Chapter 11

902 58 16
                                    


Hinata And The Prince Cool

Copyright Masashi Kishimoto

By : HNisa Sahina

Pair : Sasuke x Hinata

Warning : Typo, Ooc, Au

Chapter 11

..

Happy Reading

Sementara di pihak Hinata, dia terlambat bangun pagi karena biasanya Sasukelah yang membangunkannya. Setelah dia bangun matahari sudah berada diatas kepala..

"Emmm.... Hoammm," kata Hinata yang baru bangun sambil mengucek matanya dan menutup mulutnya yang terbuka karena masih mengantuk.

Setelah melakukan itu dia langsung melihat kemeja yang ada disebalah tempat tidurnya. Betapa kagetnya dia ketika melihat jam yang tertera di jam weker yang menunjukkan jika sekarang sudah jam 12 siang, yang artinya dia benar – benar terlambat.

Melihat jam yang sudah menunjukkan tengah hari itu langsung saja Hinata bangkit dari tidurnya dan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Sekitar 30 menit akhirnya Hinata selesai dengan ritual mandinya dan keluar kamar mandi untuk bersiap – siap menuju sekolah Sasuke. Karena memang jadwalnya hari ini adalah untuk menemui seseorang yang pernah disukainya sewaktu hidup yaitu Naruto Uzumaki.

Selesai berpakaain, Hinata turun menuju dapur untuk makan pagi sekaligus makan siangnya. Karena tadi pagi dia telat bangun di tambah belum sarapan akhirnya dia memutuskan untuk mengisi perutnya yang kosong dulu sebelum pergi. Meski tidak bisa disebut sarapan lagi tapi bisa dibilang makan siang sekaligus makan pagi yang tertunda.

"Sialan, Sasuke benar – benar tidak mampir, sebernanya apa sih yang ada dipikirannya?" gumam Hinata sewaktu dia makan.

"Dia bahkan membiarkanku tidak bangun pagi dan juga tidak sarapan, sebenarnya ada apa sih dengannya."

"Segitu tidak inginnya dia aku ikut dengannya ke sekolah, sampai – sampai tidak mampir, lagian apa susahnya sih toh aku cuma ikut dia ke sekolah bukan untuk mengganggunya, aku kesana untuk menemui seseorang yang bernama Naruto itu bukan untuk mengganggunya. Aku ikut dia suapaya lebih mudah saja lagian tujuannya sama kenapa juga gak mau bareng?" guman Hinata lagi saat tengah makan.

"Atau dia tidak ingin aku bertemu dengan Naruto? Tapi kenapa? Toh aku ingin bertemu dengannya supaya bisa tau tentang masa laluku yang aku lupakan dan siapa tau si Naruto itu tau tentangku itu sebabnya aku ingin bertemu dengannya. Lagian bukankah Sasuke ingin membantu ku, tapi jika begini bukankah kesannya dia memperlambat ingatanku untuk kembali?"

"Atau memang sejak awal dia tak ingin membantuku?"

"Tidak apa mungkin dia berpikir jika aku tidak dapat menuju sekolah sendiri tanpa dia, maka pikirannya salah aku akan tetap kesana meski sendiri," kata Hinata dengan senyum devilnya.

Lama Hinata berada di dalam dunianya pikirannya sendiri tentang Sasuke sehingga membuatnya lupa akan tujuan awalnya untuk ke sekolah Sasuke. Setelah selesai makan Hinata merapikan bekas makannya. Setelah selesai dia melihat ke jam yang ada di ruang keluarga.

"Astaga sudah jam 2 siang, Aish... gara – gara makan sambil melamun nih makanya jadi kaya gini, yang dilamunin juga bentar lagi bakal pulang bisa gawat aku. Jadi sekarang lebih baik aku harus bergegas sebelum Sasuke pulang."

Sehabis mengucapkan itu Hinata langsung keluar rumahnya untuk mencari takxi yang akan mengantarnya ke sekolah Sasuke. Sesampainya dia di depan komplek perumahannya dia menunggu takxi yang lewat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 20, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hinata And Prince CoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang