Chapter 5

3.1K 186 2
                                    

This is Gravity or are We Falling in Love?
Chapter 5

Seorang namja yang memiliki pahatan wajah sempurna, tinggi, dengan rambut pirang tengah menatap tajam kearah Jasper.

Bagaimana pun juga namja tersebut sangat khawatir saat tiba-tiba Jasper mendatangi apartemennya tanpa memberitahunya terlebih dahulu, apalagi status Jasper yang masih sebagai murid SMA di London tersebut dengan sendirinya menyusulnya ke Korea.

"Hyung, apa aku pindah sekolah disini saja ya hyung supaya aku bisa tinggal dengan hyung" dengan santainya Jasper mengawali pembicaraan dengan hyungnya.

"Jasper Willis apa kau sedang bergurau".

"Hee, mianhae hyung".

"Hyung tau kau pasti khawatir kan jika mom & dad sampai tau kalau kau suka bikin ulah disekolah. Ckk! Kau ini" namja itu pun mengusak surai Jasper dengan gemasnya.

Sebandel apapun Jasper disekolahnya namja tampan yang dipanggil hyung oleh Jasper tersebut sangatlah menyayanginya. "Cepat mandi dan setelah itu kita makan malam".

"Baiklah hyung".



Pagi pun telah tiba, Luhan menuruni tangga dengan langkah tergesa-gesa, bukan karena ia terlambat bangun namun rupanya Luhan meninggalkan beberapa dokumen saat ia tadi sudah melajukan mobilnya menuju perusahaan, dan mau tak mau Luhan harus memutar...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pagi pun telah tiba, Luhan menuruni tangga dengan langkah tergesa-gesa, bukan karena ia terlambat bangun namun rupanya Luhan meninggalkan beberapa dokumen saat ia tadi sudah melajukan mobilnya menuju perusahaan, dan mau tak mau Luhan harus memutar balikkan mobilnya menuju rumah untuk mengambil dokumen tersebut.

Setelah mengambil dokumen dikamarnya Luhan langsung masuk kembali ke mobilnya dan melajukan mobilnya menuju perusahaan.

Sampailah Luhan di Xi Corp. perusahaan sang appa yang dikelola oleh oppanya & Luhan.

Luhan langsung berlari kedalam menuju ruang meeting. Sesampainya di depan ruangan Luhan berhenti dan mengatur nafasnya yang naik turun akibat berlari tadi.

Luhan membuang nafasnya perlahan. Setelah ia merasa tenang ia pun masuk kedalam ruangan.

Akhirnya meeting pun dimulai.

.

Sementara disuatu apartemen, seorang pemuda bernama Jasper Willis masih terlelap dikasur kingsizenya. Sedangkan hyungnya yang merupakan seorang CEO disuatu perusahaan sudah berangkat ke kantor.

'Drttt drrttt'

Terdengar bunyi HP yang terletak di meja dekat kasur, Jasper pun menggerakkan tangannya untuk mengambil HP tersebut dengan posisi masih tengkurap di ranjangnya Jasper pun mengangkat telepon tersebut.

.📱.
"Iya mom"

"Apa kabar sayang?"

"Jasper baik-baik saja mom"

"Jasper selama di Korea mommy mohon kepadamu jangan bikin ulah"

"G' mom Jasper g' akan bikin ulah mom tenang saja tidak usah mencemaskan Jasper"

This is Gravity or are We Falling in Love?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang