Rainy Way to the Rainbow [Tower of God fanfiction] [RE-PUBLISHED] ✔

9. Yandere has appeared

YANDERE ADALAH PERAN ANTAGONIS

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1

JANGAN TIRU
!1!1!

JANGAN TIRU
!1!1!

JANGAN TIRU
!1!1!

JANGAN TIRU
!1!1!

JANGAN TIRU
!1!1!

BACALAH DENGAN BIJAK
!

=•=

[Bam's POV]

"Kakak, aku mau kembali ke teman-temanku dulu ya, makasih traktirannya!" Ucapku seraya tersenyum.

Kakak itu, Rachel namanya. Aku tidak mengerti ia memiliki motif apa.

Maksudku--hey! Bukannya itu aneh?

Selama ini dia memperhatikanku dari jauh dengan senyum miringnya yang menurutku menyeramkan, dan sekarang, tiada angin tiada hujan ia mentraktirku Poppy Ais dan bakso kantin--kami makan di tempat yang cukup jauh dari teman-temanku.

Anehnya lagi, ia bahkan menyiapkan es batu sendiri untukku, 'es batu abang-abang tidak sehat' katanya.

Mungkin kata-kata penguntit lebih cocok untuknya, karena kemunculannya yang membuatku merinding itu tidak hanya sekali--dua kali.

Aku sering menyadarinya, hanya saja aku memilih untuk mengabaikannya.

Tetapi yang kali ini sangat mencurigakan, mungkin aku harus menghindarinya lain kali.

Tapi, hey... Hoahm.. kenapa aku mengantuk sekarang? Aku kan tidur 8 jam semalam? Hoahm..

Bruk!

Dan seketika aku terlelap.

.

[Khun's POV]

"Kita bicarakan sambil jalan saja." Ucapku pada Ehwa. "...dan kau, minggirlah." Hwaryun berbalik, meninggalkanku dan Ehwa.

Seraya berjalan ke kantin, aku membuka pembicaraan. "Jadi, apa saja yang sudah kau tau?"

"Baru sedikit sih, tentang keluarga Hwaryun yang merupakan keluarga Shaman, dan tentang Ayahmu yang tertarik dengan pekerjaan Shaman." Ucapnya.

Ia memasang pose berpikir, jari telunjuk di tangan kanannya menopang dagu, sementara tangan kirinya menopang articulatio cubiti kanannya.

"Itu sudah cukup. Apa lagi yang ingin kau tau?" Tanyaku.

Tolong jangan bilang ...

"Kata Hwaryun, kalian sempat terlibat suatu hal. Apa maksudnya?" Ia bertanya.