Sekarang sudah hampir istirahat. Tapi aku tidak melihat Daiki duduk di bangkunya sejak dia pergi pagi tadi.
Anehnya lagi, tidak ada guru yang menanyakan kemana perginya Daiki padahal dia sudah menghilang sejak jam pelajaran pertama.
Kemana dia?
Aku menatap ke arah luar jendela kelas.
Aku tahu dia peduli padaku. Itu terlihat jelas sekali.
Tapi apa yang membuatnya peduli? Bukankah dari awal kita tidak pernah berteman baik? Well, mungkin waktu di gym itu cerita lain lagi.
"Nona Hemingson?"
Mungkin karena dia kasihan melihat keadaanku..
"Nona Hemingson!"
Tapi aku tidak suka dikasihani!
"NONA HEMINGSON! DO YOU HEAR ME?“
"KAU TIDAK PERLU MENGASIHANIKU BODOH!“ Aku bangkit dari bangku dan menggebrak meja.
"Apa yang Anda katakan tadi Nona Hemingson? Apa saya terlihat bodoh?" Miss Jean sekarang sudah berdiri di hadapanku dengan wajah menyeramkan.
"Ti.. Tidak" Tubuhku mematung. Aku tidak pernah dimarahi guru karena aku selalu diam dan tidak berulah.
Tidak lagi sejak Daiki datang.
"Baiklah, kali ini saya memaafkanmu. Jadi diam dan perhatikan!"
"Yes, Miss.." Aku kembali duduk.
Bagus. Sekarang semua mata memandang ke arahku.
"Makin aneh saja ya si Marlyn itu"
"Mungkin dia gila"
Great. Teruskan saja sepuas kalian.
"Dari dulu dia sudah terlihat aneh. Apalagi sekarang setelah pengakuan konyolnya yang tidak masuk akal, ya kan Nate?“
Teman di bangku sebelah Nate berkata padanya.
Nate diam.
"Aku tahu kekesalan mu bro. Sungguh menyedihkan diakui pacar oleh anak seperti dia!"
Nate tetap diam.
"Setidaknya tanggapi perkataanku, Nate!"
Nate menoleh pada temannya itu.
"Ya! Aku sangat malu sampai rasanya aku sangat membenci dia sekarang. Puas kau?!" ucap Nate setengah berteriak.

KAMU SEDANG MEMBACA
Blue Angel [Aomine Daiki]
Fiksi PenggemarSebutlah aku si gadis cupu, culun dan tidak tahu malu. Semua orang muak melihatku. Menjauhiku. Tapi ada satu orang, seseorang yang entah sejak kapan masuk ke dalam hidupku dan kehadirannya sangat berarti bagiku. Apa kalian percaya pada malaikat? Aku...