Milka suka.
" Ini buat lo, Putri Belut. " Kata Yoga sambil memberi bucket mawar putih tersebut.
" Apaan sih! " Katanya senyum-senyum lalu mengambil bucket bunga tersebut.
" Duduk di situ yuk! " Ajak Yoga sambil menunjuk ke arah bangku taman yang kosong.
Mereka berdua berjalan menuju kurs tersebut kemudian duduk.
Yoga memegang kedua tangan Milka lalu berkata " Mil, jujur gue masih sayang sama lo. Gue gak bisa mencintai orang laen selain lo. Gue udah coba mencintai orang lain tapi gak bisa Mil. Lo mau kan balikan lagi sama gue? " Kata Yoga berharap penuh.
Milka kemudia berbalik memegang kedua tangan Yoga kemudian berkata " Maaf Ga. Gue gak bermaksud buat nyakitin lo atau apa pun. Atau gue mau ngebales lo. Cuman gue bener-bener gak bisa buat ngejalanin hubungan ini untuk kedua kalinya. Karena hati gue masih sakit Ga. Sorry. " Jelasnya yang kemudian melepaskan tangan Yoga.
" Gue bisa ngerti. Tapi masi adakah gue dihati lo? " Tanya Yoga.
" Gue rasa itu gak akan mungkin lagi Ga. Tapi gak menutup kemungkinan kita buat sahabatan. Gue malah seneng kita bisa sahabatan. Tapi kalo soal pacaran lagi, gue gak bisa. " Jelas Milka lagi dengan perlahan.
" Boleh gue minta sesuatu ke lo? " Tanya Yoga
" Apa? " Tanya Milka kembali.
" Gue pengen banget meluk lo kayak dulu. Buat yang terakhir kalinya. " Kata Yoga.
" Boleh. Lo kan sahabat gue sekarang. " Jawab Milka.
Saat Yoga mulai memeluk Milka dan Milka membalas pelukan itu. Kenan ada di taman yang sama dengan mereka. Kenan juga melihat mereka sedang berpelukan di taman dan melihat bucket bunga di pangkuan Milka. Kenan berpikir mereka sudah balikan lagi.
Karena Milka akhir-akhir ini mulai menjauhinya. Mulai memutus contact dengan Kenan. Tidak mau bertemu dengannya.
Serta Kenan beberapa kali melihat Milka jalan bersama Yoga.
Kejadian itu menambah kecemburuan dalam diri Kenan.
Tidak berlama-lama Kenan melihat kejadian itu, Ia langsung pergi meninggalkan taman itu dengan kondisi hati yang sedang sakit.
Saat Kenan baru berbalik badan untuk pulang, Milka melihatnya dan langsung melepaskan pelukan itu.
Milka merasa kalau Kenan melihat kejadian tadi dan salah paham atasnya.
Ia tidak mau hal itu terjadi.
Ia membawa motornya dengan kecepatan yang cukup tinggi. Tidak seperti biasanya.
Haiii
Thanks ya udah bacaa
Jangan lupa vote sama comment ya
Kalo perlu di share ya biar banyak yang baca
Baca terus ya sampe ending
YOU ARE READING
Someday
Romance[ AKAN DIREVISI SETELAH TAMAT ] Mantan. Kata yang mengingatkan gue dengan patah hati yang gue alami dengan mantan. Yang tadinya disebut 'pacar' sekarang menjadi 'mantan'. Tetapi dengan adanya mantan gue tahu gimana rasanya patah hati. Yang rasanya...
