Chapter 3

3.5K 225 3
                                    

This is Gravity or are We Falling in Love?
Chapter 3

🏫SM High School.
.
Bel istirahat pun berbunyi, Luhan lebih memilih ke perpustakaan untuk merangkum beberapa materi pelajaran yang sempat tertinggal daripada ke kantin. Ya mengingat Luhan merupakan murid pindahan tentunya selama mengurus proses perpindahannya terdapat beberapa materi pelajaran yang tertinggal.

Luhan ingin mengambil buku di rak yang cukup tinggi namun kesusahan untuk menggapai buku tersebut, tiba-tiba Sehun muncul tepat berada dibelakang Luhan tanpa Luhan menyadarinya, kemudian tangan Sehun meraih buku tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Luhan ingin mengambil buku di rak yang cukup tinggi namun kesusahan untuk menggapai buku tersebut, tiba-tiba Sehun muncul tepat berada dibelakang Luhan tanpa Luhan menyadarinya, kemudian tangan Sehun meraih buku tersebut.

Luhan membalikkan badannya & wajahnya tepat berada didepan dada Sehun. Hal tersebut membuat Luhan merasa canggung.

"Sejarah? Hmm aku tau Kim seonsaengnim menyampaikan materi yang banyak disetiap pelajarannya" ucap Sehun sambil memberikan buku tersebut kepada Luhan.

Luhan : "Gomawo"
Sehun : "Lu, kalau kau ada beberapa materi yang tertinggal tak usah sungkan untuk bertanya atau meminjam buku padaku"
Luhan : "Hmm, ternyata kau rajin juga ya Oh Sehun" sambil menatap Sehun heran sedikit mengejeknya.
Sehun : "Jangan salah Lu, gini-gini aku termasuk rajin tau" ucap Sehun dengan bangganya. Luhan akhirnya ditemani Sehun selama di perpustakaan.



Bel pulang pun telah berbunyi. Luhan segera bergegas ke parkiran, namun saat tiba di tempat parkir ia tidak melihat Kris. Kemudian Luhan menunggu oppanya kurang lebih selama 15 menit, namun oppanya tidak juga muncul.

Luhan juga mengirim pesan pada Kris, namun juga tidak ada balasan dari Kris. Kemudian ia ke kelas oppanya tersebut, namun didalam kelas juga sudah tidak ada orang.

Luhan tau bahwa tempat favorit oppanya adalah di balkon sekolah, Luhan pun langsung bergegas menuju balkon sekolah, dicarinya Kris disekeliling, dan iya Luhan melihat Kris yang sedang tiduran di salah satu kursi panjang.

Luhan berjalan menghampiri Kris, ia berdiri tepat disamping Kris, Kris yang menyadari bahwa ada seseorang yang menghampirinya langsung bangun kemudian duduk.

"Lulu".
"Ternyata oppa lebih suka tidur di balkon sekolah daripada dirumah ne?" ejek Luhan. Kemudian Luhan duduk disamping Kris. "Apakah oppa masih kepikiran mengenai keputusan appa semalam?".
Iya keputusan sang ayah yang meminta Kris untuk melanjutkan kuliahnya di Amerika, karena selain kuliah Kris juga harus mempelajari perusahaan sang ayah yang berada di Amerika.

"YAKK! Kau berani mengejek oppamu ne, dasar rusa nakal" Kris sambil mengacak gemas surai Luhan.

"Oppa jangan diberantakin rambut Lulu" Luhan mempoutkan bibirnya lucu. Kris yang gemas dengan tingkah adik kesayangannya itu justru memencet hidung Luhan.

Namun bagaimanapun juga Kris yang sangat menghormati ayahnya tidak kuasa menolak keputusan sang ayah.





This is Gravity or are We Falling in Love?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang