Mencintai Seorang Pelaut

Seorang wanita berbaju merah dipadukan dengan celana jeans hitam ketat  dengan rambut tergerai indah  melangkahkan kakinya memasuki kapal, wanita itu berjalan tanpa merasa risih pada orang orang yang menatapnya, bak seorang ratu dia pusat perhatian. Dia tersenyum saat melihat seorang wanita berjilbab seumurannya sedang tersenyum kearahnya.

"Udah lama lo nyampe?"

Bukannya menjawab wanita itu malah tersenyum

"Nih anak bukan jawab, malah senyam senyum. Sehat lo?" dengan ekspresi sedikit bingung.

"Astaga OMG Hello, bentar lagi sahabat gue nggak bakalan jomblo"

" Ya ampuuunnn Tuhaaann, heboh banget sih lo, emangnya ada apa sih dan siapa sahabat lo yang gak bakalan jomblo lagi?" wanita itu memutar bola matanya.

"Bentar deh, nanti diatas gue ceritain lo semuax dari A sampai Z, oke"

----------------

Ohhh iya perkenalkan dua wanita tadi, yang memakai baju merah bernama Rani Oktavia atau biasa dipanggil  Rani berpipi tembem dengan mata yang agak sipit dan bola mata berwarna coklat dilapisi bulu mata lentik serta hidung mancung mungil, kalian pasti pernah liat Nicki Minaj yang berbodi...  gue nggak tahu cara ngungkapinnya dengan kata kata, pokoknya cetar membahana,dan sexy gituuu.
Dan teman gue namanya Lia Fitaloka tapi biasa di panggil Tika jauh bedakan ama nama panjangnya, tpi gak apa apalah dari pada gak di kasih nama,kan susah dipanggilnya apa kwakwaow..

Rani pun masih penasaran dengan kata kata atau ekspresi sahabatnya itu, yang membuat dia semakin kepo untuk mengetahui apa yang sedang terjadi.

"Tadi lo mau ngomong apa sih?" ucap Rani setelah mendapatkan tempat duduk paling depan berhadap dengan kantin kapal yang mereka tumpangi itu.

" iiiihhhhh kepo yaaaaahh" Tika sedikit mengejek"

" iya iyalah gue kepo,kan lo yang bilang kalau sahabat lo bentar lgi gak bakalan jomblo,yah gue sih ngerasa aja karena siapa lagi sahabat lo kalau bukan gue." memutar bolamatanya

"Ya udah deh iya, emangnya dari tdi lo gak ngerasa ada yang perhatiin lo".

" gak tuh biasa ajah,emangnya kenapa?" Rani sedikit bingung dengan perkataan Tika,yang mulai membuat dia ge'er

"Tadi tuh pas lo masuk depan kapal,para pegawai kapal ini,pada ngeliahatin lo,termasuk cowo yang pojokan sana tuh."

"Ah yang bener lo". Ekspresi Rani yang begitu semakin penasaran.

"Emangnya muka gue kaya kelihatan bencana gitu"

" ya enggak juga sih,tapi siapa tau lo bohongin gue"

" gak gue beneran gak bohong" Tika mencoba meyakinkan sahabatnya itu.

Ring kapal pun berbunyi, menandakan kapal akan segera berangkat.Kapal yang di tumpangi Rani dan sahabatnya itu adalah kapal KM BAHTERAMAS yang transportasinya itu pergi pulang atau transportasi Langara Kendari ataupun sebaliknya.

Kapal pun sudah berangkat, dan tak lama kemudian, para kru atau pegawai kapal, mulai menagi tiket.

" Oh my good Raniiiiiiiiii" hebooohh Tika.

"Iiihh apaan sih ni anak,tiba2 heboh.

"Yang itu" Tika menunjuk ke arah seorang pria yang menuju kearah mereka.

" siapa sih" Rani agak sedikit bingung dengan ekspresi yang dilakukan sahabatnya itu.

"Permisi mba tiketnya" ucap seorang sambil menjulurkan tangannya.

Rani nampak risih karena dari tadi Tika menyenggol nyenggol lengan Rani dengan
Sikunya.
Mereka pun memberikan tiket kepada seorang pria yang memakai seragam lengkap.