[aneh]

3.6K 513 26
                                    


Yuju membawa buku-buku dengan kesusahan. Emang tai lediq gurunya tuh. Masa nyuruh muridnya yang lemah tidak berdaya ini buat ngebawain barang-barang berat kayak gini? Sabar aja Yuju mah.

Buku-buku itu hampir saja jatuh kembali kalau saja seseorang tidak dengan sigap menahan buku itu agar seimbang.

"Wah maka-" Yuju terdiam ketika melihat sosok Jaehyun yang kin ada di depannya. Ia berubah menjadi malas. "Thank's" ucapnya cuek.

"Mau gue bantuin?"

Yuju menatap Jaehyun aneh. "Gak salah denger nih?"

Jaehyun segera mengambil beberapa buku di tangan Yuju dan berjalan meninggalkan gadis itu di belakang. "Lah? Serius mau bantu?"

Jaehyun berhenti dan menatap Yuju malas, "Lo gak suka dibantu?"

"Ya gak gitu ler." Sahut Yuju sebal. "Kan jarang aja lo mau ngebantu gue."

"Sebagai ketos yang baik gue ngebantu warga sekolah yang kesusahan." ucapnya yang membuat Yuju mencemoohnya. "Eww, ketos baik apaan, sukanya ngehukum gue."

"Lo pengecualian."

Yuju mendesis kesal dan berjalan beriringan bersama lelaki itu.

.

.

"Eyy Ju! Gak mau ke kantin?!" Teriak Eunha keras dari luar kelas. Yuju menggeleng, "Nggak."

Eunha cemberut, "Yah.. kenapa? Kumpul bareng anak gfriend juga lho! Ayo mumpung kak Yerin juga bisa kumpul nih!"

Yuju terdiam dan menimbang-nimbang. Ia akhirnya bersedia dan ikut bersama Eunha ke kantin. Ia menatap gadis yang lebih pendek darinya yang kini sedang sibuk bercerita.

Mereka sampai di kantin dan bertemu dengan anak gfriend yang lain. "HOI!" Teriak Eunha keras. Mereka berdua berjalan dan duduk di sebelah anak gfriend.

"Oi, lama banget sih."

"Hehe, nih Yuju nih.. gak mau diajak tadi."

"Lah kenapa?" tanya Umji bingung. Eunha mengendikkan bahunya, "Tau deh."

"Udah ambil snack sana. Ada cupcake, roti sama susu coklat dingin lho." Ucap SinB sambil menyendok  yoghurtnya. Yerin mengangguk sambil memotong sepotong ice cream cakenya.

           

"Gue ambilin deh." Ucap Eunha sambil menepuk bahu Yuju dan pergi. Yuju tersenyum lalu menoleh ke sana kemari melihat keadaan kantin. Namun pandangannya tertuju pada gerombolan di sebelahnya, dengan sosok yang ia benci disana.

"Kenapa?" Umji menoleh dan mengangguk kecil. "Oh, ketos ya?"

"Huh, lama kelamaan tuh orang bikin gue bingung deh." Ucap Yuju. Yang lain hanya memandangnya bingung.

"Kadang dia baik ke gue, kadang kayak setan ke gue. Dia punya kepribadian ganda apa?" gerutunya pelan. Umji menatap Yuju, "Emang baik gimana?"

"Kayak waktu itu, dia bantuin gue ngangkat buku, waktu itu juga nemenin gue yang kekunci di sekolah. Terus yang nemenin gue ke uks, ada juga yang waktu itu dia minjemin gue uang."

"Oh. Itu sih..."

"HEY GUYS, NGOMONGIN APAAN NIH?!" Teriak Eunha dengan membawa satu nampan penuh berisi kue-kue.

Yerin mengernyitkan alisnya, "Punya Yuju mana nih? Katanya lo ambilin."

"Oh, itu, diambil Jaehyun. Maksudnya diambilin Jaehyun." Eunha duduk santai di samping gadis yang kini malah panik.

[1] infelicis | yuju  jaehyun ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang