31 DAYS; Jungri

DAY 8

Jungkook memaksakan kedua matanya agar terbuka, dirinya masih sangat mengantuk. Setelah malam tadi mengikuti Yeri yang pergi ke hagwon dan mengantarkan gadis itu pulang, Jungkook tidak bisa tidur. Dirinya tidur saat jam sudah menunjukkan pukul tiga subuh, dirinya hanya tidur dua jam saja.

Dengan sangat terpaksa, Jungkook turun dari tempat tidurnya dan menuju ke kamar mandi untuk bersiap-siap sekolah.

***

Jungkook tersenyum saat membaca tulisan yang ada di sticky note pink itu.

Kamu nggak usah khawatir sama aku, aku udah nggakpapa. Tapi, makasih udah khawatir sama aku :)

-kyr

Jungkook menarik sembarang kursi dan mendudukinya, dirinya menyimpan sticky note itu di dalam agendanya. Laki-laki itu mengeluarkan alat tulisnya, kemudian menuliskan balasan untuk Yeri.

Sepertinya... aku mulai mencintai mu, Kim Yerim.

-jjk

***

Yeri memasuki kelasnya dengan lesu, sungguh. Dirinya dimarahi lagi tadi di rumah sebelum berangkat sekolah. Selalu saja seperti itu, rasanya Yeri ingin pergi jauh saja dari rumah itu. Yeri melangkahkan kakinya ke arah loker. Dirinya berharap mendapatkan dua benda itu lagi di sana.

Baru saja Yeri membuka pintu loker, sticky note merah dan origami burung bangau sudah nampak terlihat. Senyum Yeri terlihat. Setidaknya, dua benda itu membuat kekesalannya hilang sedikit. Diambil dengan perlahan dua benda itu. Gadis bermarga Kim itu mulai membaca tulisan yang ada di sticky note.

Yeri mencerna baik-baik apa yang tertulis di sana. Kalimat yang dituliskan jjk untuknya, kalimat yang bisa membuat Yeri merasakan kupu-kupu berterbangan di dalam dirinya. Bahagia, ya... walaupun Yeri tidak mengetahui siapa jjk ini.

"Hei," Yeri terkejut setengah mati saat ada telapak tangan yang hinggap di pundaknya, "apa yang kamu baca?" tanya Jungkook. Yeri dengan cepat menyimpan sticky note itu ke dalam saku seragamnya, "Tidak ada." jawab Yeri.

Jungkook tersenyum, dirinya sangat-sangat tahu apa yang dibaca Yeri tadi. "Nanti makan siang bareng, ya," ujar Jungkook, "nggak ada penolakan."

***

Jam sudah menunjukkan waktu makan siang. Seperti perkataan Jungkook tadi pagi, dirinya dan Yeri makan siang bersama. Berbagai jenis tatapan didapatkan Jungkook dan Yeri saat mereka menuju kantin.

Jungkook merangkul Yeri, "Abaikan aja." ujarnya. Yeri hanya mengangguk, sungguh, ini tidak nyaman. Ditatap banyak orang, Yeri tidak suka.

Jungkook tidak membutuhkan waktu yang lama mengantre untuk mendapatkan jatah makan siang mereka. Jungkook melangkahkan kakinya menuju ke arah Yeri yang sedang duduk menunggunya. "Nih, Yer, makanan kamu." ujar Jungkook. Yeri menatap makananya dengan tatapan sedih.

Baru saja Jungkook ingin menanyai ada apa dengan ekspresi Yeri, harus tertunda karena datangnya dua manusia idiot. Taehyung duduk di sebelah Yeri, sedangkan Jimin duduk di sebelah Jungkook.

Taehyung menukar tempat makan Yeri dengan miliknya, "Yer, lo makan punya gue aja." ujar Taehyung dan langsung memasukkan makanan ke dalam mulutnya. Yeri terlihat senang dengan apa yang dilakukan Taehyung.

Jungkook terperangah, "Ya Kim Taehyung, kenapa lo makan punya Yeri?" ujarnya. Jimin juga ikut terkejut, "Yer, lo nggak marah makanan lo diambil sama Tae?" tanya Jimin.

Yeri menggeleng sambil tersenyum, "Ngapain marah, lagian aku juga alergi udang." ujar Yeri dan langsung memasukkan potongan ayam ke dalam mulutnya. Jungkook dan Jimin bertatapan, rasa penasaran tumbuh di dalam diri mereka.

Bagaimana Taehyung tahu kalau Yeri alergi udang?

***

Yeri memasukkan sticky note miliknya ke dalam loker miliknya sendiri, dirinya harus membalas pesan dari jjk. Yeri menutup lokernya dengan senyum di wajahnya, kemudian gadis itu keluar dari kelas, tujuan selanjutnya adalah hagwon.

Tanpa Yeri sadari, sebenarnya dirinya tidak sendirian, ada Jungkook yang bersembunyi di dalam lemari perabotan yang ada di dalam kelas.

Setelah dirasa Yeri sudah keluar dari kelas, Jungkook keluar dari persembunyiannya, "Gila, sumpek banget." ujarnya sambil merapikan seragamnya. Jungkook berjalan ke arah loker milik Yeri, kemudian dirinya membuka pintu loker. Didapatinya secarik sticky note di dalam sana, senyum Jungkook terlihat.

Benarkah? Baru kali ini ada yang menyatakan cinta kepada ku, ya, walaupun tidak secara langsung. Terima kasih untuk itu. Aku semakin penasaran, siapa kamu sebenarnya.

-kyr

Senyum Jungkook semakin lebar, "Akan ada saatnya aku menyatakan cinta secara langsung sama kamu, Yer."

-TBC...

Gimana gimana ceritanya? asyik nggak sih? gue ngerasa kalau cerita gue bobrok banget sumpah:( Makasih banget buat kalian yang udah mau ngebaca cerita abstrak milik gue ini, makasih bangetttttttttt:')

YERI CANTIK BANGET GILA DI RED FLAVOR UGH

xoxo,

piscesablue