---
11.45AM
Gue menguncir rambut dan memakai jaket gue. Kali ini gantian gue yang jalan buat beli makanan gue sama Alexa. Alexa lagi nemenin Greyson nonton tv wkwk.
"Dah.." Gue tersenyum dan melambaikan tangan ke mereka.
Gue menekan tombol lift, menunggu beberapa detik dan pintu lift itu terbuka.
Oh shit..
Gue seketika males naik lift.
"Masuk aja kali" ucap Lala sambil melipat kedua tangannya di dada. Dengan males gue pun masuk. Di sini cuma ada gue sama Lala.
"Jadi.. Greyson ga lupa ingatan?" ucap Lala. Gue diem ga nanggepin.
"Hati hati ya" kata Lala gajelas.
"Hati hati buat apa coba" jawab gue sinis
"Yaaa gue kasih tau aja" jawab Lala.
"Maksud lo apa si La? Gajelas lo"
Pintu lift terbuka tepat di lantai pertama.
"Bye, gue pulang" kata Lala melambaikan tangan sambil memberi kiss-bye ke gue. Iyuh! Jijik.
Gue menuju kantin rumah sakit buat membeli beberapa makanan dan langsung balik ke kamar Greyson.
Gue masuk dan ternyata udah ada tante Lisa sama om Scott. Gue salim sama mereka dan kemudian naro makanan ini di meja.
"Za, kamu udah tau berita dari Mama kamu? Katanya kamu di hubungin susah" kata tante Lisa menatap gue.
"Hpku mati dari semalem baru sempet di charge tadi pagi tante" ucap gue menghampiri mereka
"Katanya kepulangan mereka yang seharusnya besok diundur. Soalnya disana mendadak ada badai dan belum bisa di prediksi kapan berakhirnya."
"Oh.." jawab gue
"Tanner sama Finn gabisa ikut kesini" kata tante Lisa lagi.
.
.
7.40PM
Malam ini khusus gue yang jaga Greyson. Alexa, tante Lisa sama om Scott udah pulang. Gue cuma ngelus ngelus lengan Greyson sambil naro kepala gue diatas lengan gue sendiri. Greyson lagi tidur dan dia anteng banget. Gue rasanya pengen ciumin dia saking kangennya, tapi mana mungkin-_-
"Za.." gue bangun mendengar suara berat itu.
"Hey" gue menyapanya. Greyson bangun dan dia lagi ngucek-ngucek mata wkwk.
"Hooamm.. aku kira kamu tidur" kata Greyson sambil nguap-_-
"Engga kok" jawab gue menatapnya.
Gue pengen meluk dia.... :(
"Kamu udah makan?" tanya Greyson memandang ke arah lain. Ternyata dia ngeliat nampan berisi makanan punya dia sendiri yang tadi di anter sama suster disaat dia tidur.
"Kamu mau makan?" tanya gue tanpa ngejawab pertanyaan dia tadi
"Aku mau. Tapi kamu udah makan belom?" tanya Greyson lagi. Gue hanya menggeleng.
"Gaada makanan?" Greyson mengelus pipi gue. Tangannya udah ga gemeter, tapi masih lemes.
"Gaada" jawab gue singkat
"Kamu beli makan sana, kita makan bareng hehe" kata Greyson tersenyum kecil.
"Gausah ah aku ga laper" jawab gue
"yaudah kalo gitu. Aku mau minta tolong sama kamu boleh?" tanya Greyson
"apa?"
"balikin makanan itu ke suster" jawab Greyson santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine (A Greyson Chance Love Story)
FanfictionCaiza Marie Joelyn, seorang gadis ceria berdarah Inggris itu terpaksa pindah dari Indonesia ke Oklahoma, Amerika Serikat. Dengan keadaan dimana keluarganya yang tinggal dalam satu rumah dengan keluarga teman ayahnya membuat Caiza dekat dengan teman...