kesalahan

1.5K 55 0
                                    

Warning 21+
.
.
.
.
.
.
P.O.V Youngmin

Gue merindukan dia.

Kita emang masih kecil waktu itu tapi gue cinta sama dia dan nggak ada yg bisa menghetikan hal itu. Gue pikir itu hal yg wajar hanya saja waktu bertemu dengannya lagi jantungku berdegup kencang. Gue nggak bisa mungkirin jika dia adalah gadis yg gue cari selama ini.

Gue keluar dari kamar dan dia pun juga keluar daei kamar. Rambut pendeknya sebahu tergerai. Memakai kemeja soft pink di tambah balutan rok mini berwarna putih. Dia mungkin bakalan pergi nemuin gualin.

Dia ngelihatin gue pilu.

Apa gue bakalan biarin dia pergi ? Benarkah ? Iya kah ? Harus kah?

Kenapa ?

Tapi ini sebuah kesalahan

Gue mendekat kehadapan cewek yg berdiri sedagu gue.

Gue naruh tangan gue diwajahnya. Gue nggak bakal mau nyari lagi dia, juga nggak bakal mau ngelepasin dia.

"Mianhae." Gue cium bibir dia, mengigit bawah bibirnya. Sedikit mendorongnya agar dia masuk kedalam kamarnya kembali. Cewek itu ngeberontok sedikit. Tapi gue tau dia bakal suka ini.

Ciuman gue makin lama makin panas, she know what I mean. I Really mean it.

Gue jatohin dia diatas kasur berseprai feminim layaknya seorang cewek berusia belasan pada umumnya. Lalu gue tindihin tubuhnya di balut ciuman panas gue. Gue.. nggak tahan lagi. Tangan gue merabah tubuh mungilnya meremas bokongnya yg mengakibatkan area kewanitaannya naik ke area junior gue.

Gue ciumin leher dia hingga gue ngasih bekas dilehernya. Sentuhan demi sentuhan gue kasih ke dia sembari nyium bibirnya. Dia lemas..

Lalu gue buka bajunya dia sama sekali nggak nolak. Hanya melihat dan menikmati setiap sentuhan gue.

Dia bantu gue buka baju gue dan bajunya.
Gue bisa lihat sekarang gundukan besar miliknya. She is beautiful walau masih setelah telanjang.

Gue berdiri, ngangkat tubuh dia yg udah setengah telanjang. Ciumin dia dari leher menuju dadanya dengan posisi berdiri. Sementara bibir gue menciumi dada dan puntingnya yang tegang, tangan gue meremas bokong seksinya.

"Uuhgh.. ah.. ahhg..."

Ucapnya.

Ini belum selesai, gue buka roknya. Dan gue masukkan jari tangan gue ke lubangnya yg hangat.

"Uhhgghh ahh.. ahh... ahh."

Puas gue sama ekpresi dia.

"Uhh..." makin cepat gue ngoyak yg ada di didalam tubuhnya.

"Uggghh.. ughh.. youngmin. Ahh."

Suaranya. Membuat gue bergairah..

Andwee...

Ughh... dia meremas junior gue yg udah mulai berdiri dan basah.
Ugh..

Gue ga tahan

Gue jatohin dia ke ranjang dan gue melepas celana gue. Gue buka selangkangannya, dan gue bisa lihat vagina yg dibalut dengan bulu halus miliknya.

Mulai memasukkna wajahku kedalam vaginanya, menari lah lidahku didalamnya. Dia menggelinjang.

Setelah beras cukup aku memasukkan milikku kedalamnya.

Uhhh.... ahh...uggghh.... ahhh...ahhh....ahh.. ahh...hmmm

Dia meringis sakit dan enak at the same times.

Ughhh.. dia sangat sempit sepertinya gualin belum memilikinya. Mianhae gualin...

"Aw. Sakit pelan-pelan."  Ucapnya.

Gue remas-remas dadanya yg besar ukurannya bener-bener pas sama tangan gue. Gue ciumin dadanya.

Posisi berganti dia diatas gue dibawah , gue lihat buah dadanya yg besar. Di genjot-genjot gue pake vaginanya.

Ahh... ahh... tanpa sadar gue ngeluarin moan gue.

Dia terlalu cepat belajar.

Ahhhh.... ahhhh...

Junior gue makin masuk semakin dia menggenjot. Gue bangun sekarang posisi gue dan dia duduk bersama sambil masih mengenjot apa yg ada di antara paha dan pusar gue.

"Ahh.. ahhh.... ahhh.. ah... ahh.." kita bersama maju mundur berirama. Bukan irama lagu. Irama hormon kami yg semakin panas.

Ahhh....

Dia terlalu enak untuk dibagi dengan gualin.

Ah.. gue terus nyiumin tubuh dia... sesekali makan puntingnya yg bikin gue gemas.

Crottt.... crooott ... crooot

Suara sperma gue yg masuk

Ahhh... hmmm.....ahh..
Ahhh.... ahhn.... ahmm...

Augh....



Melodi dimalam yg indah ini.

Gue berhenti sebentar. Menarik nafas gue.

Lagi? Sepertinya dia ingin rasa sakit yg enak ini.

"Lu mau lagi?"

Mengangguk

Gue malah ngeluarin junior gue.

"Menarilah."
"Apa ?"
"Menarilah, buat aku bergairah."

"Berdirilah." Ucapnya ke gue. Dia yg udah telanjang. Di depan gue. Gue bisa lihat lekuk lekuk tubuhnya ditambah wiggle dancenya. Dia narik gue berdiri san menari di sekitar tubuh gue dia menyundul vaginanya di juniorku berulang-ulang. Gue lihat junipr gue berdiri. Jadi gue angkat tubuhnya dan cium dia.

Gue genjot lagi dan lagi.



Ahhhh.... ahhh.... ah....ahh.....

Hingga pagi hari gue bangun dia masih ada di samping gue. Gue tau jia ini sebuah kesalahan.. tapi.. udah gue lakuin mianhae gualin....

P.O.V You

Youngmin mendorong tubuh gue masuk kedalam kamar. Gue nggak mau ngelakuin hal ini sama dia taoi feel gue nggak bisa ke tipu he is do damn hot with his touch. Gue nggak bisa ngontrol moan gue ketika dia melepas baju dan lidahnya menari diputing gue.

Ahh... ahh.. gue lemes, kaki gue nggak nisa nahan. Gue ngelihat wajah youngmin yg tenggelam di vagina gue.

Ah.. enak dia jilatin vagina gue

Ahh.. ah.. enak banget

Ahh.. youngmin-ah.
. Ughh....

Lalu sekarang bagian inti

Gue ngeras miliknya yg besar mulai masuk kedalam lubang gue.

Sakit...




Ughh... pelan juniornya masuk. Guengeras ada barang besar yg masuk  gak mungkirin sih ini enak..

Dia ngenjot gue maju dan mundur. Rasanya gue melayang kelangit ketujuh..

Ughhh... ahhh... ahhh..ughh..hmmm....

Youngmin juga meraskan hal yg sama. Ahugh....


Dan setelah semua pesta tarian seksualitas kami selesai

Kami menyadari jika ini sebuah kesalahan....

Im Young min Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang