6. Someone from the Past

2K 137 5
                                    

Disini akan menjelaskan bagaimana masa lalu mereka dari hubungan Naruto dan Shion.  Juga alasan kandasnya hubungan Hinata dan Naruto. Aku akan buat jadi dialog antar tokoh.
Mungkin ceritanya pasaran. Tapi ini murni ide aku kok.  Jadi kalau ada kesamaan dengan cerita lain mohon dimaafkan yaa..  😂
Apalagi selama ini aku udah banyak baca fiksi SasuHina.  Jadi kemungkinan kejadian yang hampir serupa terlintas di benakku dan tertulis disini.  Itu bukan unsur kesengajaan.
Buat yang nanya alasan Naru sama Hina putus ini nih alasannya.  Hehe..  Makasih yaa udah mau aktif nanya.  😉

Desclaimer © Masashi Kishimoto

##

Ia pun berjalan menuju mobil sport kesayangannya sambil menenteng kotak berisikan Cinnamon rolls untuk Hinata.

Ketika mendengar kabar bahwa Hinata tengah hamil. Ia tak rela tapi kerinduannya sudah tak terbendung lagi.  Dan ia memutuskan untuk menemui gadis yang masih ia cintai itu.

Bruukkk

"Ahh maaf Tuan, aku-.. Naruto-kun?"

"S-shion?"

"Apa yang Naruto-kun lakukan disini?"

"Aku ingin menjenguk Hinata" balasnya dingin.

Jujur saja, Naruto jengah dengan sikap gadis didepannya ini.

"Untuk apa kau menjenguk gadis tak tahu diri itu?" sahut Shion sengit.

Shion tidak menyukai Hinata sebab dimatanya Hinata merenggut orang yang ia cintai.

"Shion. Jaga mulutmu!" bentak Naruto kasar.

"Jadi karna dia kau mengabaikanku? Apa kau lupa. Kau-... "

"Cukup Shion! Kau mengancamku? Jika kau fikir kau bisa. Maka kau salah, kau tak tahu berurusan dengan siapa! Camkan itu!"

Sungguh Naruto jengah dengan sikap semena-mena Shion terhadapnya.

Dia sadar. Bahwa dialah yang bersalah akan kandasnya hubungan antara dirinya dan Hinata. Tapi itu semua tak luput dari akal licik Shion.

"Oh ya,  jika Hyuuga itu tahu apa yang sebenarnya terjadi.  Apa dia akan memaafkanmu? "

"Apa yang sudah kulakukan, ha? Kau yang mengancamku, sialan! "

Ingin sekali ia mencekik leher jenjang gadis ini. Berbagai umpatan ia keluarkan untuk Shion.

"Tapi kau yang dengan senang hati melakukannya."

"Diam Jalang! Aku bilang berhenti kau! Jangan mengatasnamakan diriku atas kejahatan yang kau lakukan!" hardiknya kasar.

Sungguh ia menyesal pernah berurusan dengan ular berbisa seperti Shion.

"Bukan aku. Tapi kau penjahatnya disini Naruto!" Teriak Shion.

"Kau yang berulang kali ingin mencelakai Hinata hanya karna alasan bahwa KAU mencintai 'dia' . Membuatmu buta. Kau ingin melihatnya hancur melihatku bersamamu agar dia tahu perasaanmu ketika melihat 'mereka' bersama. Apa aku salah? Dan karna itu aku rela menyakitinya dengan berhubungan denganmu karna dengan begitu aku berfikir kau akan berhenti mengganggu hidupnya. Tapi ternyata aku salah. Kau justru semakin gencar mencelakakan Hinata karna UCHIHA SASUKE terus mengabaikanmu."

Nafasnya naik turun tak beraturan ketika menyampaikan semua kebenaran yang slama ini dia tutupi. Sedangkan Shion, gadis itu diam mematung dengan aliran air mata di pipi pualamnya.

IFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang