1

7.2K 416 29
                                    




😍Ming

"Bagaimana kau bisa Kit .. hanya karena kau ingin aku menjauh darimu .. Kau mencium Beam di depanku.. Aku tahu Beam jatuh cinta pada Forth .. Tapi kau.. tetap .. arrghhhhhh .... Aku tidak peduli jika aku harus mati suatu hari nanti karena mengejarmu.. Aku pastikan kau adalah milikku.. Kau akan menjadi milikku.." Aku meninju dinding beberapa kali sampai tanganku mulai berdarah. Aku perlu memikirkan sesuatu. Aku menyeringai saat sebuah rencana masuk ke dalam pikiranku.

*
*

"Kit ... hei..kit .... buka pintunya .." Aku berdiri di depan kamar Kit  dan mengetuk pintunya sambil berteriak.

"Mingkwan?? Kau mabuk?" Dia menatapku dan memutar bola matanya. Dia tampak agak kesal.

Sebenarnya aku tidak mabuk .. hanya bagian dari rencana. Aku hanya minum sedikit untuk membuat mulutku berbau alkohol .. Menyipratkan sedikit bir ke kemejaku lalu menampar wajahku sendiri agar sedikit merah .. menggosok mataku sampai merah... Dan berdiri di depan kamar pria kecil ini. Inilah satu-satunya cara untuk mendapatkannya.

Tanpa menunggu terlalu lama aku menerobos masuk ke kamarnya.

"Hei Ming ... berhenti disana .. kau pikir kau akan pergi kemana." Dia menutup pintu dan menguncinya .. aku menyeringai sedikit lalu membalikkan tubuhku ke arahnya.

Dia berjalan ke arahku dengan wajah marah. Ketika dia dekat denganku, aku meraih pinggangnya dan menariknya menempel ke tubuhku.

"Mingkwan..lepaskan aku..!" Seperti yang diharapkan, ia akan berusaha keras untuk menyingkirkan tubuhku darinya. Aku tersenyum sebelum aku menangkup wajahnya dengan tanganku yang lain dan mulai menciumnya dengan paksa. Dia mencoba mundur tapi aku tidak melepaskannya. Aku menciumnya hampir 2 menit dan saat aku mematahkan ciuman itu dia menamparku keras.

Aku menatapnya dan mendorongnya ke tempat tidur.

"Ming..tolong jangan lakukan sesuatu yang bodoh. Kumohon .. aku memohon padamu .. hentikan .." Aku tahu apa yang aku lakukan itu salah. Tapi ini satu-satunya jalan untuk membuatnya menjadi milikku. Aku tidak bisa melihat dia bersama pria lain selain aku. Aku tidak ingin ada orang lain yang menyentuhnya .. Hanya aku yang bisa menyentuhnya.

Aku merangkak ke tubuhnya dan mulai menciumnya lagi. Tangan kiriku mengunci tangannya di atas kepalanya. Dengan tanganku yang lain menutup mulutnya ... Dan kakiku mengunci kakinya. Membuat dia tidak bisa bergerak sama sekali. Bibirnya bengkak karena ciuman paksaku. Aku menggigit lehernya. Kugunakan tangan yang tadi menutup mulutnya untuk melepaskan baju dan celananya.

"Ming .. tolong .. berhenti .." Air mata jatuh dari matanya .. aku bersumpah aku ingin berhenti .. tapi aku tidak bisa .. aku tidak bisa.

Kubalikkan tubuhnya dan mulai mencium punggungnya. Tanganku masih menempel di atas kepalanya. Kulepaskan celanaku dan mengeluarkan 'juniorku'  yang sudah mengeras. Dan tanpa banyak berpikir aku mendorongnya ke dalam tubuh Kit. Aku menutup mulutnya. Dia menjerit .. dan menangis .. aku tahu dia terluka .. aku tahu aku sedang seperti bajingan sekarang .. Tapi aku terus melakukannya.

Setelah selesai perlahan aku menarik 'juniorku'  dan duduk di tepi ranjang. Aku melihat Kit .. Dia terlihat sangat pucat. Tiba-tiba aku merasa seperti tersambar petir. Apa yang telah aku lakukan ... Oh Tuhan ...

Kit menarik selimut dan menutupi tubuhnya .. Dia masih menangis. Dia tidak menatapku.

"K..Kit ... aku ... aku .."

"Aku telah mencintai orang yang salah .." Tiba-tiba dia berkata sambil berusaha meraih sesuatu di laci. Dia mengambil beberapa foto dengan beberapa catatan .. dan melemparkannya ke wajahku.

Aku melihat semua foto dan catatan itu. Ini semua ... fotoku ?? Aku  baca catatannya ..

                   Aku mencintaimu Ming ..

                   Aku merindukanmu lagi Ming ..

                   Maafkan aku Ming ..

Kit ... Kit mencintaiku ... Tapi apa yang telah kulakukan .. aku memperkosanya .. Ming ... kau benar-benar idiot ..

"Kit ... aku tidak ......"

"Tinggalkan aku Ming .... aku membencimu .... Tinggalkan aku sekarang !!" Dia menatapku dengan wajah marah .. Aku tidak pernah melihatnya seperti ini ... Ini salahku .. aku sangat bodoh .. aku membiarkan emosi mengendalikanku .. aku seperti orang idiot ..

"Aku bilang pergi !!! .. Jangan tunjukkan wajahmu lagi padaku." Dia menjerit lagi dan membuatku berdiri. Dia membuang semua bantal dan benda yang bisa dijangkaunya termasuk laptopnya.

Aku tidak punya pilihan kecuali pergi. Tapi aku tidak akan berhenti disini. Dia mencintaiku ..

"Maafkan aku .. maaf .. tapi aku tidak akan berhenti disini .. aku akan membuktikan padamu bahwa aku sangat mencintaimu ... maafkan aku."

Aku berjalan keluar dari kamarnya dengan hati yang berat .. Aku sangat bodoh .. aku orang idiot sialan .. Bagaimana aku bisa melakukan itu padanya .. Kepada orang yang kucintai .. fucking myself ...



* MingKit guys :-D
Happy reading yes.

NOBODY'S PERFECT (MINGKIT) BAHASA TRANSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang